Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Duit pas-pasan,Edi rela nunggu seharian Lion Air demi jumpa keluarga

Duit pas-pasan,Edi rela nunggu seharian Lion Air demi jumpa keluarga Pesawat Lion Air. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Sudah tiga hari jadwal penerbangan maskapai Lion Air amburadul di sejumlah bandara. Ribuan penumpang kecewa atas kisruh jadwal ini. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari Lion Air tentang apa yang sebenarnya terjadi dalam kasus ini.

Edi (43) yang merupakan salah satu penumpang pesawat Lion Air mengaku kecewa atas ketidakpastian jadwal penerbangan pesawat tersebut. Dia mengaku sudah satu hari menunggu janji manis pihak maskapai yang katanya akan diterbangkan dengan penerbangan berikutnya.

"Saya sudah nunggu satu hari, harusnya saya berangkat kemarin jam 02.30 WIB penerbangan Jakarta - Lombok. Kemarin sempat ada konfirmasi bilangnya pagi hari ini tapi sampai sekarang belum ada kepastian. Kantornya juga tutup," ujar Edi kepada merdeka.com, di Terminal Tiga, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Jumat (20/2).

Orang lain juga bertanya?

Edi yang hendak pergi ke Lombok untuk menemui keluarganya, harus menunda rasa rindu kepada istri dan anaknya. Dia yang mengaku tidak memiliki dana lebih untuk beralih ke pesawat lain, mau tidak mau harus menunggu kepastian dari pihak Lion Air.

"Saya mau pulang nemuin anak istri di Sumbawa Besar, kalau ada dan kita pakai (pesawat) yang lain cuma gimana dana pas-pasan mau gimana lagi," jelasnya.

Edi yang merasa geram dengan pihak Lion Air mengatakan, seharusnya salah satu petugas memberikan keterangan kepada penumpang terkait tertundanya penerbangan itu. Sebab menurut dia, tidak semua penumpang ada pada ekonomi yang sama.

"Ada timbal balik lah, kita yang udah lelah di sini harusnya ada satu petugas yang memberikan informasi yang pasti masalah penundaan. Kita ini kan yang dana nya pas-pasan mau gimana lagi," geramnya.

Dari pantauan merdeka.com, sampai saat ini kantor pembelian tiket Lion Air masih terlihat tutup. Para penumpang yang tertunda penerbangannya beramai-ramai menunggu informasi yang signifikan dari petugas Lion Air.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tertipu Lowongan Kerja, Kisah Ayah Terpaksa Jalan Kaki dari Jakarta ke Blitar Ini Bikin Pilu
Tertipu Lowongan Kerja, Kisah Ayah Terpaksa Jalan Kaki dari Jakarta ke Blitar Ini Bikin Pilu

Bapak satu anak ini kehabisan uang sehingga tidak bisa pulang naik kendaraan umum.

Baca Selengkapnya
Sebut Anak Menganggur dan Tak Mau Kerja, Lansia Penjual Kerupuk Ini Cari Nafkah Demi Obati Sakit Jantung dan Mata
Sebut Anak Menganggur dan Tak Mau Kerja, Lansia Penjual Kerupuk Ini Cari Nafkah Demi Obati Sakit Jantung dan Mata

Kisah haru Pak Edi, penjual kerupuk Palembang yang tetap bekerja meski sakit.

Baca Selengkapnya
Tak Bisa Mudik saat Lebaran, Aksi Pria Ini demi Bertemu Orang Tuanya Curi Perhatian
Tak Bisa Mudik saat Lebaran, Aksi Pria Ini demi Bertemu Orang Tuanya Curi Perhatian

Pria ini mengaku merasa senang karena bisa membelikan tiket pesawat untuk kedua orang tuanya dan bisa berkumpul bersama di perantauan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Budi Arie Bela Kaesang soal Jet Pribadi
VIDEO: Budi Arie Bela Kaesang soal Jet Pribadi "Istrinya Hamil 8 Bulan Tidak Boleh Naik Angkutan Umum"

Menurut Budi, alasan Kaesang naik jet priabdi karena istrinya Erina Gudono sedang hamil besar

Baca Selengkapnya
Heboh Kaesang-Erina Naik Jet Pribadi ke Amerika, Sekjen PSI: Itu Urusan Personal
Heboh Kaesang-Erina Naik Jet Pribadi ke Amerika, Sekjen PSI: Itu Urusan Personal

Adapun penggunaan jet pribadi dengan harga fantastis itu disorot, lantaran Kaesang dan istri bepergian di tengah situasi sosial politik Indonesia yang memanas.

Baca Selengkapnya
Kisah Tragis Janda 4 Anak Kakinya Terlindas Kereta lalu Diamputasi, Banting Tulang Jualan Keliling Pakai Kursi Roda Cuma Dapat Rp20 Ribu
Kisah Tragis Janda 4 Anak Kakinya Terlindas Kereta lalu Diamputasi, Banting Tulang Jualan Keliling Pakai Kursi Roda Cuma Dapat Rp20 Ribu

Sariyani (62) hidup dengan begitu pilu. Di usianya yang kini telah senja, dia tak lagi hidup bersama sang suami sejak belasan tahun yang lalu.

Baca Selengkapnya
Erina Gudono Naik Ojol ke Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK, Ongkos Dibayar Paspampres
Erina Gudono Naik Ojol ke Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK, Ongkos Dibayar Paspampres

Erina Gudono Naik Ojol ke Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK, Ongkos Dibayar Paspampres

Baca Selengkapnya