Emir Moeis: Saya bukan seorang koruptor, tapi marhaenis
Merdeka.com - Terdakwa kasus dugaan suap pengurusan pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Tarahan, Lampung, pada 2004, Izedrik Emir Moeis , berkeras tidak mau disebut koruptor. Mantan Bendahara Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu ngotot sebagai seorang marhaenis yang menjadi korban konspirasi.
"Namun, satu hal yang ingin saya sampaikan di sini saya bukanlah seorang koruptor yang memakan uang rakyat dan negara. Aku adalah Emir Moeis , seorang Marhaenis yang bercita-cita selalu berjuang untuk kedaulatan negerinya. Indonesia tercinta! Maju terus, pantang mundur!" kata Emir saat membacakan nota pembelaan (pledoi) pribadi dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (20/3).
Emir juga berkilah hanya korban konspirasi asing dan kaum neo kolonialis dan imperialis. Dia masih bisa menyebut kasus yang dia alami penuh rekayasa dan seolah menjebaknya.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
-
Siapa yang dianiaya? Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang sering jadi korban pemerasan? Siapa yang selalu jadi korban pemerasan? Sapi perah.
"Saya adalah korban dari persekongkolan jahat kekuatan asing yang ingin melemahkan dan menghancurkan bangsa dan negara kita," ujar Emir.
Emir juga meminta maaf kepada keluarganya serta Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan , Megawati Soekarnoputri . Dia tidak mau perkara yang menimpa dirinya tidak menjadikan keluarga dan partai tempat dia bernaung tercoreng. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud mengakui ada hal yang ditakutinya apabila dirinya terlibat dalam kasus korupsi.
Baca SelengkapnyaMahfud menyebut, banyak ketidakadilan dalam proses hukum di tanah air karena ada mafia hukum.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan, korupsi di era Orde Baru memang terjadi tetapi hanya di lingkungan Istana saja
Baca SelengkapnyaCak Imin bicara pengalamannya ketika menjadi menjadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi periode 2009-2014.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Mahfud menanggapi alasannya bersedia dicalonkan sebagai cawapres di Pilpres 2024 dari partai politik yang kadernya terjerat korupsi.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, kelompok tersebut paling banyak korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaEdy Rahmayadi menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 042, Jalan Karya Bakti, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Rabu (14/2).
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data KPK, jumlah koruptor di Indonesia mencapai 1.300 orang dan 900 orang dari jumlah tersebut yang merupakan lulusan perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaMantan Menko Polhukam Mahfud MD berbicara soal Indonesia emas.
Baca Selengkapnya