Fakta-fakta menarik seputar tahun kabisat
Merdeka.com - Tahun kabisat kembali menyapa Anda pada 2016 ini. Pasalnya, penambahan satu hari pada bulan Februari kembali terjadi. Pada umumnya bulan Februari hanya sampai tanggal 28, kini bertambah sehari hingga tanggal 29.
Peristiwa ini tidak selalu terjadi. Rotasi tahun kabisat hanya terjadi dalam putaran waktu empat tahun sekali.
Ketua Himpunan Astronomi Jakarta, Muhammad Rayhan, menyatakan tahun kabisat ini didasarkan sistem penanggalan masehi yang bersumber dari pergerakan matahari.
-
Apa itu tahun kabisat? Untuk menjaga keakuratan kalender, satu hari tambahan ditambahkan ke Februari setiap empat tahun sekali. Tahun ini biasa disebut sebagai tahun kabisat, atau leap year.
-
Dimana Tahun Kabisat diterapkan? Penemu Tahun Kabisat Metode penambahan satu hari ekstra setiap empat tahun, yang dikenal sebagai tahun kabisat, pertama kali diperkenalkan oleh Paus Gregorius XIII pada tahun 1582 Masehi.
-
Kenapa Kalender Masehi memiliki tahun kabisat? Untuk menyesuaikan siklus perputaran bumi yang tidak sempurna, kalender Masehi menambahkan satu hari ekstra setiap empat tahun, yang kita kenal sebagai tahun kabisat.
-
Bagaimana cara menghitung Tahun Kabisat? Menurut kalender Gregorian, tahun kabisat adalah tahun yang dapat habis dibagi 4. Kemudian, tahun dengan kelipatan 100 juga akan dianggap sebagai tahun kabisat jika tahun tersebut habis dibagi 400.
-
Kapan Tahun Kabisat terjadi? Pada tahun kabisat, yang terjadi setiap empat tahun sekali, leap day jatuh pada tanggal 29 Februari, memberikan bulan Februari, yang merupakan bulan terpendek dalam setahun, satu hari tambahan.
-
Kenapa Tahun Kabisat diperlukan? Tahun kabisat diperlukan untuk menjaga agar kalender kita tetap sejalan dengan rotasi Bumi mengelilingi Matahari. Tanpa tahun kabisat, musim akan bergeser seiring berjalannya waktu.
"Menurut pergerakan matahari dalam waktu setahun itu 365+6 jam. Jadi tahun kabisat itu adalah hasil akumulasi dari 6 jam itu. Jika 6 jam itu terjadi selama 4 tahun, maka akan menghasilkan 24 jam atau satu hari," jelasnya pada 29 Februari 2012 lalu.
Rayhan sapaan akrab Muhammad Rayhan menolak jika tahun ini dikait-kaitkan dengan hal mistis. Dia pun maklum jika sebagian masyarakat tak tahu soal tahun kabisat karena tidak ada fenomena alam yang terjadi saat tanggal itu.
"Tak ada perbedaan di tahun ini, karena keseharian memang tidak berubah. Tapi tahun kabisat memang tahun istimewa" tandasnya.
Meski demikian, sebagian orang masih percaya adanya peristiwa unik yang terjadi pada 29 Februari. Berikut fakta menarik yang berhasil dirangkum merdeka.com,
1. Di Skotlandia, lahir pada tanggal 29 Februari disebut tidak beruntung.
2. Tidak semua tahun yang bisa dibagi dengan 100 adalah tahun kabisat, kecuali tahun tersebut bisa dibagi dengan 400. Tahun 2000 adalah tahun kabisat tetapi tahun 1900 bukan tahun kabisat.
3. Bayi yang lahir pada 29 Februari 1884 tidak merayakan ulang tahun pada hari semestinya hingga dia berusia 12 tahun.
4. Tradisi wanita melamar pria pada 29 Februari jika ditarik mundur sudah terjadi sejak abad kelima di Irlandia.
5. Mereka yang lahir pada tanggal 29 Februari semua diundang bergabung dalam 'Honor Society of Leap Year Day Babies'.
6. Guinness Book of Records memiliki catatan pemegang rekor keluarga yang tiga turunannya lahir pada tanggal 29 Februari. Begitu juga rekor jumlah anak dalam satu keluarga yang lahir 29 Februari.
7. Kesempatan untuk lahir pada 29 Februari adalah 1 banding 1.461.
8. Inggris pernah kehilangan 11 hari pada tahun 1752 di bulan September. Di bulan itu, kalender melompat dari tanggal 2 langsung ke tanggal 14. Dengan kata lain, tanggal 3-13 tidak tercantum dalam kalender.
9. Pria yang menolak lamaran perempuan harus membayar denda seperti yang dilakukan St. Patrick, yakni memberi ciuman dan gaun sutra. Di Denmark, jika pria menolak lamaran wanita pada tanggal 29 Februari, maka dia harus memberi wanita itu 12 pasang sarung tangan, sementara di Finlandia, pria harus memberi wanita kain untuk membuat baju.
