Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Duka Sebelum Hari Raya, Tiga Orang di Kebumen Meninggal Terkena Ledakan Petasan

Duka Sebelum Hari Raya, Tiga Orang di Kebumen Meninggal Terkena Ledakan Petasan petasan meledak di Kebumen. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Insiden mengenaskan terjadi menjelang Idulfitri 1442 Hijriah di Kebumen, Jawa Tengah. Ledakan petasan alias mercon merenggut tiga korban jiwa. Ledakan petasan di Desa Ngabean Kecamatan Mirit, Kebumen, Rabu (12/5), menyebabkan delapan orang menjadi korban.

Korban meninggal berjumlah tiga orang. Lima lainnya dilaporkan luka-luka. Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama di sela olah TKP ledakan petasan itu mengatakan, mercon meledak saat para korban tengah meraciknya di emperan rumah.

Akibatnya, rumah milik Untung (55) rusak parah. Bagian depan rumah rusak berat, tembok dan plafon hancur.

"Ledakan mercon berawal dari aktivitas meracik mercon oleh sekelompok warga," jelas AKBP Piter seperti dikutip dari Liputan6.com, Kamis (13/5).

Korban meninggal diketahui bernama Muhammad Taufik Hidayat (27), Rizky (19) dan Sugiyanto (23). Sedangkan korban mengalami luka-luka yakni Bambang priyono (29), Rio Dwi Pangestu (22), Alib (24), Irwan (25) dan Ratna.

Para korban segera dilarikan ke RSUD Prembun untuk dilakukan penanganan medis.

Kisah Pilu Ayah Korban

Insiden ini menyisakan duka mendalam bagi Untung (55). Lebaran yang hanya tinggal menunggu jam, berubah menjadi tangisan saat serbuk petasan meledak di rumahnya.

Anak keduanya yang bernama Muhammad Taufiq (27) meninggal dunia akibat ledakan yang terjadi menjelang waktu berbuka puasa sekitar pukul 17.30 WIB, Rabu (12/5).

"Saat kejadian, saya tidak di rumah. Saya berada di belakang rumah," kata Untung, dikutip dari keterangan tertulis Polres Kebumen, Rabu malam.

Namun detik-detik kejadian, Untung mendengar jelas gelegar suara ledakan petasan yang memekakan telinga. Lantas ia menuju ke sumber suara, dan melihat peristiwa mengerikan pasca-suara ledakan tersebut.

"Sudah pada tergeletak. Tidak bergerak. Darah di mana-mana. Sampai saya tidak bisa mengenali wajah anak saya," katanya.

Beberapa hari sebelumnya, dia sempat menegur anaknya untuk tidak membuat petasan. Karena lingkungan sekitar tidak semuanya suka dengan suara petasan.

Untung tidak pernah tahu, asal muasal anaknya mendapatkan serbuk petasan. Sebab, Muhammad Taufiq sehari-hari merantau di luar kota.

Menjelang Lebaran, Taufiq ingin merayakan dengan meriahnya petasan. Dia bersama saudara serta tetangganya membuat sendiri selongsong petasan dari kertas bekas hanya berdasarkan pengalamannya.

Namun kemeriahan yang sebelumnya direncanakan berubah menjadi petaka. Taufiq bersama tujuh pemuda lainnya menjadi korban ledakan petasan.

Reporter: Rudal Afgani DirgantaraSumber: Liputan6.com (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ledakan Mercon, Rumah Warga di Bantul Rusak dan Empat Orang Tergeletak Luka-Luka
Ledakan Mercon, Rumah Warga di Bantul Rusak dan Empat Orang Tergeletak Luka-Luka

Sebuah ledakan yang diduga berasal dari mercon terjadi di Dusun Gedongsari, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DIY.

Baca Selengkapnya
Tragis, Satu Keluarga di Bekasi Tewas Berpelukan dalam Kamar Mandi saat Kebakaran Gudang Perabotan
Tragis, Satu Keluarga di Bekasi Tewas Berpelukan dalam Kamar Mandi saat Kebakaran Gudang Perabotan

Satu keluarga yang terdiri dari suami istri dan tiga anak perempuan tewas saat kebakaran gudang perabotan

Baca Selengkapnya
Ledakan di Cengkareng Diduga dari Tabung Gas Bocor, Tiga Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Ledakan di Cengkareng Diduga dari Tabung Gas Bocor, Tiga Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Ledakan terjadi di sebuah rumah No 32, Perumahan Taman Kencana, Jalan Kaliandra Blok C7, Cengkareng , Jakarta Barat, pada Kamis (1/8).

Baca Selengkapnya
Pabrik Pakan Ternak di Bekasi Terbakar sampai Asap Hitam Membumbung, 3 Orang Terjebak Ditemukan Tewas
Pabrik Pakan Ternak di Bekasi Terbakar sampai Asap Hitam Membumbung, 3 Orang Terjebak Ditemukan Tewas

Pabrik pakan ternak di Kota Bekasi terbakar, Jumat (1/11).

Baca Selengkapnya
4 Orang Tewas Tersengat Listrik saat Pindahkan Tenda Hajatan
4 Orang Tewas Tersengat Listrik saat Pindahkan Tenda Hajatan

Saat memindahkan tenda tersebut bagian ujungnya tersentuh kabel listrik tegangan tinggi milik PLN.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Maut Truk Tangki di Koja Jakut, Tiga Orang Meninggal Dunia
Kecelakaan Maut Truk Tangki di Koja Jakut, Tiga Orang Meninggal Dunia

Sementara untuk korban luka, lanjut Gatot, terdapat lima orang.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Ledakan di Cengkareng Lukai Tiga Orang
Detik-Detik Ledakan di Cengkareng Lukai Tiga Orang

Polisi menduga, sumber ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.

Baca Selengkapnya
Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Perabotan di Bekasi yang Menewaskan Satu Keluarga
Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Perabotan di Bekasi yang Menewaskan Satu Keluarga

Sebanyak lima orang tewas akibat kebakaran gudang perabotan di Bekasi.

Baca Selengkapnya
RS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel
RS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel

RS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Cerita 3 ABK Terjebak Saat Kobaran Api Hanguskan 3 Kapal di Muara Baru dan Berujung Tewas
Cerita 3 ABK Terjebak Saat Kobaran Api Hanguskan 3 Kapal di Muara Baru dan Berujung Tewas

penyebab kebakaran diduga berasal dari ledakan pada mesin pendingin (freezer) kapal saat aktivitas bongkar muat ikan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Truk Tangki Air Rem Blong Lalu Tabrak Peserta Karnaval & Tewaskan 3 Orang di Pacet Mojokerto
Kronologi Truk Tangki Air Rem Blong Lalu Tabrak Peserta Karnaval & Tewaskan 3 Orang di Pacet Mojokerto

Kapolsek Pacet, AKP Amat, membenarkan peristiwa tersebut. Namun dia belum dapat memberikan penjelasan karena masih berada di lapangan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tiga Buruh di Bali Tewas Tertimbun Longsor Tebing Setinggi 30 Meter
Kronologi Tiga Buruh di Bali Tewas Tertimbun Longsor Tebing Setinggi 30 Meter

Kronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.

Baca Selengkapnya