Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dua Tahun Tanpa APBD, Pemkab dan DPRD Jember Akhirnya Sahkan APBD 2021 Rp4,4 Triliun

Dua Tahun Tanpa APBD, Pemkab dan DPRD Jember Akhirnya Sahkan APBD 2021 Rp4,4 Triliun Bupati Jember Hendy Siswanto. ©2021 Merdeka.com/Muhammad Permana

Merdeka.com - Jember akhirnya memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 sebagai hasil kesepakatan eksekutif dan legislatif. Raperda APBD 2021 itu disahkan menjadi Perda APBD 2021 dalam rapat paripurna yang digelar DPRD Jember hingga Senin (5/4) pukul 23.00 WIB. Sebelumnya, selama dua tahun berturut-turut, APBD Jember hanya dalam bentuk Perkada atau sepihak ditentukan oleh bupati.

“Akhirnya kita bisa memiliki APBD. Ini tidak lepas dari kesungguhan teman-teman DPRD untuk membahasnya bersama. Kami sangat apresiasi dan terima kasih kepada DPRD Jember,” kata Bupati Jember, Hendy Siswanto, Selasa (6/4).

Dia berharap, APBD 2021 ini bisa kembali memutar roda perekonomian Jember yang lesu selama beberapa waktu terakhir. Salah satu yang menjadi fokus perhatian adalah pembenahan infrastruktur.

Orang lain juga bertanya?

“Anggaran ini memang fokus pada infrastruktur. Tetapi hanya di jalan dan jembatan sehingga belum mengcover secara keseluruhan. Ada pekerjaan infrastruktur pengairan dan pertanian. Kita punya DAM (saluran air pertanian) yang masih butuh perbaikan, insyaallah tahun depan akan kita sempurnakan,” ujarnya.

APBD Jember 2021 dibahas bersama DPRD hanya dalam waktu sekitar satu minggu. Hendy menyerahkan dokumen Kebijakan Umum Anggaran–Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA–PPAS) ke DPRD Jember pada Senin (29/3) pekan lalu.

Penyerahan dokumen itu menandai dimulainya pembahasan bersama antara DPRD Jember dengan jajaran Pemkab. Sejak itu, selama sepakan, rapat-rapat di DPRD digelar hingga larut malam, bersama jajaran eksekutif untuk menyelesaikan target pengesahan APBD Jember 2021.

Ketua DPRD Jember, Itqon Syauqi meminta, agar semangat kerja lembur diteruskan hingga pembelanjaan. Hal ini karena kondisi Jember yang berbeda dengan daerah sekitarnya, yaitu belanja APBD baru dimulai pada bulan April, bukan Januari.

“Saya mengerti betul, waktu input anggaran kemarin, pegawai Pemkab bekerja keras selama 36 jam non stop Saya ingin semangat itu dipertahankan, akselerasi dari bulan April sampai Desember itu berat,” terangnya.

Dia mengingatkan, pejabat Pemkab Jember yang tidak bisa bekerja cepat bisa segera diganti. Sebab, seluruh pejabat Pemkab Jember saat ini berstatus sebagai pelaksana tugas (Plt).

“Saya minta kepada seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan camat agar semangat menyusun APBD ini tetap dipertahankan dalam realisasi anggaran. Jadi siap-siap saja, pejabat yang tidak bisa bekerja, tiga bulan ini bisa diganti,” tutup politikus PKB ini.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Cairkan Rp7,4 T untuk Perbaiki Jalan Rusak di Daerah, Panjangnya 2.000 Km
Sri Mulyani Cairkan Rp7,4 T untuk Perbaiki Jalan Rusak di Daerah, Panjangnya 2.000 Km

Sri Mulyani mengatakan, Kementerian Keuangan telah menerima usulan anggaran Rp14,64 triliun untuk perbaikan jalan rusak.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siapkan Rp15 Triliun untuk Pembangunan Jalan Rusak di Tahun 2024
Jokowi Siapkan Rp15 Triliun untuk Pembangunan Jalan Rusak di Tahun 2024

Jokowi mengatakan pembangunan infrastruktur jalan dilakukan untuk efisiensi transportasi dan distribusi logistik sehingga dapat menumbuhkan ekonomi di daerah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Gelontorkan Rp14,6 Triliun untuk Inpres Jalan Daerah, Jabar Dijatah Rp360 Miliar
Pemerintah Gelontorkan Rp14,6 Triliun untuk Inpres Jalan Daerah, Jabar Dijatah Rp360 Miliar

Program ini dinilai sangat membantu daerah yang terbatas anggarannya untuk membangun jalan.

Baca Selengkapnya
APBD Kutai Timur Naik, Bupati Targetkan Percepatan Pembangunan
APBD Kutai Timur Naik, Bupati Targetkan Percepatan Pembangunan

Dengan alokasi dana yang lebih besar, Ardiansyah yakin sejumlah proyek pembangunan strategis dapat terealisasi dengan cepat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Pemda Ragu Gunakan Anggaran: Kalau Enggak 'Ngambil' Apa-Apa Ngapain Takut?
Jokowi Sentil Pemda Ragu Gunakan Anggaran: Kalau Enggak 'Ngambil' Apa-Apa Ngapain Takut?

Eks Gubernur DKI Jakarta ini memperkirakan proses revitalisasi Pasar Purwodadi dapat dimulai pada akhir Agustus atau awal September mendatang.

Baca Selengkapnya
Rakornas DSDP Borobudur, Pemerintah akan Tarik 2 Juta Turis dan Dapat Pendapatan 2 Miliar Dolar
Rakornas DSDP Borobudur, Pemerintah akan Tarik 2 Juta Turis dan Dapat Pendapatan 2 Miliar Dolar

Rakornas DPSP Borobudur, Pemerintah akan Tarik 2 Juta Turis dan Dapat Pendapatan 2 Miliar Dolar

Baca Selengkapnya
Ketua Banggar DPR: APBN 2025 Disesuaikan dengan Program Strategis Prabowo Subianto
Ketua Banggar DPR: APBN 2025 Disesuaikan dengan Program Strategis Prabowo Subianto

Said Abdullah, mengatakan DPR dan pemerintah telah mengupayakan APBN 2025 ini menjadi jembatan transisi pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Penanganan Banjir hingga Pengentasan Kemiskinan Jadi Prioritas APBD Jakarta 2025
Penanganan Banjir hingga Pengentasan Kemiskinan Jadi Prioritas APBD Jakarta 2025

Pemprov DKI Jakarta bakal mengalokasikan anggaran untuk pembangunan tanggul laut

Baca Selengkapnya
Jawab Pertanyaan Lutfi, Andika Sebut Pembangunan Infrastruktur Bisa Turunkan Kemiskinan di Jateng
Jawab Pertanyaan Lutfi, Andika Sebut Pembangunan Infrastruktur Bisa Turunkan Kemiskinan di Jateng

Pasangan Andika-Hendi berkomitmen akan mengalokasikan anggaran daerah demi memperlebar dan memperbaiki jalan-jalan provinsi yang ada di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali
Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali

Realisasi APBD masih sangat kecil baru sekitar 31 persen untuk kabupaten/kota dan 41 persen untuk provinsi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Diharapkan konektivitas dan aksesibilitas di Sulawesi Utara akan makin baik.

Baca Selengkapnya
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud

Indikatornya antara lain adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai Rp 700 Miliar.

Baca Selengkapnya