Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta seputar Mayang, korban mutilasi yang dimasak sang suami

Fakta seputar Mayang, korban mutilasi yang dimasak sang suami Mayang Prasetyo. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Mayang Prasetyo kini menjadi buah bibir seantero negeri. Wayang yang dinikahi pria berkewarganegaraan Autralia ini tewas di tangan suaminya sendiri, Marcus Volke.

Yang membuat pembunuhan lebih tragis lagi, Volke memutilasi Mayang dan memasak dagingnya. Belum diketahui motif sadis yang dilakukan karena pelaku juga tewas bunuh diri usai aksi sadisnya terbongkar.

Mayang sendiri adalah transgender. Mayang terlahir sebagai seorang laki-laki tulen bernama Febri. Lalu mengapa Febri bisa berganti wujud menjadi Mayang? Berikut kisahnya:

Mayang Prasetyo bernama asli Febri, laki-laki asal Lampung

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Sydney tidak menemukan WNI atas nama Mayang Prasetyo yang tinggal di Brisbane, Australia. Hal ini dikarenakan Mayang tidak menggunakan identitas aslinya. Lalu siapa sebenarnya Mayang yang dibunuh dan dimutilasi oleh suaminya, Marcus Peter Volke.Hasil penelusuran merdeka.com, nama asli Mayang Prasetyo adalah Febri Andriansyah, berjenis kelamin laki-laki. Febri adalah anak sulung dari 3 bersaudara.Seperti dikutip dari situs berita Brisbane, The Courier-Mail, ibunda dari Mayang alias Febri menyatakan bahwa anak sulung itu sudah menikah dengan Marcus Peter Volke. Sang Ibunda yang bernama Nining Sukarni mengaku sudah pernah bertemu dengan suami anaknya itu di rumahnya di Lampung."Mayang dan Volke berkunjung ke sini tahun lalu. Volke kelihatannya pendiam dan penurut. Mereka bilang baru saja akan bekerja di sebuah restoran di Brisbane," ujar Nining Sukarni seperti dikutip dari The Courier-Mail, Selasa (7/10).

Mayang alias Febri tulang punggung keluarga

Mayang Prasetyo alias Febri sudah lama merantau meninggalkan ibu dan dua adiknya di Lampung. Selama ini Mayang adalah tulang punggung keluarga dan sering mengirim uang untuk kehidupan ibu adik-adiknya di rumah.Hal ini disampaikan Ibunda Mayang, Nining Sukarni di Lampung yang dikutip merdeka.com dari situs berita The Courier-Mail, Selasa (7/10). Menurut Sukarni, Mayang alias Febri selalu membantu keluarga."Dia juga menyekolahkan kedua adiknya. Dia selalu mengirimi uang," ujar Sukarni.Kedua adik mayang berjenis kelamin perempuan, usianya 18 dan 15 tahun. Kematian Febri pun membuat Sukarni menjadi terpukul. "Dia adalah tulang punggung keluarga," ujar Sukarni.

Mayang operasi payudara dan wajah di Thailand

Meski terlahir sebagai perempuan, Febri Ardiansyah tidak menerima kenyataan itu. Febri merasa dirinya adalah seorang wanita.Hal itu kemudian dia wujudkan dengan melakukan operasi total. Mayang melakukan operasi wajah dan payudara di negeri gajah putih, Thailand. Pada tahun 2009 menjadi titik balik bagi kehidupan Febri. Dia nekat pergi ke Thailand untuk operasi payudara dan wajah. Setelah berubah menjadi 'wanita', Febri lalu mengganti namanya menjadi Mayang Prasetyo.

Mayang menikah tahun Agustus 2013 di Eropa

Untuk mengetahui lebih jauh kasus pembunuhan tersebut, wartawan The Courier-Mail berhasil menemui salah satu rekan Mayang di Indonesia. Pria yang tak mau disebutkan namanya tersebut membenarkan Mayang dan Marcus Peter Volke (28) sudah menikah. Mereka menikah di Eropa setelah bertemu di sebuah kapal pesiar."Mereka sangat dekat sebelumnya. Tapi, ketika Volke masuk dalam kehidupannya, dia (Mayang) enggan menceritakan banyak hal tentang hubungannya," ujar temannya itu, Senin (6/10).Keduanya menikah pada Agustus 2013. Sebelum menikah, Mayang minta restu dulu kepada ibunya, Nining. Mayang pindah ke Brisbane setelah menikah dan mengaku bosan di sana, ingin pulang ke Bali di mana mereka berdua memiliki rumah. "Saya berpesan kepada mereka supaya tidak sering berantem," ujar Nining.

