Emon: Tolong sampaikan permintaan maaf saya pada Ibu
Merdeka.com - Pelaku sodomi, Andri Sobari (24) alias Emon mengaku menyesal setelah melakukan aksi pencabulan. Emon diketahui telah melakukan pencabulan terhadap 51 bocah di Sukabumi, Jawa Barat.
"Kang tolong sampaikan permintaan maaf saya pada Ibu, bilang 'Bu maafkan saya, saya saya sudah salah dan buat malu ibu juga adik-adik mohon dimaafkan saya mohon," kata Emon di Polres Sukabumi, Minggu (4/5).
Emon berharap keluarganya bisa memaafkan. Dia sadar telah melakukan kesalahan besar.
-
Siapa polisi yang melakukan pencabulan? Korban menceritakan kejadian pahit yang dialaminya. Oleh pelaku yang belakangan diketahui berinisial Brigpol AK diminta masuk ke sebuah ruangan.
-
Dimana polisi melakukan pencabulan? Korban menceritakan kejadian pahit yang dialaminya. Oleh pelaku yang belakangan diketahui berinisial Brigpol AK diminta masuk ke sebuah ruangan. Sementara dua temannya diminta menunggu di luar.
-
Kapan polisi melakukan pencabulan? Peristiwa ini bermula ketika korban yang ingin mencari perlindungan setelah menjadi korban persetubuhan di salah satu panti asuhan pada Rabu (15/5) lalu sekira pukul 20.30 WIB.
-
Bagaimana polisi menangani kasus perundungan ini? Polisi memastikan bahwa kasus ini diproses secara hukum meski kedua tersangka masih di bawah umur. Polisi akan menerapkan sistem peradilan anak terhadap kedua pelaku. Kedua pelaku terancam pidana penjara selama tiga tahun dan denda Rp72 juta.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
Dalam kesempatan itu, Emon juga berpesan kepada adiknya yang duduk di bangku SMP agar giat belajar. Senin (5/5) besok adiknya mengikuti ujian nasional.
"Iya kang pesan buat adik juga semoga cita-citanya menjadi pramugari tercapai, lulus dengan nilai baik," ujarnya.
Polisi saat ini masih mengembangkan kasus ini. "Sementara masih 51 dan tadi di TKP ada yang lapor kemungkinan akan ada tambahan," ujar Kapolres Sukabumi AKBP Hari Santoso.
Mengenai jumlah, menurut Hari, dalam sehari sejak awal bulan Emon bisa melakukan lebih dari sekali. Namun pengakuan Emon itu terus ditelusuri untuk mencari korban lain.
"Kemungkinan korban bertambah bisa saja sampai ratusan karena setiap minggunya dia melakukan aksi sodomi tiga kali coba dikalikan dari Januari sampai dia ditahan," ujar Hari. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban dari kebejatan para pelaku itu ada 4 orang anak.
Baca SelengkapnyaBegini momen istri Ipin, sosok preman pemalak proyek jembatan minta bantuan Dedi Mulyadi agar dibebaskan dari penjara.
Baca SelengkapnyaDugaan pencabulan Suami Wakil Bupati Labuhanbatu terjadi di rumah istri kedua FS pada 5 Juli 2023.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan ayah kandung dari anak tersebut.
Baca SelengkapnyaIvan juga berjanji akan menyerahkan ke Polrestabes Surabaya, guna penyelidikan lebih lanjut
Baca SelengkapnyaPolisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki dugaan pencabulan terhadap anak-anak yang dituduhkan pada WN Nigeria. Kasus sempat diunggah di akun instagram pengacara Hotman Paris.
Baca SelengkapnyaPerbuatan bejat itu dilakukan pelaku sejak kedua anaknya masih di bawah umur hingga dewasa.
Baca SelengkapnyaDalam unggahan tersebut, pada slide pertama ditampakan sebuah foto EXL yang terlihat tertunduk sembari menutupi mukanya.
Baca SelengkapnyaPelaku berkali-kali meminta maaf dan mengaku khilaf serta berdalih perbuatan bejat itu bukan atas keinginannya.
Baca SelengkapnyaIntan selama ini memilih bungkam terkait dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialaminya dari suaminya, Armor Toreador. Simak cerita selengkapnya!
Baca Selengkapnya