Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ekspedisi kapsul waktu 2085 mampir ke penjara Soekarno di Bandung

Ekspedisi kapsul waktu 2085 mampir ke penjara Soekarno di Bandung Tim Kapsul Waktu. ©2015 Merdeka.com/Iman Herdiana

Merdeka.com - Tim Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 tiba di Bandung, Minggu (1/11). Sebagaimana kunjungannya ke provinsi lain, di Bandung tim ini menjaring mimpi-mimpi warga Bandung dan memasukkannya ke dalam kapsul.

Salah satu lokasi yang dikunjungi tim ekspedisi adalah situs Bung Karno di bekas komplek Penjara Banceuy, Bandung. Di situs ini tim disuguhi monolog pidato Soekarno dari aktor teater Wawan Sofwan dan kesenian tradisional.

Tim juga berfoto di patung Soekarno yang dibangun di belakang situs penjara. Lalu Koordinator Panitia Nasional Ekspedisi Kapsul Waktu, Jay Wijayano, sedikit memberikan sambutan di depan penjara Bung Karno.

tim kapsul waktu

"Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 sampai ke Banceuy. Di ruang ini Bung Karno ditahan, menyusun pledoi Indonesia Menggugat, jalan kaki bolak-balik ke pengadilan (kini Gedung Indonesia Menggugat) untuk diadili. Lebih dari 50 kali beliau bolak-balik," katanya.

Ia berterima kasih kepada Bandung yang melestarikan peninggalan Bung Karno sebagai pengingat sejarah. Menurut dia Bandung adalah rahimnya revolusi.

Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 dimulai 10 Maret lalu di Pulau Sabang, pulau paling barat Indonesia dan akan berakhir di Merauke pulau paling timur Indonesia. Tim menargetkan mengunjungi 34 provinsi di Indonesia.

Bandung sendiri merupakan ibu kota provinsi ke-18 yang dikunjungi tim. "Perjalanan kita masih panjang, masih ada 16 provinsi lain lagi," kata Jay, saat berbincang dengan Merdeka Bandung di Penjara Banceuy.

Di setiap provinsi tim mengambil mimpi-mimpi yang ditulis di atas kertas kuarto. Mimpi diambil dari masyarakat umum, komunitas, anak-anak hingga dewasa. Jenis mimpi yang dimasukkan ke dalam kapsul mimpi sangat beragam, ada yang mimpi Indonesia menjadi juara Piala Dunia, ada pula yang memimpikan Indonesia menjadi negara dengan teknologi tinggi.

Mimpi yang diterima tim kemudian dimasukkan ke dalam kapsul mimpi yang terbuat dari baja berukuran 20 cm. Kapsul-kapsul berisi mimpi diwadahi dalam kontainer dengan kapasitas 300 kilogram.

Jika semua mimpi dari 34 provinsi di Indonesia sudah terwadahi, akan disatukan dalam sebuah monumen berbentuk mata yang dibangun di Merauke.

Pada 2085 monumen mimpi tersebut akan dibuka. "Orang bisa berkembang karena imajinasi, salah satu imajinasi itu mimpi. Kalau itu (kapsul mimpi) dilakukan bisa memandu apa yang harus dilakukan kita ke depan," tuturnya.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengunjungi Bukit Menumbing, Tempat Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia di Bangka Belitung
Mengunjungi Bukit Menumbing, Tempat Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia di Bangka Belitung

Bukit Menumbing menjadi saksi bisu pengasingan tokoh-tokoh pejuang.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pesanggrahan Menumbing, Saksi Bisu Pengasingan Tokoh Nasional dan Perjanjian Roem-Royen
Sejarah Pesanggrahan Menumbing, Saksi Bisu Pengasingan Tokoh Nasional dan Perjanjian Roem-Royen

Bangunan yang didirikan kolonial Belanda ini pernah menjadi tempat pengasingan Soekarno dan tokoh nasional lainnya.

