Fakta Miris Fasilitas Kesehatan Perbatasan Indonesia Malaysia

Merdeka.com - Fasilitas kesehatan di daerah perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia, tepatnya Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, memprihatinkan. Bupati Fransiskus Diaan mengatakan, fasilitas kesehatan di Rumah Sakit Bergerak Badau, Kecamatan Badau perlu perhatian serius baik sarana dan prasarana serta dokter gigi.
"Untuk saat ini, tenaga medis seperti perekam medis, analis laboratorium, asisten apoteker, teknisi elektro medik, dokter gigi belum ada termasuk sarananya," kata Fransiskus Diaan di Putussibau Kapuas Hulu, Rabu (15/6). Dikutip dari Antara.
Belum adanya sejumlah fasilitas kesehatan tersebut, juga termasuk sarana penunjang seperti poli gigi. Dia mengatakan setelah adanya Direktur Rumah Sakit Bergerak Badau yang definitif, persoalan kesehatan itu akan segera ditindaklanjuti.
-
Mengapa Indonesia masih perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan? Posisi Indonesia yang berada di peringkat 39 masih menunjukkan adanya ruang untuk perbaikan, terutama dibandingkan dengan negara-negara Asia yang lebih maju seperti Taiwan dan Korea Selatan.
-
Di mana lokasi Daerah Istimewa Kalimantan Barat? Wilayahnya terdiri dari 12 kesultanan-kerajaan atau daerah swapraja serta tiga daerah neo-swapraja.
-
Apa kendala akses layanan kesehatan di Maluku? “Namun, yang menjadi kendala adalah rasio dokter FKTP dengan jumlah peserta di 6 Kabupaten yaitu Kabupaten Buru, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Seram Bagian Barat serta Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Kota Tual,“ ungkap Yessi.
-
Apa fokus Pemkab Kutim di sektor kesehatan? Sementara itu, di sektor kesehatan, Kepala Dinas Kabupaten Kutai Timur, dr. Bahrani Hasanal menyampaikan pihaknya focus pada pencegahan dan screening stunting.
-
Bagaimana cara meningkatkan akses layanan kesehatan di Maluku? “Kita mendorong dari putra daerah Maluku untuk memanfaatkan beasiswa, baik yang diselenggarakan oleh pusat maupun yang dianggarkan oleh pemerintah daerah, sehingga ketika selesai pendidikan mereka yang akan kembali mengabdi di Maluku,“ kata Nihayatul.
-
Di mana akses terhadap layanan kesehatan tidak merata? Namun, sayangnya tidak semua daerah mendapatkan akses yang memadai terhadap layanan tersebut. Masalah infrastruktur dan jangkauan ke fasilitas kesehatan menjadi kendala, sehingga banyak masyarakat yang tidak dapat memanfaatkan layanan kesehatan yang tersedia.
"Sarana dan prasarana itu sangat penting untuk menunjang pelayanan kesehatan di perbatasan agar masyarakat kita tidak perlu jauh-jauh berobat ke Malaysia," ucapnya yang saat itu didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu.
Dia juga mengingatkan agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat terus ditingkatkan.
Fransiskus menyebutkan yang tidak kala pentingnya lagi kesadaran masyarakat untuk selalu menerapkan pola hidup sehat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Begini penampakan gerbang perbatasan Indonesia-Malaysia via desa terakhir di Sambas. Simak ulasannya berikut ini.
Baca Selengkapnya
Perbedaan kondisi jalan di wilayah Indonesia dan Malaysia di area perbatasan itu pun mencuri perhatian warganet.
Baca Selengkapnya
Berdasarkan data tersebut, membuat masyarakat di wilayah Timur Indonesia kesulitan berobat.
Baca Selengkapnya
Terlebih, kata Jokowi, distribusi dokter spesialis di daerah juga tak merata.
Baca Selengkapnya
Kekurangan dokter dirasakan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Gunungkidul. Lantas berapa jumlah dokter yang dibutuhkan di sana?
Baca Selengkapnya
Berdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di 2022.
Baca Selengkapnya
Pemerintah menghadirkan KEK Kesehatan agar masyarakat Indonesia tak perlu lagi keluar negeri untuk mendapatkan perawatan rumah sakit terbaik.
Baca Selengkapnya
Tak heran jika pesatnya pertumbuhan kepesertaan JKN membuat banyak negara yang tertarik mengulik rahasia di baliknya.
Baca Selengkapnya
Berbagai penyakit itu timbul setelah warga tidur di luar rumah selama beberapa hari terakhir.
Baca Selengkapnya
Riset terbaru dari CEOWORLD Magazine terkait Health Care Index menempatkan Indonesia di peringkat 39 dari 110 negara.
Baca Selengkapnya
Akibat penggunaannya yang musiman tersebut membuat fasilitas di rumah sakit mengalami kerusakan.
Baca Selengkapnya
Di Papua, meski baru berjalan tahun pertama, program MOM diyakini membawa harapan bagi para ibu hamil.
Baca Selengkapnya