Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta-fakta teror bom gereja di Samarinda yang melukai lima anak

Fakta-fakta teror bom gereja di Samarinda yang melukai lima anak Ledakan bom di Samarinda. ©2016 merdeka.com/nur aditya

Merdeka.com - Aksi teror di Indonesia belum berhenti. Ledakan bom berdaya ledak rendah membuat panik jemaat Gereja Oikemene di Sengkotek, Harapan Baru, kecamatan Samarinda Seberang, kota Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (13/11) pagi. Ledakan terjadi sekira pukul 10.00 WITA. Saat itu, jemaat sedang melaksanakan ibadah. Ledakan terdengar nyaring hingga radius tidak kurang 2 kilometer.

Aparat Polsekta Samarinda Seberang, bersama dengan Polresta Samarinda, saat ini sudah mengamankan seorang tersangka pelaku peledakan. Pelaku peledakan ini ditangkap saat berenang di Sungai Mahakam. Dia berupaya kabur usai beraksi. diketahui pelaku adalah seorang pendatang yang bermukim di Kelurahan Harapan Baru, Samarinda bernama Johanda.

"Iya, namanya Johanda, mengaku dari Jawa Tengah. Sudah setahun ini ya, dia tinggal di rumah bangsal," kata Ketua RT 03 Harapan Baru, Sandi Santoso, kepada wartawan, saat ditemui di sekitar Gereja Oikumene, Minggu (13/11) sore. Seorang warga yang diduga kerap terlihat bersama Johanda, ikut diamankan sebagai saksi.

Kepolisian memastikan korban ledakan bom berjenis low explosive di halaman depan Gereja Oikumene sebanyak lima anak. Seorang di antaranya telah diperbolehkan pulang, sedangkan empat lainnya masih dirawat intensif di RSUD IA Moeis.

"Semua korban ledakan ada lima orang, satu orang sudah boleh pulang tadi," kata Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Safaruddin usai menyambangi korban ledakan, di RSUD IA Moeis.

Saat ini dua dari lima dirujuk ke RSUD AW Syachranie Samarinda. Keduanya mengalami luka bakar cukup serius di tangan dan wajah akibat terkena ledakan.

Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mengusut tuntas pelaku peledakan bom tersebut.

"Ya tadi saya sudah mendapat laporan dari Kapolri dan saya sudah perintahkan Kapolri untuk segera ditangani dan dilakukan penegakan hukum tegas, mengusut secara tuntas pelaku," kata Jokowi usai menghadiri Rapimnas PAN di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (13/11).

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selain 7 Tewas, Ternyata Ada 4 Remaja Sempat Diselamatkan usai Terjun ke Kali Bekasi
Selain 7 Tewas, Ternyata Ada 4 Remaja Sempat Diselamatkan usai Terjun ke Kali Bekasi

Mereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya
Terungkap Detik-Detik 7 Remaja Lompat ke Kali Bekasi, Polisi Temukan 21 Senjata Tajam
Terungkap Detik-Detik 7 Remaja Lompat ke Kali Bekasi, Polisi Temukan 21 Senjata Tajam

Polisi mengungkapkan detik-detik tujuh remaja lompat ke Kali Bekasi.

Baca Selengkapnya
7 Mayat di Kali Bekasi, Polisi Sebut Saksi Sempat Dengar Ada Bunyi Ledakan
7 Mayat di Kali Bekasi, Polisi Sebut Saksi Sempat Dengar Ada Bunyi Ledakan

Sukadi belum bisa memastikan sumber suara ledakan tersebut apakah dari letusan senjata atau hal lainnya.

Baca Selengkapnya
Kronologi Perompak Sekap 14 ABK di Perbatasan Kalteng-Kalsel, Bawa Kabur Ponsel hingga Uang Tunai
Kronologi Perompak Sekap 14 ABK di Perbatasan Kalteng-Kalsel, Bawa Kabur Ponsel hingga Uang Tunai

Beruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.

Baca Selengkapnya
Heroik, Aksi Kejar-kejaran Polair Tangkap Pembawa Bahan Peledak di Perairan Teluk Kupang
Heroik, Aksi Kejar-kejaran Polair Tangkap Pembawa Bahan Peledak di Perairan Teluk Kupang

Petugas sampai melompat ke atas perahu motor, mengambil alih kemudi, dan mengamankan dua pelaku di atas perahu.

Baca Selengkapnya
Main Bola di Pantai Bosowa Makassar saat Momen 17 Agustus, 5 Siswa SD Terseret Ombak
Main Bola di Pantai Bosowa Makassar saat Momen 17 Agustus, 5 Siswa SD Terseret Ombak

Lima siswa sekolah dasar (SD) terseret ombak saat bermain bola di Pantai Bosowa Metro Tanjung Bunga Makassar pada libur Hari Kemerdekaan , Kamis (17/8) sore.

Baca Selengkapnya
5 Bocah Tenggelam saat Berenang di Kolam Bekas Galian Tambang di Tangerang, Satu Meninggal
5 Bocah Tenggelam saat Berenang di Kolam Bekas Galian Tambang di Tangerang, Satu Meninggal

Beruntung, ada sejumlah warga yang sedang memancing dan melihat anak-anak tersebut tenggelam.

Baca Selengkapnya
Dua Anak Hanyut saat Berenang di Kali Mampang, Ditemukan Meninggal Dunia
Dua Anak Hanyut saat Berenang di Kali Mampang, Ditemukan Meninggal Dunia

Keduanya berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada pagi Minggu (3/3)

Baca Selengkapnya
Kapolres Metro Bekasi: Ada Tembakan Sebelum Penemuan 7 Jasad di Kali Bekasi
Kapolres Metro Bekasi: Ada Tembakan Sebelum Penemuan 7 Jasad di Kali Bekasi

Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota melakukan patroli untuk mencegah tawuran ke gubuk warung di Jalan Cipendawa yang menjadi tempat kumpul para remaja tersebut

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur

Pemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.

Baca Selengkapnya
Misteri Penyebab 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi, Tak Bisa Berenang atau Mabuk?
Misteri Penyebab 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi, Tak Bisa Berenang atau Mabuk?

Selang tiga hari, dua dari tujuh mayat itu kemudian berhasil teridentifikasi oleh pihak Dokkes RS Polri Kramatjati. Sementara lima sisanya masih didalami.

Baca Selengkapnya
Kenyang Keluar Masuk Penjara, Maling Bersenjata Bondet Akhirnya Ambruk Ditembak Polisi
Kenyang Keluar Masuk Penjara, Maling Bersenjata Bondet Akhirnya Ambruk Ditembak Polisi

Polisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.

Baca Selengkapnya