Fenomena keterlibatan perempuan dan anak dalam tragedi bom Surabaya
Merdeka.com - Pengeboman yang dilakukan di tiga gereja di Surabaya, dilakukan oleh satu keluarga. Dita dan istrinya Puji Kuswati, mengajak serta keempat anaknya dalam menjalankan aksi teror mereka. Keterlibatan perempuan dan anak-anak juga terjadi saat ledakan bom di depan Mapolrestabes Surabaya.
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menuturkan, fenomena bom bunuh diri melibatkan wanita bukan pertama kali terjadi di Indonesia. "Tapi ini yang berhasil," kata kapolri di Mapolda Jatim, Senin (14/5).
Selama ini aksi teror yang melibatkan perempuan sebagai bomber, tidak pernah berhasil. Tito mengingatkan kembali saat tahun lalu Polisi berhasil menghentikan dan mencegah serangan bom bunuh diri yang hendak dilakukan Novi. Dia ditangkap di rumah kos Jalan Bintara Jaya VIII, RT 4 RW 9, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Sabtu 10 Desember 2016.
-
Siapa putri korban bom Surabaya yang jadi Bintara Polisi? Aqiella Nadya berhasil meneruskan karier ayahnya sebagai anggota polisi usai lolos pada seleksi Bintara Polda Jawa Timur.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Siapa wartawan perempuan pertama di Indonesia? Rohana Kudus adalah sosok pahlawan nasional yang dikenal sebagai wartawan perempuan pertama di Indonesia.
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Bagaimana pelaku bom bunuh diri menyerang? Pelaku menggunakan rompi berisi bahan peledak. Mengutip Al Jazeera, setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 300 orang lainnya terluka. Korban tewas didmoinasi oleh wanita dan anak-anak.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
"Saat itu menyerang istana. Berhasil ditangkap dalam keadaan hamil. Mau bunuh diri dan dibawa ke rutan Mako Brimob. Di rutan, beberapa bulan kemudian melahirkan bayi. Waktu melahirkan bayi yang menolong dan mengurus Novi yaitu Sulastri, anggota polwan yang kemarin dipukul," jelas Tito.
Tito melanjutkan, fenomena serangan bunuh diri wanita sudah beberapa kali dilakukan di dunia. Semisal di Srilangka dan di India. Dia menuturkan, bom di India dengan dikalungkan karangan bunga yang ternyata bahan peledak. Aksi itu menewaskan Perdana Menteri India. Di Syria dan Irak, wanita juga dilibatkan dalam aksi bom bunuh diri.
Kapolri juga bicara soal dilibatkannya anak-anak dalam rangkaian teror bom Surabaya. Bom itu diikatkan di pinggang.
"Fenomena anak-anak baru pertama di Indonesia. Usia 9 dan 12 tahun. Dilengkapi bom pinggang, kemudian bunuh diri. Tapi di Syria dan ISIS sudah dilakukan beberapa kali menggunakan anak-anak," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejatinya dalam penanganan konflik maupun pencegahan radikal terorisme, kaum perempuan juga perlu dilibatkan.
Baca SelengkapnyaSaat ini BNPT memiliki berbagai program yang fokus membentuk kekuatan rumah tangga.
Baca SelengkapnyaKepala BNPT ungkap terjadi perubahan tren pola serangan terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga pemuda ditetapkan sebagai tersangka kasus teror penembakan di sejumlah jalan tol dan kampus Unesa, Surabaya. Dua di antara masih berstatus mahasiswa.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaDeretan kasus di atas hanya segelintir. Tentu kondisi tersebut sungguh miris. Pelajar seorang tak lagi menunjukkan sikap sebagai seorang anak terpelajar.
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPolisi kembali menetapkan tersangka kasus duel dua remaja putri menggunakan celurit hingga viral di media sosial. Jumlah tersangka kini menjadi tiga orang.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaPada Juni 2023, Jember digegerkan dengan dua kasus ibu bunuh anak kandungnya.
Baca SelengkapnyaPerempuan Dewasa dan Anak Kecil Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Citarum
Baca SelengkapnyaSehingga informasi awal soal bus yang ditembak tidak benar. karena pelaku melempar batu ke arah bus.
Baca Selengkapnya