10. Di Yunani, pasangan justru menolak menikah di Tahun Kabisat karena mereka percaya itu akan membawa nasib buruk. Kepercayaan itu juga dianut warga Italia, hingga muncul peribahasa Italia yang menyebut, 'Anno bisesto, anno funesto' yang berarti Tahun Kabisat, tahun sial.
11. Di Rusia, Tahun Kabisat dipercaya membawa cuaca buruk. Para petani Rusia bahkan menyebut tumbuhan yang ditanam pada Tahun Kabisat akan tumbuh ke arah yang salah. Skotlandia juga percaya mitos serupa, bahkan ada peribahasa kuno Skotlandia menyebut Tahun Kabisat bukan tahun yang baik untuk mengembangkan ternak.
12. Di era modern, Tahun Kabisat membawa 'kesialan' bagi para pekerja kantoran. Pasalnya, banyak kantor yang mengeluarkan gaji bulanan berdasarkan hitungan 28 hari, berarti di tanggal 29 Februari, banyak pekerja yang akan bekerja secara gratis.
13. Mereka yang lahir pada tanggal 29 Februari disebut 'leapling' atau 'leaper'. Peluang seseorang lahir pada 29 Februari adalah 1 banding 1.461. Setidaknya, ada 5 juta leapling di seluruh dunia. Sejak lama, para astrolog percaya bayi yang lahir di Tahun Kabisat punya bakat istimewa, kepribadian unik, bahkan punya kekuatan magis. Beberapa pesohor yang lahir di tanggal 29 Februari adalah pencipta puisi Lord Byron, rapper Ja Rule, dan atlet football Darren Ambrose.
14. Di Hong Kong, ulang tahun resmi bagi mereka yang lahir pada tanggal 29 Februari adalah 1 Maret, sementara di New Zealand, para leapling merayakan ulang tahun di tanggal 28 Februari.
15. Ada kepercayaan yang menyebut mereka yang lahir di tanggal 29 Februari, juga akan meninggal di tanggal yang sama. Salah satu contohnya adalah James Milne Wilson, pemimpin ke-delapan Tasmania. Dia lahir pada 29 Februari 1812 dan meninggal tanggal 29 Februari 1880.
16. Anthony, Texas, Amerika Serikat, dikenal sebagai Ibukota Kabisat Dunia. Di kota tersebut, setiap tanggal 29 Februari digelar festival yang merayakan hari jadi para leapling.
17. Keluarga pemegang kelahiran leapling terbanyak di dunia adalah keluarga Keogh dari Inggris dan Irlandia. Selama tiga generasi, keluarga tersebut selalu memiliki keturunan yang lahir pada 29 Februari. Dimulai dari sang kakek, Peter Anthony Keogh, kemudian putranya, Peter Eric dan cucunya, Bethany Wealth.
18. Di China, terdapat mitos yang menyebut anak-anak yang lahir pada 29 Februari umumnya tidak pandai berbisnis, kehidupannya pun akan serba sulit.
19. Sementara di Taiwan, anak perempuan yang sudah menikah tidak boleh pulang ke rumah orangtuanya pada bulan Kabisat alias selama bulan Februari, karena bisa mendatangkan kesialan pada orangtua. Jika memaksa pulang ke rumah orangtua, maka dia harus membawa Bak Kut Teh, atau masakan mi tradisional untuk mengusir kesialan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tanpa tahun kabisat, musim akan bergeser seiring berjalannya waktu.
Baca SelengkapnyaPernahkah anda berpikir apa yang terjadi bila tahun kabisat tidak pernah ada di dunia ini? Ternyata ini jawabannya.
Baca SelengkapnyaMelihat angka kembar pada jam dipercaya memiliki mitos tertentu.
Baca SelengkapnyaTradisi yang rutin diselenggarakan setiap tahunnya ini sudah diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat Bengkulu dalam menyambut Tahun Baru Islam.
Baca SelengkapnyaTak sekedar menyambut Tahun Baru Islam, tradisi Malam 1 Suro ini juga sebagai bentuk pelestarian budaya yang sudah mengakar di masyarakat.
Baca SelengkapnyaBagi umat Islam, tanggal 10 Muharram dianggap sebagai hari spesial. Banyak peristiwa besar yang terjadi pada tanggal itu.
Baca SelengkapnyaAlasan mengapa bulan Februari lebih pendek dibandingkan bulan-bulan lainnya adalah karena sejarah cara mengukur dan membagi tahun.
Baca SelengkapnyaSuku Batak tidak hanya memilik kalender kuno yang digunakan oleh leluhur.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menetapkan 27 hari libur pada tahun 2024 yang terdiri dari 17 hari libur nasional dan 10 hari cuti bersama.
Baca SelengkapnyaBerikut penjelasan apa itu kalimat fakta beserta jenis, ciri dan contohnya.
Baca SelengkapnyaKumpulan fakta-fakta unik dunia yang jarang diketahui.
Baca SelengkapnyaKelahiran dua bayi tersebut dilakukan menggunakan metode caesar di RSUD Kramat Jati.
Baca Selengkapnya