Fadli Zon harap Panglima TNI baru dekat dengan para pemuka agama

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai, pengganti Panglima Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yaitu Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto harus dekat dengan para ulama. Tidak hanya dengan para ulama, Fadli Zon juga berharap Hadi juga bisa dekat dengan para tokoh agama.

Diketahui, pengganti Panglima Jendral TNI Gatot Nurmantyo yaitu Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto akan menjalani tes uji kelayakan dan kepatutan, Rabu (6/12) besok.

"Menurut saya perlu begitu ya, dengan ulama, dengan pastur, dengan pendeta, dengan tokoh-tokoh masyarakat di berbagai agama. Saya kira semua pemimpin harus dekat," kata Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (5/12).

Fadli juga berharap, Hadi jangan mencurigai atau menjauhi para tokoh agama. Pasalnya kata dia, Indonesia negara yang berlandaskan pancasila. "Tokoh agama itu dihormati, saya kira harus dekat dengan semua tokoh agama," tambah Fadli.

Ditemui terpisah, hal senada juga dikatakan Taufik Kurniawan. Dia juga yakin Hadi bisa dekat dengan ulama.

"Ya Insya Allah yakin, karena kan apapun kalau dia paling tidak memiliki pengalaman yang sudah berkarir secara profesional, pastikan jenjang-jenjang perwiraan sudah leadership sudah kelihatan," ungkap Taufik.

Panglima Jendral TNI Gatot Nurmantyo mengatakan, jika bangsa Indonesia sejak awal kemerdekaannya, tidak bisa dilepaskan dari Muhammadiyah. Oleh sebab itu, tidak cukup kalau usaha menjaga kesatuan bangsa diserahkan ke TNI saja, melainkan harus didukung ulama, santri, dan para kader Muhammadiyah.

"TNI tidak bisa menjaga negara tanpa ulama, santri, dan para kader Muhammadiyah," kata Gatot.