Dukun gadungan spesialis tipu PRT tewas dibedil polisi
Merdeka.com - Otak pelaku pencurian yang memperdaya Pembantu Rumah Tangga (PRT) tewas ditembak polisi. DS dibedil polisi karena berusaha kabur saat hendak ditangkap.
Saat beraksi, DS berperan sebagai 'orang pintar' alias dukun.
"Ada tiga tersangka pencurian rumah dengan modus memperdaya PRT. DS sebagai otak pelaku yang berperan menjadi orang pintar, AAP dan A sebagai sopir yang berpura-pura menanyakan alamat kepada korban. Namun, dalam prosesnya DS tewas ditembak oleh polisi karena berusaha kabur," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (31/10).
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Kenapa polisi ini disekap? 'Kejadian itu berawal dari rasa sakit hati pelaku AI terhadap istri korban. Karena telah memberitahukan tempat tinggal dan alamat bekerja tersangka terhadap orang yang mencarinya,' ujar Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Rabu (8/11). Kemudian, AI menceritakan hal ini kepada N dan S dan disepakati oleh para pelaku untuk melakukan tindakan percobaan pembunuhan terhadap korban.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
Dalam kasus ini, PRT menjadi korban. Dia diperdaya dengan modus ada barang yang harus disucikan karena terlihat sakit.
Agar korban percaya bahwa dia sakit, korban diberikan tisu yang sebelumnya telah dilumuri dengan senyawa kimia. Hal ini dilakukan agar saat diludahi oleh korban, tisu itu berwarna merah seperti darah.
"Tersangka DS pada waktu diminta untuk menunjukkan TKP dalam pengembangan di daerah Cilandak melawan petugas dan melarikan diri. Petugas kemudian memberi tembakan peringatan namun tidak dihiraukan oleh tersangka. Sehingga petugas dengan tindakan tegas melumpuhkan tersangka dengan tembakan. Namun pada saat tersangka dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati, nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia," katanya.
Ketiga tersangka ditangkap di Hotel Transit Grogol Jakarta Barat, Kamis (30/10) sekitar pukul 03.00 WIB. Para tersangka dijerat dengan tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam pasal 365 KUHP dengan ancaman penjara 5 sampai 20 tahun.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video seorang pria inisial D (47) meninggal dunia diduga dipukuli tiga polisi di Jalan Tinumbu, Kota Makassar beredar luas di media sosial (medsos).
Baca SelengkapnyaPembunuh bocah perempuan terbungkus karung di lubang sedalam 2,5 meter dimunculkan ke publik.
Baca SelengkapnyaPelaku takut dikejar-kejar petugas apalagi rekannya tewas ditembak polisi.
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca SelengkapnyaPelaku sempat sembunyi di Bandung sebelum akhirnya ditangkap.
Baca SelengkapnyaTiga orang berhasil diringkus polisi, satu orang masih buron
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung di Bekasi ternyata bukan dukun.
Baca SelengkapnyaDD nekat membunuh temannya, FR (25), karena dendam dan cemburu.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kecelakaan setelah menghindari pengendara lainnya.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca Selengkapnya