Dua Warga Bekasi yang Tidak Sadarkan Diri Akhirnya Meninggal
Merdeka.com - Dua dari lima orang yang ditemukan tidak sadarkan diri di rumah kontrakan RT 02 RW 03, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi meninggal dunia saat mendapat perawatan di rumah sakit, Kamis (12/1).
"Saat ini meninggal dua orang di rumah sakit," kata Kapolsek Bantargebang Kompol Samsono.
Dia mengatakan, saat ditemukan warga, di dalam rumah kontrakan tersebut ada empat orang dewasa dan satu anak perempuan. Empat dari mereka tidak sadarkan diri dan mengeluarkan busa dari mulutnya.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Bagaimana orang-orang di makam itu meninggal? Mereka ditemukan di bagian kota yang tidak memiliki karakteristik umum dari sebuah pemakaman, menunjukkan tanda-tanda kematian yang kejam.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
"Iya dari mulut keluar busa, kalau yang ngeluarin busa itu hanya tiga orang yang di ruang tamu, yang satu ibunya di kamar belakang," ucapnya.
Samsono belum bisa memastikan kelima orang yang ditemukan di dalam kontrakan tersebut merupakan satu keluarga. Polisi masih menyelidiki penyebab peristiwa tersebut dengan meminta keterangan saksi dan mengumpulkan bukti-bukti.
"Kita amankan KTP sama HP dan bekas makanan tadi dibawa sama Dinkes untuk dilidik," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, lima warga di Kelurahan Cikuting Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi ditemukan tergeletak di dalam rumah kontrakan, Kamis (12/1).
Acep (4), warga setempat mengatakan, kelima orang tersebut ditemukan tergeletak ketika ada seseorang warga yang hendak bertamu. Setelah cukup lama pintu diketuk, tidak ada satu pun yang keluar dari dalam.
"Pas dibuka udah pada terkapar semua empat orang. Cewek satu, cowok tiga, sama anak kecil perempuan satu," bebernya.
Kelima orang itu ditemukan di dua ruangan berbeda. Dua orang ditemukan di ruang tengah, dan tiga orang lainnya ditemukan tergeletak di dalam kamar.
Saat ditemukan, kata Acep, lima orang tersebut sudah mengeluarkan busa dari mulutnya. Mereka lalu dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut.
"Kondisinya udah berbusa semua mulutnya, yang tahu yang ngebuka pintu. Langsung lapor ke pihak puskesmas minta dibawain ambulans," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran melanda sebuah rumah dan dua kontrakan di Jalan Papanggo 3 B, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaSatu keluarga yang terdiri dari suami istri dan tiga anak perempuan tewas saat kebakaran gudang perabotan
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat empat anak tersebut diketahui usai warga mencium bau busuk.
Baca SelengkapnyaKedua korban diketahui tinggal di lantai atas rumah. Wanita hamil itu diketahui hendak menyelamatkan adiknya, namun mereka terjebak di kamar mandi.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca SelengkapnyaNamun polisi belum dapat menyebutkan mengenai penyebab kematian ibu dan anak tersebut.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaDari hasil penyelidikan awal polisi diperkirakan empat mayat tersebut lompat dari lantai 22 apartemen.
Baca SelengkapnyaWarga awalnya hanya mencium bau busuk dan tak mencurigai rumah korban menjadi sumber aroma tersebut.
Baca SelengkapnyaSebanyak lima orang tewas akibat kebakaran gudang perabotan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaKetika kebakaran kedua balita malang tersebut sedang tertidur dengan kondisi rumah dikunci dari luar
Baca Selengkapnya