Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Epidemiologi Khawatir Klaster Giant Pekanbaru, Diserbu Warga Gara-Gara Cuci Gudang

Epidemiologi Khawatir Klaster Giant Pekanbaru, Diserbu Warga Gara-Gara Cuci Gudang Warga serbu Giant Ekstra di Kota Pekanbaru, Riau. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Beredar video warga berdesakan, mengantre di Giant Ekspres Kota Pekanbaru. Kerumunan warga disebabkan toko ritel modern itu akan tutup permanen dan cuci gudang selama tiga hari.

Ketua Ahli Epidemiologi Riau, dr Wildan Asfan Hasibuan, meminta Satgas Covid-19 bertindak tegas untuk membubarkan kerumunan warga.

"Satgas Covid-19 Kota Pekanbaru harus turun tangan mengatur Prokes (Protokol Kesehatan) di sana, kalau tidak bisa menjadi klaster baru Giant," kata dr Wildan di Pekanbaru, Selasa (9/2) seperti diberitakan Antara.

Orang lain juga bertanya?

Wildan Asfan Hasibuan menyatakan hal tersebut menanggapi terjadinya kerumunan warga sejak hari Minggu (7/2) yang memadati toko Giant Ekspres di Pekanbaru. Sebabnya, manajemen Giant menggelar obral besar-besaran untuk semua barang di toko ritel modern tersebut. Video antrean panjang warga yang berhimpitan tanpa jarak juga sudah tersebar luas (viral) di media sosial.

"Saya sudah meneruskan hal ini kepada Sekretaris Daerah Pekanbaru dan Gubernur Riau," kata dr Wildan berharap ada tindakan nyata untuk mencegah penularan Covid-19 dari kegiatan obral besar-besaran di Giant Pekanbaru.

Berdasarkan pantauan ANTARA di toko Giant Ekspres Pekanbaru, ratusan orang rela mengantre berjam-jam untuk bisa berbelanja barang-barang diskon di toko tersebut. Pengelola Giant membatasi jumlah pengunjung yang masuk dengan menerapkan nomor antrean, namun warga yang datang sangat banyak sehingga menumpuk tanpa jarak di depan pintu masuk. Mereka yang masuk tetap diukur suhu tubuhnya oleh petugas sekuriti.

"Saya sudah menunggu sekitar satu jam, mau beli apa saja yang harganya terjangkau," kata seorang warga, Siti, sambil menunjukkan nomor antrean ke-308.

Manajemen Toko Giant Ekstra Pekanbaru tidak bersedia untuk memberikan penjelasan tentang penanganan Protokol Kesehatan untuk mengantisipasi banyaknya pengunjung saat obral besar-besaran tersebut. Sementara itu, PT Hero Supermarket Tbk yang merupakan perusahaan induk dari Giant membenarkan bahwa manajemen memutuskan untuk menutup bisnis toko Giant Ekstra Pekanbaru akibat dampak pandemi Covid-19.

"Ritel makanan di Indonesia telah mengalami peningkatan persaingan dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, kinerja bisnis secara keseluruhan juga sangat terpengaruh oleh pandemi yang sedang berlangsung. Beragam pembatasan telah mempengaruhi operasional toko kami serta adanya perubahan perilaku belanja dan pola permintaan produk pelanggan," kata Head of Corporate & Consumer Affairs PT Hero Supermarket Tbk Diky Risbianto, menjawab konfirmasi Antara melalui pesan surel.

Menurut dia, penutupan toko Giant Ekstra Pekanbaru bukanlah langkah yang mudah untuk dilakukan tetapi penataan kembali itu untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang berubah dengan cepat, dan untuk membangun bisnis yang lebih kuat dan berkelanjutan.

"Kami telah berkomunikasi secara jelas dengan semua karyawan dan selama ini kami telah bekerja keras untuk memuluskan masa transisi sebaik mungkin, memperlakukan semua dengan adil dan hormat. Kami bertindak sesuai dengan hukum dan memastikan bahwa karyawan yang terkena dampak menerima hak-hak mereka sesuai dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan," ujarnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polresta Pekanbaru Perhatikan Kesehatan Polisi Penjaga Gudang KPU
Polresta Pekanbaru Perhatikan Kesehatan Polisi Penjaga Gudang KPU

Ketua KPU Kota Pekanbaru, Dr. Yusrizal, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polresta Pekanbaru.

Baca Selengkapnya
Pastikan Kondisi Logistik Pilkada Aman, Kapolres Pelalawan Cek Gudang Logistik KPU
Pastikan Kondisi Logistik Pilkada Aman, Kapolres Pelalawan Cek Gudang Logistik KPU

Sejumlah aspek di dalam gudang tidak luputu dari pengecekan.

Baca Selengkapnya
Polri dan Bawaslu Sidak Gudang Logistik Pilkada Serentak di Pelalawan
Polri dan Bawaslu Sidak Gudang Logistik Pilkada Serentak di Pelalawan

Kepolisian dan Bawaslu melakukan sidak ke gudang logistik Pilkada serentak di Kabupaten Pelalawan

Baca Selengkapnya
Ngeri! Penampakan 'Lautan Sampah' di Simpang Ciawi yang Bikin Bupati Bogor Ditegur Pj Gubernur
Ngeri! Penampakan 'Lautan Sampah' di Simpang Ciawi yang Bikin Bupati Bogor Ditegur Pj Gubernur

Lokasi tumpukan sampah tersebut milik Kementerian PUPR yang dikelola oleh PT Jasa Marga.

Baca Selengkapnya
Cegah DBD, Heru Budi Minta Anak-Anak Pakai Baju Lengan Panjang dan Minyak Telon
Cegah DBD, Heru Budi Minta Anak-Anak Pakai Baju Lengan Panjang dan Minyak Telon

Heru Budi meminta orang tua untuk memakaikan anak-anaknya pakaian lengan panjang dan minyak telon

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel

Akibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.

Baca Selengkapnya
Ada 700 Petugas, 26 Truk Pengangkut Sampah dan 12 Kendaraan Penyapu Jalan Disiagakan Usai Misa Akbar
Ada 700 Petugas, 26 Truk Pengangkut Sampah dan 12 Kendaraan Penyapu Jalan Disiagakan Usai Misa Akbar

Slamet berharap peserta kegiatan bisa berpartisipasi menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarang.

Baca Selengkapnya
Gudang KPU Kota Bekasi Digenangi Air, Logistik Pemilu Masih Aman
Gudang KPU Kota Bekasi Digenangi Air, Logistik Pemilu Masih Aman

Gudang logistik KPU Kota Bekasi di Kecamatan Bekasi Utara digenangi air setelah diguyur hujan deras yang terjadi sejak Selasa (9/1) sore hingga malam.

Baca Selengkapnya
RSUD Tamansari Rawat 67 Pasien DBD Sejak Januari 2024, Mayoritas Anak-Anak
RSUD Tamansari Rawat 67 Pasien DBD Sejak Januari 2024, Mayoritas Anak-Anak

RSUD Tamansari Rawat 67 Pasien DBD Sejak Januari 2024, Mayoritas Anak-Anak

Baca Selengkapnya
Wapres Minta Daerah Ditemukan Antraks Diisolasi
Wapres Minta Daerah Ditemukan Antraks Diisolasi

Pernyataan Wapres itu menyikapi laporan Kementerian Kesehatan yang menyatakan adanya temuan dua suspek baru kasus antraks di Gunungkidul.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya