Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dukung Jokowi, Diah Pitaloka Tolak Rencana Pemulangan WNI Eks ISIS ke Indonesia

Dukung Jokowi, Diah Pitaloka Tolak Rencana Pemulangan WNI Eks ISIS ke Indonesia Diah Pitaloka. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku tak setuju apabila ratusan Warga Negara Indonesia (WNI) eks ISIS pulang ke tanah air. Rencana tersebut didukung Anggota Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka.

Untuk itu, dia meminta Menteri Agama Fachrul Razi tidak asal bicara terkait rencana pemerintah untuk memulangkan WNI eks ISIS ke Indonesia. Pasalnya mereka telah menolak Pancasila sebagai dasar negara.

Politikus PDIP ini mengungkapkan, WNI yang telah bergabung dengan ISIS sebenarnya telah kehilangan kewarganegaraannya. Ini berdasarkan Pasal 23 Undang-Undang Kewarganegaraan Tahun 2016.

"Menteri Agama jangan asal bicara, masa mau pulangkan WNI eks ISIS. Mereka sudah tidak senapas dengan falsafah bangsa, Pancasila," katanya di Jakarta, Rabu (5/2).

Diah meminta, Menag Fachrul Razi fokus pada program deradikalisasi.

"Saya yakin Kementerian Agama belum matang soal rencana pemulangan WNI eks ISIS ke Indonesia lagipula tidak senapas dengan semangat deradikalisasi. Jadi seharusnya tidak perlu disampaikan," tegasnya.

Sebelumnya, Jokowi mengatakan keputusan pemulangan 600 WNI eks ISIS harus dibahas terlebih dahulu dalam rapat terbatas.

"Kalau bertanya pada saya, ini belum ratas lho ya, kalau bertanya pada saya, saya akan bilang tidak. Tetapi masih dirataskan," kata Jokowi di Istana Negara Jakarta, Rabu (5/2).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan bahwa pemerintah harus menghitung plus minus apabila WNI eks ISIS itu dipulangkan ke Indonesia. Jokowi mengaku dirinya harus mendengarkan masukan dari kementerian terkait.

Setelah itu, barulah dirinya akan memutuskan hal itu dalam rapat terbatas. Meski begitu, Jokowi telah menerima laporan soal rencana kepulangan WNI eks ISIS.

"Kita ini pastikan harus semuanya lewat perhitungan kalkulasi plus minusnya semuanya dihitung secara detail," jelas dia.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
18 Mantan Simpatisan ISIS dan JI Ikrar Setia NKRI, Diminta Jaga Keamanan di Poso
18 Mantan Simpatisan ISIS dan JI Ikrar Setia NKRI, Diminta Jaga Keamanan di Poso

Sebanyak 18 warga Poso yang merupakan mantan simpatisan jaringan teroris mengucapkan ikrar setia kepada NKRI di Mapolres Poso, Kamis (13/6).

Baca Selengkapnya
56 Eks Jamaah Islamiah dan Terpidana Teroris di Sumsel Ikrar Setia ke NKRI
56 Eks Jamaah Islamiah dan Terpidana Teroris di Sumsel Ikrar Setia ke NKRI

Mantan anggota Jamaah Islamih di wilayah Sumatera Selatan dan narapidana teroris mengucapkan sumpah setia ke NKRI

Baca Selengkapnya
Beda dengan Luhut soal Wacana Dwi Kewarganegaraan bagi Diaspora, Menkumham Singgung Sumpah Pemuda
Beda dengan Luhut soal Wacana Dwi Kewarganegaraan bagi Diaspora, Menkumham Singgung Sumpah Pemuda

Menkumham Yasonna H Laoly merespon wacana dwi kewarganegaraan untuk diaspora yang tengah mencuat. Dia menyinggung isi Sumpah Pemuda.

Baca Selengkapnya
Reaksi Jokowi Disebut PDIP Bukan Lagi Kadernya: Terima Kasih
Reaksi Jokowi Disebut PDIP Bukan Lagi Kadernya: Terima Kasih

Jokowi akhirnya merespons pernyataan PDIP bahwa dirinya bukan lagi kader partai berlambang banteng hitam moncong putih itu.

Baca Selengkapnya
Kaesang Soal Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Lagi Kader PDIP: PSI Terbuka
Kaesang Soal Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Lagi Kader PDIP: PSI Terbuka

Namun Kaesang menegaskan tidak ingin mencampuri urusan dapur partai lain.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Didorong Segera Bina Eks Anggota Jemaah Islamiyah Agar Tak Kembali Radikal
Pemerintah Didorong Segera Bina Eks Anggota Jemaah Islamiyah Agar Tak Kembali Radikal

Keberlanjutan pembinaan resmi dari Pemerintah inilah yang akan memperkuat komitmen mantan anggota JI.

Baca Selengkapnya
Respons Jokowi soal Kekecewaan PDIP
Respons Jokowi soal Kekecewaan PDIP

Tidak banyak yang dikatakan Jokowi saat diminta tanggapan terkait rasa sedih PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode
VIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode

Hasto juga menyinggung adanya permintaan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode

Baca Selengkapnya
Pernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI
Pernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI

Tiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Selengkapnya
Ratusan Eks Anggota Jemaah Islamiyah se-Jabodetabek Deklarasi Patuh NKRI di Bekasi
Ratusan Eks Anggota Jemaah Islamiyah se-Jabodetabek Deklarasi Patuh NKRI di Bekasi

Deklarasi untuk patuh kepada pemerintah NKRI ini setelah para pendiri dan pimpinan JI sepakat membubarkan diri pada 30 Juni 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Jamaah Islamiyah Riau Dibubarkan, Ratusan Anggota Berikrar Setia NKRI
Jamaah Islamiyah Riau Dibubarkan, Ratusan Anggota Berikrar Setia NKRI

Sebagian dari anggota JI Riau itu merupakan mantan napi teroris.

Baca Selengkapnya
Tak Disangka, Begini Jawaban Anies saat Diminta Megawati Manut PDIP Jika Ingin Diusung di Pilkada Jakarta
Tak Disangka, Begini Jawaban Anies saat Diminta Megawati Manut PDIP Jika Ingin Diusung di Pilkada Jakarta

Megawati mempertanyakan apakah benar Anies mau didukung PDIP.

Baca Selengkapnya