Fahri sebut ada 28 orang di KPK yang punya akses lebih dari komisioner
Merdeka.com - Direktur Penyidikan KPK Brigjen Aris Budiman mengungkapkan ada konflik internal di KPK dan beberapa orang yang memiliki kekuatan yang lebih dari pimpinan. Pengakuan Aris dalam rapat dengan Pansus Angket KPK itu dibenarkan oleh Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah yang mengaku mengetahui informasi itu sejak lama.
"Banyak oknumnya, ada 28 orang. 14 Polisi, 14 non polisi. Ini aktivis LSM dan lain-lain, tiba-tiba disumpah, punya akses besar kepada data-data dalam KPK. Dan mereka ini lebih kuat dari komisioner," kata Fahri di Gedung Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/8).
Fahri juga mengatakan oknum tersebut memiliki kaki tangan dan sering melobi pihak-pihak lain mulai dari proses penyelidikan hingga pengumpulan bukti dan keterangan yang banyak diselewengkan oleh segelintir orang. "Ada 200 ribu database di KPK itu berisi surat kaleng dan laporan," ungkap dia.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Sebelumnya, dalam penjelasan di depan anggota Pansus Angket, Direktur Penyidikan KPK Brigjen Aris Budiman mengaku sudah melapor ke pimpinan KPK terkait keberadaan orang-orang tersebut. Namun sampai seminggu tidak ada tindakan yang diambil. Bahkan, dia menyebut ada penyidik yang sulit untuk dikendalikan.
"Orang ini terlalu powerful. Bukan komisioner," ungkapnya dalam rapat di Gedung DPR, Selasa (29/8) malam. Namun Aris menolak menyebut nama penyidik tersebut.
"Orang-orang seperti ini susah pak, kebijakan organisasi tidak seide dengan orang-orang ini tidak akan berjalan efektif. Tidak benar organisasi seperti ini," tuturnya.
Rupanya penjelasan Aris membuat anggota Pansus Junimart Girsang penasaran. Junimart menyinggung pernyataan Aris di awal yang menyebut adanya penyidik KPK terlalu powerful, keras dan suka menentang.
Awalnya, Aris enggan menyebutkan secara blak-blakan. Pertanyaan Junimart pun mengerucut apakah penyidik senior atau junior. "Penyidik senior?" tanya Junimart yang langsung diiyakan oleh Aris.
"Apakah Novel Baswedan?" tanya Junimart mengerucut. "Iya," jawab Aris pelan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak tanggung-tanggung, diduga sebanyak 93 pegawai lembaga antirasuh terlibat dalam skandal pungli ini.
Baca SelengkapnyaSampai Rabu (18/10) kemarin, penyidik total telah memeriksa 45 orang sebagai saksi usai kasus pemerasan pimpinan KPK terhadap SYL
Baca SelengkapnyaKPK memberikan kewenangan sepenuhnya atas laporan tersebut ke Dewas KPK.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan pungli di rutan KPK melibatkan 90 pegawainya sendiri.
Baca Selengkapnya"Itu mantan PLT kepala rutan, lalu Karutan yang sekarang, dan Pegawai Negeri Yang Dipekerjakan (PNYD) yang dari polri," ucap Albertina.
Baca SelengkapnyaFirli Bahuri tidak hadir dalam sidang perdana ini.
Baca SelengkapnyaKepolisian meyakini hasil gelar perkara ditemukan bukti permulaan yang cukup untuk menetapkan Firli sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaDewas KPK menghormati kebijakan yang dilakukan Polda dalam rangka pengusutan kasus Firli.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Gunawan, proses terhadap penyidikan yang ditangani Polda Metro Jaya itu masih terus berjalan.
Baca SelengkapnyaTim Pemeriksa akan membuat laporan hasil pemeriksaan untuk disampaikan kepada Sekjen selaku PPK.
Baca SelengkapnyaAlbertina memastikan, keterlibatan Ahmad Fauzi dalam dugaan pelanggaran etik ini karena sebagai pimpinan Rutan
Baca SelengkapnyaDewas KPK menggelar sidang etik terkait dugaan pungli
Baca Selengkapnya