Eks Kasatpol PP Makassar Meninggal Jelang Dituntut Pembunuhan Berencana
Merdeka.com - Eks Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol) PP Makassar, Muh Iqbal Asnan tutup usia jelang pembacaan tuntutan kasus pembunuhan berencana petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar, Najamuddin Sewang di Pengadilan Negeri (PN) Makassar. Iqbal Asnan meninggal meninggal di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Kepala Bagian Protokol dan Dokumentasi Pimpinan Pemkot Makassar Muh Zuhur Dg Ranca membenarkan terkait informasi kabar meninggalnya Iqbal Asnan. Zuhur mengaku mendapatkan informasi meninggalnya Iqbal Asnan dari pegawainya.
"Iya (M Iqbal Asnan meninggal). Saya juga disampaikan (Iqbal Asnan meninggal) sama staf ku ada yang menyampaikan orang dari dishub," ujar Zuhur, Minggu (18/12).
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Kapan Imad Aqil meninggal? Imad dan anggotanya tidak menyerah dan terus melawan sampai titik darah penghabisan.
-
Kenapa Istana menyampaikan duka cita? 'Tentu kami sangat sedih dan menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Bapak Kamaluddin,' kata Yusud kepada media, Jumat (5/7).
-
Siapa yang dibunuh MAS? MAS (14) mengaku melakukan itu usai mendapatkan bisikan. Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Rahmat Idnal menjelaskan, sebelum melakukan pembunuhan anak MAS mengaku dihantui rasa gelisah pada malam itu.'Ketika dia gelisah, dia bilang terlalu banyak beban orang tua. Ya udah biar saya yang mengambil alih. Biar papa mama masuk surga. Setelah itu dia lakukan pembunuhan,' ujar dia kepada wartawan, Senin (9/12).
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Siapa yang meninggal? Seperti dilaporkan, komika Babe Cabita meninggal dunia pada Selasa (9/4/2024) di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan, akibat penyakit Anemia Aplastik yang dideritanya.
Masuk Rumah Sakit Sebelum Meninggal
Zuhur mengatakan, Iqbal Asnan sejak terjerat kasus pembunuhan berencana terhadap Najamuddin Sewang sudah dalam kondisi sakit. Bahkan, kata Zuhur, Iqbal Asnan masuk kembali ke rumah sakit pada Sabtu (17/12) kemarin.
"Dia infonya dikasih izin masuk RS Bhayangkara kemarin," kata dia.
Zuhur menyebut saat ini jenazah Iqbal Asnan sudah disemayamkan di kediamannya Jalan Muh Tahir, Kecamatan Tamalate, Makassar. Meski demikian, Zuhur mengaku belum mengetahui di mana jasad Iqbal Asnan akan dimakamkan.z"Jenazahnya sudah ada di rumah duka itu. Rumahnya dekat RS Bhayangkara," ucap dia.
Sementara itu, kuasa hukum M Iqbal Asnan, Abdul Aziz yang coba dikonfirmasi Merdeka.com tak merespons.
Terjerat Kasus Pembunuhan
Sekadar diketahui, M Iqbal Asnan terjerat kasus pembunuhan berencana terhadap petugas Dishub Makassar, Najamuddin Sewang bersama tiga tersangka lainnya yakni Muh Asri, Sulaeman, dan Chaerul Akmal. Iqbal didakwa pasal 340 juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana tentang pembunuhan berencana.
Selain dakwaan primer, JPU juga mengenakan dakwaan sekunder yakni Pasal 338 Jo. Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHPidana. Sidang M Iqbal Asnan rencananya akan digelar, Rabu (21/12) di Ruang Bagir Manan PN Makassar dengan agenda pembacaan tuntutan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Makassar.
Selain terjerat pembunuhan berencana, Iqbal Asnan juga kasus korupsi honorarium petugas Satpol PP Makassar. Iqbal ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel bersama eks Kepala Dishub Makassar, Iman Hud dan eks Kasi Pengendali dan Operasional Satpol PP Makassar Abd Rahim.
Dalam kasus yang dihadapi, Iqbal Asnan selama ini menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Makassar. Selama menjalani sidang, kondisi kesehatan Iqbal Asnan menurun, bahkan harus menggunakan kursi roda.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tenaga honorer K2 Pemkot Makassar, Muh Mulkan (54) meninggal dunia sesaat sebelum disumpah sebagai ASN PPPK di Lapangan Karebosi Makassar, Senin (1/4).
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekaannya yakni Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar.
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.
Baca SelengkapnyaZuhri mengalami kecelakaan usai menghadiri kegiatan Bank Indonesia bersama Gubernur Riau Syamsuar
Baca SelengkapnyaSanksi tegas itu diberikan menyusul aksi AKP Dadang menembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ulil Riyanto Anshari hingga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKompol Anumerta Ulil dinyatakan gugur saat melaksanakan tugas.
Baca SelengkapnyaPenembakan itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.
Baca SelengkapnyaPeluru yang dimuntahkan mengenai pelipis kanan dan pipi hingga menembus tengkuk.
Baca SelengkapnyaSatu petugas KPPS bernama Muh Fahriansyah (26) meninggal dunia usai 3 hari dirawat di RS.
Baca SelengkapnyaAKP Dadang bahkan dijerat pasal pembunuhan berencana dalam kasus tersebut.
Baca Selengkapnya"Ketika yang bersangkutan (tersangka) mencoba meminta tolong kemudian tidak ada respon, dan kemudian melakukan penembakan," ujar Andry.
Baca SelengkapnyaMeninggal karena serangan jantung. Ketika salat sunnah sesudah salat Zuhur berjamaah
Baca Selengkapnya