Fahri Hamzah dukung penuh full day school diterapkan
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mendukung full day school yang dicetuskan Mendikbud Muhadjir Effendy. Menurutnya, full day school sangat membantu membangun karakter anak bangsa Indonesia yang lebih baik.
"Ya kan sekarang ini anak-anak kita dirampas oleh gadget TV, macam-macam pergaulan yang tidak-tidak, dan akhirnya tumbuh bangsa yang tidak punya karakter yang gampang kena narkoba, dan sebagainya. Itu obatnya ya full day school itu," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/8).
Selain itu, kata Fahri, full day school juga dapat mengintegrasikan sekolah supaya interaksi murid dan guru lebih baik.
-
Siapa yang berjuang untuk pendidikan di Indonesia? Melalui kerja keras dan pengorbanannya, maka ada banyak generasi yang berhasil terlepas dari kebodohan.
-
Siapa yang berperan penting dalam adaptasi anak di sekolah? 'Guru berperan penting dalam adaptasi anak di sekolah karena guru sebagai pengganti figur orang tua selama anak di sekolah yang memberikan perlindungan dan kenyamanan pada anak,' jelas Vera.
-
Bagaimana Ki Hajar Dewantara mendukung jiwa merdeka murid? Dalam hal ini Ki Hajar Dewantara memiliki istilah sistem among, yaitu melarang adanya hukuman dan paksaan kepada anak didik karena akan mematahkan jiwa merdeka serta mematikan kreativitasnya.
-
Bagaimana cara sekolah tersebut mendukung bakat anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. 'Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?' tanya Hilman.'Iya,' jawab Boy.
-
Siapa yang berperan dalam meningkatkan kualitas Pendidikan? Pertama adalah menyiapkan muridnya, sehingga dia bisa siap belajar dari institusinya dan sebagainya. Yang kedua adalah gurunya. Kita juga perlu menyiapkan gurunya,' ujar Irsyad.
-
Mengapa Hari Pendidikan Nasional penting? Karena melalui pendidikan, kita menanam benih-benih masa depan yang lebih cerah bagi generasi penerus bangsa.
"Tapi di saat yang sama, Sabtu-Minggu itu diliburkan supaya interaksi dengan keluarga dan orangtua juga baik. Jadi Idenya baik," katanya.
Jika nanti di daerah-daerah merasa terganggu dengan wacana ini karena adanya kegiatan pagi dan sore, dia menyarankan agar pihak sekolah yang mengaturnya.
"Kalau dia mengganggu di beberapa daerah, misalnya yang disebut madrasah diniyah karena sore jadi hilang ya itu diatur aja, sebab pada dasarnya maksudnya itu supaya ada pendidikan karakter. Kalau di beberapa tempat itu bisa digabung, sampai sore, karena mayoritas kan tersebar kan, mungkin untuk kasus di daerah tertentu misalnya ada sekolah pagi ada sekolah sore ya enggak apa-apa. Enggak usah dipaksakan. Itu bisa tetap jalan," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenag mengambil contoh beberapa pesantren yang juga meliburkan santri saat Ramadan menjelang.
Baca SelengkapnyaSaid juga mendukung target pemerintah untuk menggapai Indonesia emas 2045. Di mana di tahun tersebut, Indonesia dipercaya akan memanen bonus demografi.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut program pemberdayaan bagi guru ngaji itu bentuk pengabdiannya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Kuasa, kepada orang tua, dan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPendidikan harus tetap berlangsung dengan memperhatikan peran orang tua dan guru, sehingga tidak ada istilah 'libur' dalam arti yang merugikan.
Baca SelengkapnyaCapres Ganjar Pranowo dan Cawapres Mahfud MD mengusung misi Menuju Indonesia Unggul: Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari
Baca SelengkapnyaMenteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengenalkan dua kebijakan baru, di antaranya 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Pagi Ceria.
Baca SelengkapnyaFahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.
Baca SelengkapnyaWapres pun optimis ide ini akan mendapat dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua BKSAP DPR 2019-2024 Putu Supadma Rudana mengatakan pemikiran Ki Hajar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Indonesia harus dikaji saat ini.
Baca SelengkapnyaPutu Supadma Rudana menilai sistem pendidikan Indonesia saat ini perlu merujuk kembali ke ajaran Ki Hajar Dewantara.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka telah resmi diusung menjadi Cawapres mendampingi Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut program tersebut sangat penting untuk mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) bangsa Indonesia.
Baca Selengkapnya