Evakuasi bus pariwisata yang terguling, petugas datangkan crane

Merdeka.com - Petugas mengalami kesulitan untuk mengevakuasi puluhan penumpang yang terjebak di badan bus pariwisata Sang Engon yang mengalami kecelakaan tunggal dan terbalik di Tol Lingkar Jatingaleh, Kota Semarang, Jawa Tengah. Petugas pun mendatangkan crane untuk membalikkan badan bus guna mengevakuasi para korban.

Pantauan merdeka.com di lokasi, badan bus itu terbalik sehingga bagian pintu dan jendelanya terjepit di antara tebing dan selokan. Petugas kesulitan mengeluarkan para penumpang yang masih berada di badan bus. Crane didatangkan agar bisa mengangkat dan kemudian membalikkan badan bus yang terjepit tebing dan selokan.

Akibat kecelakaan ini arus lalu lintas di Tol Jatingaleh dari arah Jatim menuju Semarang menjadi macet. Hal ini karena jalur ditutup sebagian untuk evakuasi dan jalan masuk crane.

Beberapa petugas juga masih berusaha mengeluarkan korban dengan cara manual. Mereka merusak kaca dan masuk ke dalam bus untuk mengevakuasi korban. Namun langkah ini sulit karena di dalam bus oksigen menipis.

Sebelumnya, dari 58 penumpang 17 di antaranya sudah berhasil dievakuasi. Dari 17 penumpang itu 8 di antaranya sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"8 Penumpang sudah dalam kondisi meninggal dunia. Total yang sudah berhasil dievakuasi 17 orang," ujar Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Pungky Buwana Santoso di lokasi kejadian, Jumat (20/2).

Bus nahas itu membawa rombongan pengajian dari Pekalongan, Jawa Tengah yang hendak pulang ke Bojonegoro, Jawa Timur. Penumpang yang mengalami luka ringan, berat dan meninggal dilarikan ke RSUD Kariadi Jalan Dr Soetomo Kota Semarang dan RS Bhayangkara di Kawasan Kabluk, Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah. (mdk/hhw)