Elma tinggalkan Gatot karena tak mau hubungan dengan yang gaib-gaib

Merdeka.com - Elma Theana begitu dekat dengan Gatot Brajamusti. Selama 9 tahun artis senior itu menjadi ikut dalam kegiatan keagamaan di Padepokan Brajamusti, Sukabumi, Jawa Barat. Akhirnya pada tahun 2011, Elma memilih keluar, kenapa?
"Saya tinggalkan begitu saja, enggak izin, main pergi," katanya. Elma menceritakan ini kepada Teddy Syah. Hasil wawancara ini diunggah ke akun youtube, hari ini dengan judul 'Eksklusif! Pengakuan Jujur Elma Theana'.
Mantan pemain sinetron 'Flamoyan 108' itu bercerita saat memutuskan gabung dengan padepokan Gatot karena ingin fokus mendengar ceramah keagamaan dan belajar Alquran. Tetapi dalam perjalanan keluarga merasa ada yang aneh karena Elma semakin jarang berinteraksi. "Asyik dengan belajar keluarga dihempaskan," tuturnya.
Berjalannya waktu perempuan kelahiran 3 Oktober 1974 itu merasa sudah tidak nyaman dengan aktivitas di padepokan. Dia pun menyadari untuk mencari seorang guru tidak boleh hanya melihat karena punya kehebatan, tetapi lebih penting adalah orang itu memiliki akhlak baik sehingga berdampak pada perilaku sesuai dengan ajaran Islam.
"Saya mau normal-normal saja enggak mau berhubungan dengan yang gaib-gaib," tuturnya.
Setelah Gatot dan istrinya tertangkap karena kasus narkoba, Elma justru mengaku itu bukan alasan baginya untuk pergi. Meskipun diakuinya sering terdengar kabar Gatot merupakan pemadat dan sudah menjadi target polisi.
"Bukan karena narkoba saya tinggalan itu. Saya lihat aa ke dunia lain tak sejalan dengan pemikiran saya lagi," tandasnya.
Seperti diketahui, Elma pernah menjadi bagian dari Padepokan Brajamusti di Jalan Cikiray RT 04 RW 07 Kampung Rambay, Desa Sukamanah, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Selain Elma, penyanyi bersuara khas Reza Artamevia juga merupakan murid Gatot yang ikut diciduk polisi. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya