Eks rektor Unsoed protes dikawal ketat bak teroris saat sidang
Merdeka.com - Mantan Rektor Universitas Jenderal Soedirman, Edy Yuwono, protes dengan penjagaan ketat yang dilakukan padanya saat akan menjalani sidang kemarin. Seperti diketahui, kemarin Edy bersama dua bawahannya mendengarkan pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Kota Semarang,
Sugeng Riyadi, sebagai ketua tim pengacara Edy Yuwono, tak terima kliennya dikawal ekstra ketat sejak Purwokerto sampai Semarang.
"Kemarin itu (penjagaan) over, tidak seharusnya seperti itu karena sampai ke toilet dan masuk ke polsek setempat saat beristirahat tetap dikawal dengan senjata siap tembak. Itu terlalu lah," protes Sugeng, Kamis (28/11).
-
Kenapa konvoi Brimob di depan Kejagung diduga sensitif? 'Tadinya sih nggak (curiga), cuma pas di sini geber-geber, pasti ada kasus yang agak sensitif,' tambahnya.
-
Mengapa perwira tersebut diperlakukan seperti itu? Dijelaskan dalam video, bahwa setiap prajurit yang sudah masuk ke rumah tahanan maka dianggap sama. “Tidak ada yang spesial di penjara militer meski setinggi apapun pangkatnya,“
-
Kenapa Mayor Boediardjo disangka Jenderal? Ternyata Karena Tanda Pangkat TNI AU yang Dikenakan Boediardjo saat itu pangkat perwira masih menggunakan kombinasi balok emas tebal dan tipis. Untuk seorang mayor tanda pangkatnya adalah satu balok emas tebal di bahu atau di lengan, tergantung pakaian dinas yang digunakan. Uniknya di kalangan militer internasional. Tanda pangkat balok emas itu adalah pangkat setara komodor atau brigadir jenderal di lingkungan Angkatan Laut.
-
Dimana Brimob konvoi di depan gedung Kejagung? Rombongan konvoi dengan belasan kendaraan itu, melintas sebanyak tiga kali pada malam itu. Video viral aksi konvoi personil Brigade Mobil (Brimob) Polri memakai sepeda motor trail dan mobil menggeruduk Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) di Jalan Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ternyata benar.
-
Apa yang dilakukan Brimob di depan gedung Kejagung? 'Iya (benar ramai konvoi Brimob). (Kondisi Kejagung) Pintunya ketutup, enggak perhatiin cuma ya motornya doang. Rame-rame,' ucapnya saat ditemui, Minggu (26/6).
-
Siapa yang diduga melanggar prosedur? Polres Metro Jakarta Barat telah menugaskan Propam untuk menyelidiki oknum anggota Unit Narkoba Polsek Tambora yang menangkap penyanyi dangdut Saipul Jamil.
Pemindahan Edy Yuwono dilakukan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwokerto pada Rabu (27/11) dini hari. Sepanjang perjalanan, Edy Yuwono bersama dua tersangka lainnya, Budi Rustomo dan Winarto Hadi, dikawal enam anggota Brimob bersenjata laras panjang.
"Kami akan ajukan protes atas perlakuan terhadap klien kami," ujarnya.
Menurutnya, Edy tak mungkin melarikan diri sehingga tak perlu dijaga ketat seperti itu. Selama ini, lanjut Sugeng, Edy juga selalu kooperatif menjalani pemeriksaan.
"Kami rasa pak rektor bukan teroris yang mau lari atau meledakkan diri," lanjutnya.
Terpisah, Kepala Kejari Purwokerto, Erwindu berkilah pengawalan tersebut sesuai prosedur.
"Penjagaan ini dilakukan untuk menjaga keamanan sepanjang perjalanan. Karena perjalanan sepanjang Purwokerto sampai Semarang cukup jauh dan daerah yang dilalui cukup rawan," jelasnya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut momen mantan Gubernur bintang tiga TNI dikepung suporter di Stadion.
Baca SelengkapnyaKejadian itu terjadi saat Presiden Joko Widodo berkunjung ke Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaSaat keluar Mabes, Rocky dikawal ketat aparat kepolisian. Ratusan massa pendukung rupanya sudah menunggu.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaPanglima perintahkan dua jenderal periksa anggota TNI yang geruduk Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaKesaksian Tim Ganjar soal Larangan Pasang Bendera PDIP saat Kunjungan Jokowi, Kader Sampai Digeledah
Baca SelengkapnyaAjudan Heru Budi dinilai erap menghalang-halangi kerja jurnalistik awak media.
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaPDIP Boyolali mengecam keras tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap relawan Ganjar Pranowo-Mahfud Md
Baca SelengkapnyaArogansi Mayor Dedi yang menggeruduk Polrestabes Medan dimaknai pamer kekuatan demi mempengaruhi proses hukum yang menjerat keluarganya, tersangka ARH.
Baca SelengkapnyaPengerahkan pasukan pengamanan ini dilakukan untuk mengantisipasi kedatangan massa demonstran di tengah pembacaan putusan etik terhadap 9 hakim MK.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur Sumatera Utara ini mengaku sudah biasa dimata-matai banyak pihak.
Baca Selengkapnya