Evakuasi Korban Bus Sriwijaya Terkendala Derasnya Arus Sungai
Merdeka.com - Insiden maut Bus Sriwijaya masuk jurang sedalam 150 meter yang bermuara di Sungai Lematang Kota Pagar Alam Sumatera Selatan (Sumsel) mengakibatkan puluhan penumpang meninggal dunia.
Dari data Basarnas Palembang hingga Selasa (24/12) malam, sudah ada 28 orang penumpang yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan, 13 orang penumpang lainnya selamat dan masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Basemah Pagar Alam Sumsel.
Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Palembang Benteng Tulau mengungkapkan, para korban yang meninggal dunia maupun selamat, dievakuasi dari dalam bus.
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Kapan kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah. Peristiwa ini menyebabkan enam orang tewas.'Saat ini peristiwa kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan, sedangkan olah tempat kejadian perkara (TKP) juga sudah dilakukan guna memastikan penyebab kecelakaan,' kata Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan saat meninjau lokasi kecelakaan di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, Senin (23/9).
"Rata-rata para korban terjebak di dalam bus, sebagian ada yang berhasil keluar dan terbawa arus sungai. Sehingga kita turut menyisir sungai tersebut. Hingga saat ini kita masih melakukan pengecekan ke TKP," ujarnya.
Jika dilihat lokasi, Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Sungai Lematang Pagar Alam Sumsel, hanya berjarak 1 kilometer dari jembatan di dekat sana. Sesuai informasi dari Kapolres Pagar Alam, ada korban selamat yang berteriak minta tolong.
Warga yang berada di sana beserta pengendara yang melintas, langsung mencari sumber suara. Setelah melihat bus masuk ke dalam Sungai Lematang Pagar Alam dalam kondisi terbalik, mereka bahu-membahu membantu evakuasi korban.
"Sampai pukul 20.00 WIB, satu korban lagi ditemukan berjenis kelamin perempuan. Jumlah total korban meninggal dunia dan selamat ada 41 orang. Proses pencarian akan dilanjutkan Rabu (25/12) pagi sekitar pukul 07.00 WIB," ucapnya.
Reporter: Nefri IngeSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaImam Budi Hartono mendapatkan informasi bahwa ada tiga rombongan bus yang membawa pelajar SMK Lingga Kencana pergi ke Subang untuk acara perpisahan.
Baca SelengkapnyaBertambah, Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang Jadi 8 Orang
Baca SelengkapnyaPada saat melaju di jalan yang menurun, bus tiba-tiba oleng ke kanan hingga menabrak kendaraan mobil dari arah berlawanan.
Baca SelengkapnyaKapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca SelengkapnyaPencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaTerdiri dari 10 orang siswa dan guru SMK Lingga Kencana, Depok dan satu orang warga.
Baca SelengkapnyaSeluruh korban dievakuasi ke RSU dr. Abdul Radjak Purwakarta.
Baca SelengkapnyaAkibat kecelakaan, sebanyak 24 orang luka ringan, 4 orang luka berat, dan 1 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKorban kecelakaan tersebut telah dibawa ke dua rumah sakit yakni RS Abdul Rozak dan Siloam.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi masih mengusut penyebab peristiwa maut tersebut
Baca SelengkapnyaPenumpang perahu penyeberangan menyeberang usai menghadiri HUT Kabupaten Buton Tengah.
Baca Selengkapnya