Mayang alias Febri bakal dimakamkan di Lampung

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri Tatang Budi Utama Razak hari ini mengatakan jenazah Mayang Prasetyo, 27 tahun, korban mutilasi di Australia, akan dimakamkan di kampung halamannya di Lampung."Tim kami sedang bekerja karena alamat di paspornya adalah Denpasar tapi KTP-nya menyatakan dia berasal dari Lampung," kata Tatang Razak, seperti dilansir surat kabar Brisbane Times, Selasa (7/10).

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Diduga Depresi karena Masalah Ekonomi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Diduga Depresi karena Masalah Ekonomi

Sebelum terjadi aksi mutilasi pelaku terhadap korban, TR diduga mengalami perubahan karakter dan sifat.

Baca Selengkapnya
Malu Hamil di Luar Nikah, Seorang Janda Bunuh Bayinya dan Simpan di Lemari
Malu Hamil di Luar Nikah, Seorang Janda Bunuh Bayinya dan Simpan di Lemari

Korban pun dievakuasi ke puskesmas untuk keperluan visum.

Baca Selengkapnya
Tragis, Ayah di Pekalongan Diduga Bunuh Bayinya yang Baru Berumur 2 Bulan
Tragis, Ayah di Pekalongan Diduga Bunuh Bayinya yang Baru Berumur 2 Bulan

Hasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar

Baca Selengkapnya
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Ini yang Bakal Digali Polisi dari Pelaku
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Ini yang Bakal Digali Polisi dari Pelaku

Suami mutilasi istri dan dagingnya ditawarkan ke tetangga

Baca Selengkapnya
Anak Umur Dua Bulan Dibunuh Ayah Kandung
Anak Umur Dua Bulan Dibunuh Ayah Kandung

Peristiwa naas ini terjadi saat sang istri meninggalkan rumah untuk menghadiri acara kondangan tetangga.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Korban Mutilasi di Ciamis, Meninggal Akibat Pukulan di Kepala
Hasil Autopsi Korban Mutilasi di Ciamis, Meninggal Akibat Pukulan di Kepala

Diketahui bahwa korban diketahui sudah meninggal sebelum dimutilasi oleh pelaku.

Baca Selengkapnya
Pemuda di Pademangan Tikam Pacar 'Sesama Jenis' Kesal Setahun Dijadikan Budak Seks
Pemuda di Pademangan Tikam Pacar 'Sesama Jenis' Kesal Setahun Dijadikan Budak Seks

Pelaku menyimpan dendam dan sakit hati kepada korban.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Kasus Mutilasi di Muara Baru, Fauzan si Broker Ikan Mantan Suami Korban
Fakta-Fakta Kasus Mutilasi di Muara Baru, Fauzan si Broker Ikan Mantan Suami Korban

Fauzan dengan Sinta ini pernah menjalin hubungan yakni nikah sirih.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Penemuan Mayat Tanpa Kepala di Muara Baru, Pelaku Ternyata Teman Dekat Korban
Fakta-Fakta Penemuan Mayat Tanpa Kepala di Muara Baru, Pelaku Ternyata Teman Dekat Korban

Polisi telah menangkap pelaku mutilasi kepala SH, Fauzan Fahmi (43) pada hari yang sama setelah penemuan jenazah korban.

Baca Selengkapnya
Perselingkuhan Jadi Motif Suami Bunuh dan Kubur Jasad Istri dalam Rumah di Aceh
Perselingkuhan Jadi Motif Suami Bunuh dan Kubur Jasad Istri dalam Rumah di Aceh

Kasus seorang suami yang tega membunuh istrinya di Kabupaten Pidie, Aceh, dilatar belakangi motif cemburu.

Baca Selengkapnya
Mantan Kades dan Bendahara Desa di NTT Diduga Bunuh Bayi Hasil Perselingkuhan
Mantan Kades dan Bendahara Desa di NTT Diduga Bunuh Bayi Hasil Perselingkuhan

Jasad bayi itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan karena sebagian tubuhnya telah dimangsa anjing warga.

Baca Selengkapnya
Istri Potong Kelamin Suami Dituntut 3,5 Tahun Meski Batal Cerai dan Dimaafkan, Ini Alasan JPU
Istri Potong Kelamin Suami Dituntut 3,5 Tahun Meski Batal Cerai dan Dimaafkan, Ini Alasan JPU

Terdakwa nekat melakukan itu karena diberitahu suaminya bahwa ia sudah menikah lagi dengan perempuan lain yang tinggal di kampung sebelah.

Baca Selengkapnya