Fakta di lapangan patahkan pembelaan DePe soal terobos jalur TransJ
Merdeka.com - Pedangdut Dewi Murya Agung alias Depe kembali menjadi pemberitaan. Bukan soal sinetron terbarunya 'Ada si Manis di Jembatan', melainkan karena aksinya marah-marah di jalur Trasnjakarta.
Saat itu, Jumat (24/11) malam, mobil Jaguar nopol B 12 DP hendak masuk ke jalur TransJakarta di depan Mal Pejaten Village, Jakarta Selatan. Padahal, palang pintu sudah ditutup dan ada petugas jaga.
Mobil mewah itu disopiri Angga Wijaya yang tak lain adalah suami sekaligus manajer si artis. Mantan istri Saiful Jamil itu berdalih hendak ke rumah sakit lantaran penyakit asma asistennya kumat.
-
Di mana Mobil Si Jampang berkeliling? Layanan Mobil Si Jampang kini beroperasi ke wilayah-wilayah pemukiman yang tersebar di 13 Kecamatan di Kota Tangerang.
-
Pelanggaran apa yang dilakukan mobil merah? Branch Manager Ruas Tol Prabumulih PT Hutama Karya (Persero) Syamsu Rijal mengakui telah terjadi pelanggaran kendaraan memutar balik di bawah jembatan interchange KM 82 Tol Indraprabu.
-
Jaguar itu apa? Jaguar dikenal sebagai merek mobil mewah yang sering menjadi pilihan kalangan elite.
-
Apa itu Mobil Si Jampang? Mobil Si Jampang merupakan kendaraan keliling yang menjual berbagai kebutuhan seperti sayur, bahan makanan mentah dan lainnya.
-
Bagaimana mobil merah melakukan pelanggaran? 'Dari rekaman CCTV, kendaraan itu putar balik di KM 82 dan melawan arah.'
-
Dimana mobil tabrakan di jalan tol? Mobil tabrakan di jalan tol, yang turun apanya dulu? Jawab: Speedometer.
Baik Angga maupun Depe ngotot hingga memaki petugas. Mereka menyebut sedang dalam pengawalan polisi.
"Kita dikawal dan bukan asal-asalan lewat jalur Busway tanpa perintah," ujarnya dikutip dari akun instagramnya dewiperssikreal, Minggu (26/11).
Namun, Depe beralasan polisi yang mengawalnya tertinggal di belakang.
"Polisi berjaga baik terhadap kami dan mau menunggu polisi yang mengawal kami tertinggal di belakang karena polisi yang mengawal melalui Jalan Arteri tidak melalui jalan busway," kilahnya.
Sayangnya, seluruh pembelaan Depe dipatahkan polisi dan pihak TransJakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra menegaskan tidak ada polisi yang mengawal Depe.
"Saya tanya Kasat Patwal AKBP Gunawan tak ada anggota yang melakukan pengawalan terhadap beliau," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Panggara saat dihubungi merdeka.com, Senin (27/11).
Menurut dia, saat itu di sekitar lokasi hanya ada petugas polisi dan Transjakarta yang tengah melakukan patroli. Dari keterangan petugas Transjakarta yang disampaikan koordinatornya, mobil Dewi Perssik hendak memaksa masuk jalur meski telah dilakukan pemalangan.
"Setelah itu bersitegang sambil dimaki-maki. Petugas Transjakarta karena dilihat dimaki-maki di situ anggota petugas polisi melerai menenangkan karena banyak ojek-ojek datang juga sehingga beliau mundur terus melaju ke luar menuju jalur biasa. Masalah pidana yang dimaki-maki kedua belah pihak itu harus ada yang dilaporkan karena itu masuk delik laporan," tegasnya.
Ia melanjutkan, ketika itu Angga, si sopir Jaguar membentak petugas untuk membukakan palang pintu.
"Informasi dari anggota dia datang ke situ, dia marah pakai 'Hei saya buka pintunya, gini gini saya mau lewat', yang ngomong drivernya," ujar Halim.
Hal senada diungkapkan Direktur Utama PT TransJakarta Budi Kaliwono.
Budi kembali mengingatkan kriteria kendaraan yang diperbolehkan masuk jalur TransJakarta.
"Kan yang boleh itu berdasarkan pergub ambulans, pemadam kebakaran. Mobil itu saja harus menteri sama presiden. Jadi yang RI-RI-an itu boleh. Yang saya tahu itu," tegas Budi.
Pun ia membantah adanya pengawalan yang melekat di kendaraan Depe saat itu.
"Laporan ke saya enggak. Laporan yang masuk ke kita enggak ada. Enggak ada pengawalan. Even, pengawalan pun enggak bisa," tuturnya.
Menurut laporan yang dia terima, Depe atau sapaan akrab Dewi sering melakukan pelanggaran. "Dan kalau menurut cerita dia sering ngelanggar. 'Biasa boleh kok'. Jadi susah dong. Kalau dibiasain begini semua jadi susah," tandasnya. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video berdurasi satu menit merekam detik-detik mobil menerobos palang perlintasan kereta yang sudah tertutup.
Baca SelengkapnyaAkibatnya mobil yang berada di lajur satu terpaksa berhenti sesaat.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada Selasa (23/7) pagi saat Menteri Yaqut Cholil Qoumas hendak menuju kantor Kemenag di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaTerjadii cekcok berujung sopir Transjakarta yang kesal karena jalannya terhalang puluhan motor yang mencoba memutar balik.
Baca SelengkapnyaPetugas Patroli dari Polantas pun berusaha menertibkan pengendara yang melewati jalur contraflow.
Baca SelengkapnyaAksi pemotor ini sangat membahayakan keselamatan dan menyebabkan perjalanan TransJakarta terhambat.
Baca SelengkapnyaAlasan dikunci menjadi solusi setelah water barrier malah digeser dan pengendara tetap nekat naik.
Baca SelengkapnyaSejumlah kendaraan rusak akibat ditabrak mobil patroli jalan tol dibawa kabur wanita tersebut.
Baca SelengkapnyaTerekam kamera melaju dengan ugal-ugalan di jalan tol hingga membahayakan pengendara lain, viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDitemukan salah satu satu pengendara mobil yang mengaku sebagai anggota Polri.
Baca SelengkapnyaDi saat pemotor berpelat dinas Polri melintas justru dibiarkan begitu saja, sedangkan pemotor yang pakai pelat biasa malah diberhentikan.
Baca SelengkapnyaWanita berinisial JK tersebut diduga mengalami gangguan kejiwaan.
Baca Selengkapnya