Eks pejabat Tangsel merapat ke PKS buat maju jadi Wali Kota
Merdeka.com - Profesor Gunawan Tangkilisan, atau kerap disapa Guntang, berniat maju dalam ajang pemilihan Wali Kota Tangerang Selatan. Pria pernah menjabat Kepala Bagian Humas di Pemerintah Kota Tangsel itu menjatuhkan pilihan kendaraan politiknya buat bersaing memperebutkan jabatan itu, dengan mendaftarkan diri kepada Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera.
Menurut Guntang, dia memang ingin maju dalam Pilkada Tangsel akan digelar pada Desember 2015 mendatang. Sebab dia melihat Pemkot Tangsel sangat kekurangan sumber daya manusia. Pria berkecimpung dalam dunia pendidikan itu merasa ada yang salah dalam proses rekrutmen pegawai negeri sipil di Tangsel.
"Kita tahu sendiri, pegawai di Tangsel seperti apa. Ya memang sudah bagus, tapi harus dipoles agar lebih bagus lagi," kata Guntang kepada awak media, di kantor DPD PKS Tangsel di Jalan Raya Puspitek Nomor 8, Setu, Tangerang Selatan.
-
Apa yang sedang disusun Golkar untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut Golkar masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024. Golkar Usung Airin di Pilgub Banten 2024!
-
Apa masalah yang ada di Tangsel? Dalam kesempatan ini, Marshel memanfaatkan waktu untuk mengamati berbagai masalah yang ada di Tangsel, yang akan diperbaiki di kemudian hari.
-
Siapa yang berharap Pilgub Jakarta satu putaran? Bakal calon wakil gubernur Jakarta Suswono berharap kontestasi Pilkada Jakarta 2024 dapat berlangsung satu putaran saja.
-
Kenapa Banten Girang penting? Kawasan ini bisa jadi salah satu destinasi sejarah untuk melihat jejak Banten sebelum masuknya agama Islam.
-
Bagaimana Pasuruan mempersiapkan Pilkada? 'Mari kita bersama-bersama doakan para pahlawan demokrasi yang telah gugur. Saya juga ucapkan terimakasih kepada para penyelanggara pemilu dan stake holder yang sudah menciptakan pemilu yang kondusif dan damai, ' ujar Mas Adi.
-
Apa yang diminta oleh Gubernur Sumbar? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam. 'Secara total tadi ada lebih kurang Rp1,5 triliun,' lanjut dia.
Guntang menyampaikan, dia menekankan harus ada standar pendidikan buat merekrut calon PNS. Karena menurut dia di Tangsel jumlah antara Tenaga Kerja Sukarela (TKS) dan PNS itu hampir imbang.
"Malah lebih banyak TKS, di mana kebijakan-kebijakan Tangsel ini lebih banyak yang berpikir adalah para TKS," ujar Guntang.
Padahal, para TKS itu kebanyakan lulusan SMA. "Pejabat-pejabat sekarang itu lebih suka menyuruh Staf. Misal Kadis menyuruh Sekdis, lalu Sekdis menyuruh Subag, Subag menyuruh lagi TKS. Jadi sebenarnya Tangsel itu kekurangan pegawai negeri," ucap Guntang.
Selain itu, Guntang menambahkan tidak hanya PNS saja harus ditingkatkan mutunya. Dia menilai pelayanan kesehatan dan fasilitas umum masyarakat di daerah itu juga harus lebih baik.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil mengungkapkan ada pesan presiden terpilih, Prabowo Subianto tentang majunya ia di Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKaesang menilai Wakil Ketua Umum Partai Golkar tersebut merupakan seorang jagoan dari partai berlambang pohon beringin itu.
Baca SelengkapnyaPramono mengakui selama dua periode menjadi Sekretaris Kabinet, dia benar-benar memahami masalah di Jakarta melalui sidang-sidang kabinet.
Baca SelengkapnyaRano mengaku siap maju pada perhelatan tersebut bila direstui ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaWaketum Gerindra mengungkap sosok yang memberikan tawaran posisi bakal Cawagub Jakarta ke PKS.
Baca SelengkapnyaSebab dikatakan Pramono, kendati kepindahan Ibukota sekarang sudah dimulai, tetapi DPR, MPR, DPD dan semua kantor pusat DPP partai semuanya masih di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnang mengaku mendapat panggilan dari sejumlah parpol untuk seleksi Pilkada Kalsel 2024.
Baca SelengkapnyaDari ketiga parpol yang menghubunginya, Anang mengatakan, ada satu yang sudah memintanya untuk menyerahkan visi-misi ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaPengamat nilai PKS sengaja memunculkan nama Sohibul Iman di Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaAirin mengaku mendapatkan arahan dari Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB.
Baca SelengkapnyaPramono sempat menyindir rencana yang hampir sama pernah disampaikan Ridwan Kamil saat masih menjabat Gubernur Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPesan itu ditulis Anies sehari setelah partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya