Fakta Baru Pembunuhan Asih Korban Pesugihan di Lebak
Merdeka.com - Sebuah fakta baru terungkap setelah polisi melakukan rekontruksi terkait kasus pembunuhan Asih (45) warga Palmerah, Jakarta Barat untuk tumbal pesugihan di Mapolres Lebak, Senin (16/9) dengan tersangka WF (40) dan OV (40).
Tersangka WF membunuh korbannya, Asih dengan cara dicekik dan dibekap. Kemudian Asih diperkosa oleh pelaku dalam kondisi tak bernyawa. Lalu merampok barang korban berupa handphone dan dompet untuk diserahkan ke OV.
"Pada saat eksekusi pelaku perempuan keluar kontrakan dengan alasan ingin membeli obat sakit gigi," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Edi Sumardy saat dikonfirmasi, Jumat (20/9).
-
Bagaimana orang meninggal menyampaikan pesan? Dalam mimpi tersebut, orang yang sudah meninggal memberikan isyarat pesan kepada Anda.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
Setelah melampiaskan hasrat bejatnya WF mengikat kedua tangan dan kaki korban lalu memberitahu kepada tersangka OV selaku orang yang memerintahkan bahwa korban sudah meninggal dengan menggunakan pesan whatsapp.
Setelah mengetahui korban sudah tak bernyawa, OV datang ke kontrakan dan menyuruh WF mempersiapkan sesajen berupa kopi hitam pahit, kopi hitam manis, teh manis dan teh pahit. Lalu tersangka OV melakukan ritual di samping jasad korban sambil membakar dupa kerucut dan menyediakan sesajen yang sudah dibuat oleh WF.
"Setelah melakukan ritual OV memarkirkan kendaraan dekat kontrakan dan kedua pelaku mengangkat mayat korban lalu pergi ke daerah Maja untuk membuang mayat Asih."
Sebelumnya, warga kampung Cigereuwek, desa Cilangkap, kecamatan Maja, Lebak menemukan sesosok mayat yang sudah membusuk di semak-semak pada Sabtu (24/8) lalu.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.
Baca SelengkapnyaSebelum terjadi pembunuhan, keduanya terlibat cekcok mulut dan korban mengeluarkan kata-kata kasar yang membuat tersangka sakit hati.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak hanya membunuh korbannya, bahkan dia juga merambas harta bendanya.
Baca SelengkapnyaAwalnya korban menghubungi kedua pelaku untuk meminta uang Rp3 juta dengan ancaman menyebarkan video syur itu.
Baca Selengkapnya