Emtek Lindungi Kesehatan 3000 Pegawainya dari Covid Lewat Vaksin Gotong Royong
Merdeka.com - Ekasakti Oktoharianto, Seksi Pelayanan Kesehatan Sudinkes Jakarta Pusat, memantau langsung proses vaksinasi Vaksin Gotong Royong terhadap 3000 pegawai PT Emtek. Menurut dia, proses yang berlangsung mulai dari hari ini berjalan aman dan lancar.
"Saya ikuti prosesnya, prokesnya berjalan baik dan sampai jam ini (13.30 WIB) belum ada kejadian luar biasa efek vaksinasi," kata Eka di Gedung SCTV Tower, Jakarta Pusat, Jumat (4/6/2021).
Eka mengatakan, Vaksin Gotong Royong diguakan atas kerjasama Emtek dengan Biofarma. Kemudian, mereka menugaskan RS EMC Tangerang sebagai tenaga kesehatan.
-
Apa isi bingkisan yang diterima Eka? Ternyata, isi bingkisan dari mantan suaminya adalah bill dan price tag dari semua barang yang telah dibeli untuk memenuhi kebutuhan anaknya saat diajak ke Bandung.
-
Bagaimana Eka mendapatkan bingkisan? 'Tapi pas pulang. Aku dapat bingkisan. Kita lihat. Tebak bingkisannya apa?,' kata Eka.
-
Apa yang dibagikan ke warga? Pihak perusahaan ternyata mengizinkan warga mengambil susu tersebut.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
"Meski begitu, kami dari Dinkes DKI tetap sebagai pihak yang bertanggungjawab. Karenanya saya datang dan memastikan semua alurnya benar dan aman, kami juga siapkan mini ICU dan ambilan jika terjadi efek samping berat," ungkap Eka.
Eka menjelaskan, perharinya akan ada 600 pegawai Emtek yang mendapatkan Vaksin Gotong Royong. Menurut dia, kepada yg berhalangan bisa didata untuk datang di hari berikutnya sesuai jadwal terkordinasi.
"Jadi ini hari pertama, mulai dari jam 8 pagi dan dibagi pergelombang, vaksinasi 4-5 jam dan kemungkinan jam 2 siang ini selesai, misal tidak datang hari ini dijadwalkan kembali di hari berikutnya," Eka memandasi.
Pegawai Emtek Merasa Terlihdungi
Moh Nabil, divisi finance video.com, mengaku vaksinasi dilakukan PT Emtek adalah cara yang baik memperhatikan kesehatan pegawainya. Tujuannya, agar terlindung dari virus Covid-19.
"Aman, saya tidak merasa efek sampingnya, vaksinasi ini tujuannya baik," kata dia di lokasi.
Nabil menambahkan vaksinasi selanjutnya akan dilangsungkan pada 25 Juni 2021. Dia berharap semua berjalan lancar agar pandemi cepat teratasi.
"Semoga kita bisa bangkit melawan pandemi," kata dia memungkasi. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain kanker serviks, di Indonesia diperkirakan ada sekitar 20 juta orang menderita hepatitis dengan prevalensi tertinggi pada kasus Hepatitis B.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPetrokimia Gresik berbagi berkah untuk 565 abang becak dan 12.540 masyarakat sekitar perusahaan.
Baca SelengkapnyaKesehatan pekerja konstruksi dalam naungan PT Adhi Karya yang bekerja di IKN itu menjadi perhatian perusahaan.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir menjelaskan alasan banyak perusahaan BUMN menggarap proyek pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan menyasar 500 ribu peserta UMKM melalui naungan SRC.
Baca SelengkapnyaInklusi keuangan menjadi salah satu bentuk konkret dari hadirnya BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Selengkapnya