Faktor kemiskinan, 60 persen siswa Buloh Seuma putus sekolah
Merdeka.com - Faktor kemiskinan dan tidak adanya sarana pendidikan tingkat Sekolah Menengah Umum (SMU) di mukim Buloh Seuma, Kecamatan Tromun, Kabupaten Aceh Selatan hanya 40 persen yang mampu melanjutkan pendidikan tingkat SMU.
Rata-rata remaja di mukim Buloh Seuma yang memiliki tiga desa yaitu Kuta Padang, Raket dan Gampong Teungoh hanya tamatan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Ini pun dikarenakan memiliki fasilitas Sekolah Dasar (SD) Negeri Buloh Seuma di desa Raket dan SMP Negeri 2 Trumon Buloh Seuma di desa Kuta Padang.
Kepala SD Negeri Buloh Seuma, Mansurdin kepada merdeka.com mengatakan, faktor kemiskinanlah yang membuat warga mukim Buloh Seuma banyak putus sekolah. Karena untuk melanjutkan pendidikan SMU harus keluar dari Buloh Seuma dan tinggal jauh dari keluarga.
-
Di mana desa miskin itu berada? Salah satu desa miskin berada di Desa Cipelem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
-
Apa yang menopang perekonomian warga Desa Sembungan? Selain dari pariwisata, perekonomian warga Desa Sembungan ditopang oleh hasil pertanian mereka berupa sayur mayur.
-
Bagaimana kemiskinan di Burundi? Global Finance Magazine, menempatkan Burundi peringkat pertama negara termiskin di dunia Sekitar 90 persen dari hampir 12 juta penduduk Burundi bergantung pada pertanian subsisten Pertanian subsisten membuat petani Burundi fokus membudidayakan bahan pangan dalam jumlah yang hanya cukup untuk mereka sendiri dan keluarga Laporan Bank Dunia Empat dari lima orang Burundi hidup dengan kurang dari USD 1,25 per hari atau di bawah Rp20.000 (asumsi kurs Rp15.300) Nilai pendapatan masyarakat Burundi tersebut setara tarif parkir mobil selama 4 jam di pusat perbelanjaan wilayah DKI Jakarta Pekerjaan sebagai Polisi di Burundi juga hanya dibayar senilai USD 14 untuk setiap bulan. Angka ini setara Rp215.000 Kondisi anak-anak Burundi mengenaskan, hanya bisa bermain dengan barang bekas Kemiskinan membuat masyarakat Burundi banyak belum rasakan listrik Bahkan, peralatan elektronik masih belum menggunakan teknologi kuno Matinya roda ekonomi membuat separuh anggaran negara berasal dari sumbangan negara lain
-
Dimana angka kemiskinan Kaltim berada? Provinsi Kaltim masuk dalam 18 Provinsi yang angka kemiskinannya berada di bawah nasional dan menempati posisi kedelapan dengan tingkat kemiskinan terendah.
-
Bagaimana biaya hidup di Pakistan? Negara ini menawarkan beberapa biaya hidup terendah di dunia dengan Peshawar menjadi kota paling murah menurut indeks.
-
Bagaimana warga Desa Kedung Glatik mencari nafkah? Ia mengatakan, warga setempat menggantungkan perekonomian pada hasil hutan.
"Jadi kalau ada yang mau sekolah SMU, mereka harus sewa kost di luar, minimal di Kecamatan Trumon dan harus sewa rumah, tidak mungkin pulang pergi karena tidak memiliki transportasi darat," kata Mansurdin.
Untuk menuju ke mukim Buloh Seuma harus menempuh perjalanan darat dengan jalan yang berlumpur dan jembatan darurat sejauh 35 km. Sehingga untuk menjangkau ke sana harus menempuh perjalanan selama 3,5 jam.
Mansurdin mengatakan, penghasilan masyarakat di mukim Buloh Seuma rata-rata di bawah Rp 1 juta per bulan. Sehingga dengan penghasilan kecil itu, masyarakat setempat tidak mampu membiayai biaya hidup anaknya saat bersekolah di luar Buloh Seuma.
"Jadi kami berharap pemerintah bisa membangun SMU di Buloh Seuma, sehingga semua bisa mendapatkan pendidikan sampai ke SMU," tuturnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ironisnya ratusan anak di ibu kota Provinsi Banten itu alami putus sekolah.
Baca SelengkapnyaJumlah petani di Indonesia juga terus mengalami penurunan dalam 10 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaSehari-hari, mereka bekerja sebagai buruh tani. Penghasilan harian kecil kadang tak dapat sama sekali
Baca SelengkapnyaSalah satunya, karena rumah tak layak huni tidak memiliki air yang bersih.
Baca SelengkapnyaKPAI menyebut jumlah anak putus sekolah di Sumatera Utara (Sumut) menempati posisi kedua secara nasional.
Baca SelengkapnyaLihat lebih dekat kondisi penduduk miskin terbanyak di Jatim
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data BPS mencatat di 2022 baru 60,66 persen rumah tangga di Indonesia yang menempati rumah yang layak.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida mengatakan, ada beberapa penyebab masih banyak pengangguran di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejumlah serikat buruh di Yogyakarta memperingati Hari Buruh atau May Day
Baca SelengkapnyaIdia harus rela kehilangan kesempatan untuk bersekolah lantaran kondisi keuangan keluarganya yang pas-pasan.
Baca SelengkapnyaSituasi ini sudah berlangsung lama, terutama sejak kebijakan pemerintah yang tidak lagi mendukung sektor pertanian pascareformasi.
Baca Selengkapnya