Baca Selengkapnya
Pesta Ulang Tahun Terakhir Bung Karno
Pesta Ulang Tahun Terakhir Bung Karno

Perayaan ulang tahun ke-66 itu dihadiri keluarga dan teman-teman terdekat secara sederhana di salah satu ruangan di Istana Bogor.

Baca Selengkapnya
Jalan Banceuy Bekas Penjara Soekarno Ini Pernah Jadi Pusat Kandang Kuda Bandung, Ini Jejak Sejarahnya yang Hilang Tak Berbekas
Jalan Banceuy Bekas Penjara Soekarno Ini Pernah Jadi Pusat Kandang Kuda Bandung, Ini Jejak Sejarahnya yang Hilang Tak Berbekas

Namun jauh sebelum menjadi penjara Soekarno, kawasan Banceuy merupakan pusat kandang kuda di Bandung. Kuda yang hendak ke Semarang, akan bertukar di sini

Baca Selengkapnya
Menengok Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu, Suasana Asri dengan Sentuhan Arsitektur Klasik
Menengok Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu, Suasana Asri dengan Sentuhan Arsitektur Klasik

Provinsi Bengkulu pernah menjadi tempat pengasingan Presiden Soekarno selama era sebelum kemerdekaan dalam rentang tahun 1938-1942.

Baca Selengkapnya
Jejak Peninggalan Bung Karno dan Fatmawati di Rumah Guruh Soekarnoputra
Jejak Peninggalan Bung Karno dan Fatmawati di Rumah Guruh Soekarnoputra

Rumah itu disita setelah Guruh setelah kalah sengketa di pengadilan.

Baca Selengkapnya
Susu Tertinggal & Kesaksian Istri Bung Karno Tentang Penculikan ke Rengasdengklok
Susu Tertinggal & Kesaksian Istri Bung Karno Tentang Penculikan ke Rengasdengklok

Dini hari tanggal 16 Agustus 1945, para pemuda menculik Sukarno-Hatta. Kedua pemimpin ini dibawa ke Rengasdengklok. Ini kesaksian Fatmawati soal peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Potret Mobil Kenegaraan Soekarno, Mewah di Zamannya & Saksi Peristiwa Bersejarah
Potret Mobil Kenegaraan Soekarno, Mewah di Zamannya & Saksi Peristiwa Bersejarah

Bangunan bersejarah di Jakarta simpan mobil kepresidenan pertama Soekarno. Seperti apa wujudnya?

Baca Selengkapnya
Gedung Ini Jadi Tempat Musyawarah Rencana Penculikan Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok, Begini Kisahnya
Gedung Ini Jadi Tempat Musyawarah Rencana Penculikan Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok, Begini Kisahnya

Rencana penculikan sudah disusun secara matang di salah satu gedung, Jalan Menteng Raya 31, Kelurahan Kebon Sirih, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
53 Tahun Kenang Wafatnya Presiden Soekarno, Ini Video saat Jenazahnya Disemayamkan
53 Tahun Kenang Wafatnya Presiden Soekarno, Ini Video saat Jenazahnya Disemayamkan

Video merekam momen saat presiden Soekarno meninggal dunia dan jenazahnya akan disemayamkan di rumah duka.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Pesanggrahan Kotanopan Mandailing, Saksi Bisu Presiden Soekarno Persatukan Rakyat Sumatra
Mengunjungi Pesanggrahan Kotanopan Mandailing, Saksi Bisu Presiden Soekarno Persatukan Rakyat Sumatra

Di pesanggrahan ini terpajang bingkai foto Presiden Soekarno saat melakukan pidato di tangga pintu masuk.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Jejak Penjara Koblen Surabaya, Pernah Jadi Asrama Tentara hingga Pasar Buah
Menelusuri Jejak Penjara Koblen Surabaya, Pernah Jadi Asrama Tentara hingga Pasar Buah

Penjara ini juga jadi saksi pembantaian para pemuda pejuang kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya