Eva Sundari: PDIP serahkan penutupan Gang Dolly pada Risma
Merdeka.com - Salah satu tim pemenangan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK), Eva Kusuma Sundari mengaku mendukung penuh kebijakan Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini menutup lokalisasi Dolly dan Jarak di Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan. Menurut Eva, penutupan Dolly dan Jarak merupakan hak dan tanggung jawab pemerintah kota berdasarkan undang-undang otonomi daerah, sehingga pihaknya maupun PDIP tidak memiliki kewenangan untuk masuk dan terlibat di dalamnya.
Meski persoalan Gang Dolly dan Jarak, juga menyangkut persoalan gender atau masalah perempuan, dalam hal ini PSK (pekerja seks komersial), yang menjadi salah satu fokus bidang garap PDIP, anggota DPR RI dari Fraksi PDIP ini, tetap mengaku tidak akan mencampuri kebijakan Pemkot Surabaya.
"Masalah Dolly, kita mengikuti kebijakan wali kota (Pemkot Surabaya). Karena hal ini sesuai dengan otonomi daerah, masalah policy ada di tangan pemerintah daerah, kita akan mengikuti itu," kata Eva Kusuma di sela menghadiri deklarasi Aliansi Perempuan Surabaya untuk Revolusi Mental di Surabaya, Rabu (25/6).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Siapa yang memimpin konsolidasi PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Siapa yang dipecat oleh PDIP? PDIP telah memecat Cinta Mega usai ketahuan diduga main judi slot Politikus PDIP Cinta Mega akhirnya dipecat oleh partai, usai ketahuan diduga bermain judi online slot saat rapat paripurna bulan lalu.
-
Siapa yang ditugaskan PDIP untuk melobi PKB? Pada tanggal 8 Juni 2024 itu, saya ditugaskan oleh DPP PDIP untuk menjalin komunikasi dengan PKB. Saya lalu bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. PDIP dan PKB lalu bersepakat menjalin kerja sama di Pilkada Jakarta. PKB akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, kami meminta posisi wakil gubernur,' kata Basarah dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu (17/11).
-
Mengapa PDIP siap menjadi oposisi? Sebab, dia menyebut PDIP sudah terbiasa bertahan dalam berbagai iklim dan dinamika politik Tanah Air.
Bahkan, saat sebelum Wali Kota Tri Rismaharini mendeklarasikan penutupan lokalisasi pada 18 Juni lalu, PDIP Surabaya yang dikomandoi Whisnu Sakti Buana merupakan pihak yang menentang kebijakan itu, Eva tetap menyangkal campur tangan partainya terhadap kebijakan Pemkot Surabaya itu.
"Karena ini menjadi kewenangan pemerintah daerah, pusat (DPP PDIP) tidak memiliki kewenangan untuk masuk dan mencampuri kebijakan itu," tegas dia.
Pun begitu dengan gejolak yang muncul pasca-deklarasi penutupan, Eva menyerahkan semuanya kepada pihak yang berwenang, dalam hal ini polisi. "Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Polda Jatim. Dan mereka (polisi) mendukung penuh kebijakan wali kota, dan siap memberi pengamanan," tandas Eva. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Said meminta komitmen semua kader dan pengurus DPC PDIP di Jatim untuk bersungguh-sungguh memenangkan Risma
Baca SelengkapnyaMegawati disebut memberikan pesan khusus pada seluruh kadernya agar memenangkan pasangan Risma- Gus Hans di Jatim.
Baca SelengkapnyaSaraswati dengan tegas mengatakan sangat mengenal sosok Ipda Rudy
Baca SelengkapnyaKetua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani menanggapi soal rencana pelaporan Anggota DPR Terpilih Tia Rahmania ke Bareskrim
Baca SelengkapnyaKeponakan Prabowo itu menilai Rudy Soik telah membongkar kasus mafia subsidi BBM, namun malah diterpa pelanggaran kode etik hingga dipecat.
Baca SelengkapnyaFX Rudy dilaporkan bakal calon wakil wali kota(bacalon wawali) Solo, Wawanto.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi VII DPR Rahayu Saraswati mengungkap peran Ipda Rudy Soik dalam membongkar kasus-kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Baca Selengkapnya"Tim Hukum DPP PDI Perjuangan akan melaporkan Rossa ke Polda Metro Jaya," kata Juru Bicara PDIP, Chico Hakim
Baca SelengkapnyaPDIP kembali memprotes keras tindak penganiayaan terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali. Mereka mendesak kasus tersebut diproses secara transparan.
Baca SelengkapnyaKeberadaan Kusnadi di KPK bukan atas sebuah panggilan melainkan mendampingi Hasto yang diperiksa penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaDiduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang gadis, REM (44) ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaPDIP memecat dua kadernya Tia Rahmania dan Rahmad Handoyo.
Baca Selengkapnya