Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Eks intelijen: Tugas intel sekarang tak semudah era Orde Baru

Eks intelijen: Tugas intel sekarang tak semudah era Orde Baru Mapolres OKU . ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan anggota Badan Koordinasi Intelijen Negara (Bakin), Soeripto mengatakan, tugas intelijen dalam menganalisa keadaan saat ini tidak semudah seperti zaman Orde Baru. Menurutnya, kondisi sekarang sudah dalam keadaan sangat gawat.

"Menganalisa keadaan tidak semudah zaman Orde Baru, karena saat ini serba keterbukaan. Jika salah informasi bisa menimbulkan kesesatan atau black propaganda," kata Soeripto di Restoran Dapur Selera, Jakarta, Minggu(31/3).

Mantan Sekjen Departemen Kehutanan dan Perkebunan periode 1999-2001 ini menilai, dampak besar akan lalainya kinerja intelijen sudah mulai terasa. Salah satu contohnya, kasus pembakaran Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, yang dilakukan oleh puluhan personel TNI. Selain itu, kasus penembakan empat tahanan di Lapas Cebongan, DIY.

"Artinya kita harus duduki persoalannya dan harus ambil tindakan. Sekarang kita harus bisa menganalisa keadaan. Saya tidak tahu intelijen ini mengamati keadaan ataukah serampangan memantau keadaan," tegas dia.

Oleh sebab itu, dia mengimbau kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) agar segera menuntaskan kasus-kasus yang bersinggungan langsung dengan aparat penegak hukum. Jika kasus kekerasan tersebut terus terjadi, lanjut Soeripto, maka keutuhan Indonesia akan semakin terancam.

"Dikhawatirkan bahwa ke depannya ini akan berpotensi dis-integrasi akan semakin banyak. Peristiwa lagi yang terjadi menyebabkan negara kita rawan dan mengkhawatirkan. Intelijen itu hanya salah satu sumber informasi mengambil keputusan," tandasnya. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Muncul Sentimen Negatif ke Sjafrie Sjamsoeddin, Hendropriyono: Ada yang Main Ini Pasti
Muncul Sentimen Negatif ke Sjafrie Sjamsoeddin, Hendropriyono: Ada yang Main Ini Pasti

Munculnya sentiman terhadap Sjafrie adalah permainan pihak tertentu.

Baca Selengkapnya
Waspadai Konten Hoaks di Tahun Politik, Jangan Mudah Terprovokasi
Waspadai Konten Hoaks di Tahun Politik, Jangan Mudah Terprovokasi

Bahkan, banyak negara di dunia yang mengalami kekacauan karena tidak bisa menyaring konten hoaks di dunia digital.

Baca Selengkapnya
Waspadai Transformasi Kelompok Pecah Belah Sebarkan Paham Intoleransi di Dunia Maya
Waspadai Transformasi Kelompok Pecah Belah Sebarkan Paham Intoleransi di Dunia Maya

Pergerakan kelompok itu dicurigai dimotori pihak lama yang sudah dilarang oleh Pemerintah

Baca Selengkapnya
Benarkah Pedagang Keliling yang Bawa HT adalah Intel yang Menyamar?
Benarkah Pedagang Keliling yang Bawa HT adalah Intel yang Menyamar?

Banyak yang bilang pedagang keliling yang bawa HT adalah intel, bagaimana faktanya?

Baca Selengkapnya
Jokowi: Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Ada Apa Dikit Viralkan
Jokowi: Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Ada Apa Dikit Viralkan

"Kedepan kita tahu tantangan akan makin berat. Ada apa dikit viralkan ke depan makin banyak tuntutan masyarakat itu," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Peran Internet saat Soeharto Lengser
Peran Internet saat Soeharto Lengser

Ruang virtual ini menjadi satu-satunya tempat ‘aman’ membahas pergolakan politik Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kepala BIN Ungkap Ada Intel Saling Curi Informasi: Ini Masalah, Malah Saling Ngintelin
Kepala BIN Ungkap Ada Intel Saling Curi Informasi: Ini Masalah, Malah Saling Ngintelin

Mulanya, Herindra menekankan pentingnya koordinasi intelijen daerah dari berbagai instansi. Sebab, masih terlihat sikap sektoral di lapangan.

Baca Selengkapnya
PBNU Ingatkan Masyarakat Waspadai Kelompok Teror Lakukan Propaganda Gunakan AI
PBNU Ingatkan Masyarakat Waspadai Kelompok Teror Lakukan Propaganda Gunakan AI

Menyiapkan diri, bangsa, dan negara memanfaatkan AI dan menanggulangi dampak buruknya bukan lagi suatu pilihan, namun menjadi keharusan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Jenderal Sigit Bicara Bahaya Narkoterorisme: Begitu Ada Teman Ubah Kebiasaan, Tolong Ikuti
Kapolri Jenderal Sigit Bicara Bahaya Narkoterorisme: Begitu Ada Teman Ubah Kebiasaan, Tolong Ikuti

Jenderal Sigit mengatakan saat ini gerakan terorisme menjadi lebih berbahaya karena bergabung dengan jaringan narkoba atau narkotika.

Baca Selengkapnya
Kepala BNPT Ungkap Pola Serangan Terorisme Kini Berubah, Generasi Muda jadi Sasaran
Kepala BNPT Ungkap Pola Serangan Terorisme Kini Berubah, Generasi Muda jadi Sasaran

Kepala BNPT ungkap terjadi perubahan tren pola serangan terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya