Dua warga SP9 Timika tewas setelah dibacok orang tak dikenal
Merdeka.com - Dua warga Kampung Wangirja SP9 Timika, ditemukan tewas akibat dibacok dengan senjata tajam oleh orang tak dikenal (OTK). Peristiwa itu terjadi di dekat perempatan Jalan Pelabuhan Rakyat Paumako-Kampung Pigapu Logpon, Kamis.
Kapolsek Mimika Timur, Iptu J Limbong, mengatakan kedua korban tewas merupakan saudara kandung atas nama Pius Deikme (17) dan Polce Deikme (25).
Korban atas nama Polce Deikme mengalami luka bacokan pada bokong, punggung, wajah dan kepala bagian belakang. Sementara adiknya, Pius Deikme mengalami luka bacokan pada kepala sebelah kiri, tangan kiri, paha kanan dan lengan kanan. Juga ditemukan luka tusukan pada lengan kanan, ketiak kanan dan punggung kanan.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang terluka dalam eksekusi tersebut? Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
Pihak kepolisian menduga kedua korban dibunuh oleh warga kelompok bawah yang tengah bertikai di Kwamki Lama.
"Saat anggota malakukan pengamanan di Kwamki Lama mendengar bahwa pihak kubu bawah telah membunuh dua orang dari kelompok tengah di wilayah Distrik Iwaka," jelas Limbong di Timika. Demikian dikutip dari Antara, Kamis (5/4).
Selanjutnya dua personel polisi yang bertugas di Polsek Kuala Kencana melakukan pengecekan informasi itu di Kampung Mulia Kencana SP7, Kampung Wangirja SP9 dan Kampung Limau Asri SP5.
Petugas patroli Polsek Kuala Kencana kemudian menerima laporan soal adanya warga SP9 yang tidak pulang ke rumah.
Polisi lalu bergegas mencari keberadaan kedua warga SP9 itu dengan menyusuri ruas jalan yang menghubungkan Kampung Naena Muktipura SP6 menuju Kampung Pigapu Logpon.
Tak jauh dari perempatan Pelabuhan Rakyat Paumako-Pigapu, polisi mendapati sebuah sepeda motor tengah parkir di pinggir jalan.
Setelah didekati, ditemukan dua jenazah tergeletak dengan kondisi mengenaskan di bawah pohon pisang.
Tim identifikasi Polres Mimika bersama Polsek Mimika Timur kemudian mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Jenazah kedua korban selanjutnya dievakuasi menuju Rumah Sakit Mitra Masyarakat Timika.
Menyikapi kejadian itu, tokoh masyarakat Amungme Agus Anggaibak meminta jenazah kedua korban tetap disemayamkan di RSMM Timika.
"Kami belum tahu kedua jenazah ini mau dibawa kemana karena masih menunggu kedatangan tokoh-tokoh Amungme," kata Anggaibak.
Kasus pembunuhan Deikme bersaudara itu membuat situasi Di Kwamki Baru Timika memanas.
Sekelompok warga yang tidak menerima kematian kedua kerabat mereka itu berkumpul di rumah-rumah warga Amungme di sepanjang Jalan Trikora sambil menenteng senjata perang tradisional seperti busur panah, parang, dan lainnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bripda OB ditikami tak jauh dari Mapolres Yahukimo.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial I (23) tewas setelah dibacok sejumlah pria di Jalan Kartini 2, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Kamis (22/2) pukul 03.30 WIB.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tawuran ini berawal ketika sekelompok remaja datang menggunakan sepeda motor. Korban datang bersama teman-temannya langsung menjadi sasaran.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mendatangi RSUD Dekai untuk mengecek kondisi korban penganiayaan.
Baca SelengkapnyaUsai melukai dua orang, pelaku langsung kabur melarikan diri dan hingga kini sedang diburu keberadaannya.
Baca SelengkapnyaDua korban dianiaya orang tidak dikenal. Satu terluka satu lagi meninggal.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapat pertolongan di RSUD Kabupaten Bekasi. Namun tidak lama, korban mengembuskan napas terakhir.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tewas seusai terlibat perkelahian di Pasar Baru Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (27/12) pagi.
Baca SelengkapnyaDua pelaku pembunuhan yang ditangkap berinisial TR dan HH.
Baca SelengkapnyaPasangan dikenal warga setempat baik itu ditemukan tewas dalam rumah dengan posisi berjauhan.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca Selengkapnya