Dua Pemuda Ditemukan Bersimbah Darah di Kamar Kontrakan, Satu Orang Tewas
Merdeka.com - Dua pemuda asal Sobang, Pandeglang bersimbah darah dengan luka bacokan senjata tajam. Satu korban bernama Endang Hidayat (21) asal Pandeglang ditemukan tidak bernyawa di rumah kontrakan di kampung BTN Mandal, Cibadak, Kabupaten Lebak, Selasa (9/7).
Sedangkan korban lain bernama Angga Wijaya (19) yang mengalami kritis langsung dilarikan ke Rumah Sakit Adjidarmo Rangkasbitung, Lebak untuk mendapatkan perawatan. Kedua pemuda ini diduga korban pembacokan. Saat ditemukan kedua korban dalam kondisi terikat.
"Warga yang menemukan dua pemuda bersimbah dara. Satu orang tewas lalu langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Cibadak," kata Plh Kapolsek Cibadak, Iptu Budiono saat dikonfirmasi, Selasa (9/7).
-
Di mana korban disekap? Menurut pengakuan dari korban, setelah pertemuan kedua dan seterusnya ini mereka tinggal satu rumah di daerah Solo. Nah pada saat itu mereka melakukan suatu hubungan dan membuat video ataupun foto-foto,' Arifin mengatakan pada 11 Mei 2023, ada video dan foto yang dikirim oleh terduga tersangka JR.
-
Dimana korban disekap? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Kapan korban pertama kali disekap? Selama lima bulan, sejak Mei-September 2022, korban disekap dan disetubuhi pelaku berinisial JM itu.
-
Kapan korban ditemukan? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm, Kamis (3/10) dini hari.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
Polisi belum mengetahui pasti penyebab pasti kejadian tersebut. Namun, warga mendengar teriakan orang minta tolong dari rumah kontrakan tersebut sekitar pukul 02.00 WIB. Warga sontak keluar rumah dan menemukan keduanya sudah berlumuran darah dan terikat tali.
"Jadi pas warga datang ada seseorang yang lari dari plafon rumah. Namun warga tidak bisa menangkap yang diduga pelaku," katanya.
Atas kejadian tersebut, Polsek Cibadak dibantu Satuan Reserse Kriminal Polres Lebak sedang melakukan penyelidikan dan pendalaman terhadap kejadian tersebut.
"Kita masih melakukan olah TKP dan penyelidikan terhadap kasus tersebut," katanya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua korban dianiaya orang tidak dikenal. Satu terluka satu lagi meninggal.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas di kontrakan yang terletak di Jalan Jambu, Kecamatan Beji, Depok. Korban ditemukan tewas dengan luka sobek di leher.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tawuran ini berawal ketika sekelompok remaja datang menggunakan sepeda motor. Korban datang bersama teman-temannya langsung menjadi sasaran.
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat, Iyung (65) mengatakan korban sudah tinggal bersama pacarnya selama kurang lebih empat bulan lamanya.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, keempat korban merupakan anak dari P dan D.
Baca SelengkapnyaIroninya, pelaku adalah ayah kandung empat bocah itu sendiri.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat pelaku Sovianyanto (22) menghampiri rumah kost teman perempuannya.
Baca Selengkapnya"Iya, teman perempuan korban. Sedang kita lakukan pemeriksaan," tutur Adhi.
Baca SelengkapnyaEmpat bocah malang itu dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat empat anak tersebut diketahui usai warga mencium bau busuk.
Baca SelengkapnyaKorban dan dua pelaku mutilasi di Sleman saling mengenal. Mereka berkenalan di media sosial dan tergabung dalam grup Facebook.
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian kedua korban masih diselidiki dengan autopsi dan olah TKP.
Baca Selengkapnya