Epidemiolog Pastikan Pelonggaran Karantina Bukan Untuk Muluskan MotoGP Mandalika
Merdeka.com - Epidemiolog Universitas Indonesia Pandu Riono meyakini, sejumlah pelonggaran seperti ujicoba penghapusan karantina pelaku perjalanan luar negeri di Bali bukan untuk memuluskan penyelenggaraan MotoGP Mandalika. Ataupun adanya tekanan dari pengusaha. Kebijakan pemerintah itu diambil dengan memperhitungkan risiko yang sudah dicermati.
Pandu bilang, ujicoba menghapus karantina itu sudah direncanakan sejak Desember 2021 lalu.
"Kita sudah rencanakan sejak Desember. Jadi tidak ada kaitan dengan Mandalika, tidak ada kaitan dengan tekanan pengusaha, enggak," ujarnya dalam diskusi daring, Sabtu (12/3).
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan MotoGP Indonesia 2024? Gelaran bergengsi MotoGP Indonesia 2024 akan resmi berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada akhir September 2024 ini. Persiapan pun dilakukan oleh berbagai pihak demi mendukung kelancaran acara tersebut, salah satunya Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
-
Kapan MotoGP Mandalika 2023 dimulai? Pertamina Grand Prix of Indonesia (Indonesian GP) 2023 telah resmi dimulai di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Jumat (13/10).
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang penanganan Covid-19 oleh polisi? Disertasi yang berjudul 'Evaluasi Kebijakan Operasi Aman Nusa II dalam Penanganan Covid-19 oleh Polrestabes Bandung,' karya Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung, menyoroti peran kritis Polri dalam mengimplementasikan strategi efektif yang mengintegrasikan keamanan dan kesehatan publik.
Epidemiolog sudah melakukan perhitungan risiko (calculative risk) terhadap kebijakan-kebijakan pelonggaran. Termasuk kebijakan menghapus karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri.
"Semuanya adalah kita melakukan calculative risk. Jadi resiko-resiko yang sudah kita cermati terhitung kita durasi karantina dihapus apa yang terjadi," jelas Pandu.
Penularan Lokal
Menurutnya, dihapusnya karantina tidak berdampak terhadap penularan Covid-19. Sebabnya, penularan lebih banyak berasal dari dalam negeri.
"Tidak banyak terjadi karena sebagian besar penularan bukan di dari luar, tapi dalam negeri," ucapnya.
"Kalau dicabut bebas tes pelaku perjalanan luar negeri, apakah akan terjadi lonjakan? belum tentu kenapa karena hanya itu persyarat bisa dilakukan kalau sudah imun artinya sudah divaksinasi," jelas Pandu.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaAdapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta Dharma Pongrekun berapi-api saat menjelaskan badai pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaBeredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?
Baca SelengkapnyaBahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.
Baca SelengkapnyaAhli epidemiologi molekuler membuat heboh dengan pernyataan muncul gelombang pandemi 2.0.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meneken Perpres ini 4 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja
Baca Selengkapnya