Ferdy Sambo Dipanggil Jenderal saat Rekonstruksi, IPW: Perlakuan Tersangka Harus Sama
Merdeka.com - Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J yang baru rampung menyisakan hal menarik dari adegan per adegan diperagakan para tersangka. Adegan menarik itu salah satunya saat salah penyidik polisi masih memanggil salah satu tersangka, Ferdy Sambo dengan sebutan Jenderal.
Aksi polisi itu terekam dalam video diunggah akun TikTok wahwigrafer pada Rabu (31/8). Dalam cuplikan video adegan rekonstruksi 54 E, polisi yang mengenakan kaos merah masih memanggil Ferdy Sambo dengan sebutan Jenderal hingga viral di media sosial.
Indonesia Police Watch (IPW) berharap polisi tak terpengaruh dengan posisi Ferdy Sambo yang pernah menjabat Kadiv Propam Polri dengan pangkat jenderal bintang dua tersebut. IPW meminta polisi tetap profesional dalam mengusut kasus pembunuhan Brigadir J yang diotaki Ferdy Sambo.
-
Siapa yang memecat Ferdy Sambo? Ferdy Sambo diganjar sanksi Pemecetan Tidak Dengan Hormat IPTDH).
-
Siapa Jenderal Bintang 3 yang pernah gantikan Ferdy Sambo? Jenderal Bintang 3 Polri ini sebelumnya tercatat tengah menjabat sebagai Kadiv Propam Polri. Posisinya itu pun kini diserahkan kepada Irjen Abdul Karim. Ya, Syahar Diantono menjabat sebagai Kadiv Propam Polri sejak 8 Agustus 2022. Ia dilantik untuk menggantikan Ferdy Sambo yang terlibat kasus pembunuhan berencana ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
-
Bagaimana Ferdy Sambo dipecat? Ferdy Sambo diganjar sanksi Pemecetan Tidak Dengan Hormat IPTDH).
-
Dimana Ferdy Sambo dipecat? Demikian hasil Sidang Kode Etik Polri yang dipimpin jenderal di bawah ini:
-
Kenapa Ferdy Sambo dipecat? Ferdy Sambo diganjar sanksi Pemecetan Tidak Dengan Hormat IPTDH).
-
Apa jabatan Ipda Febryanti? Wanita berhijab ini, salah satu polwan termuda lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Kepala Unit Kejahatan & Tindak Kekerasan (Kanit Jatanras) di Polres Klaten.
"Karena dia adalah tersangka, harus diperlakukan sama di dalam proses hukumnya," kata Ketua IPW Sugeng Santoso saat dihubungi merdeka.com, Rabu (31/8)
Sugeng menilai pemanggilan jenderal yang masih disematkan kepada Ferdy Sambo merupakan hal biasa. Sebab, Ferdy Sambo pernah menjabat Kadiv Propam Polri sehingga penyematan jenderal masih melekat terhadapnya.
"Biasa saja karena orang yang sudah pensiun pun pasti masih bisa dipanggil Jenderal," kata Sugeng.
Sebutan Jenderal Saat Rekonstruksi
Melansir dari akun TikTok wahwigrafer, Rabu (31/8), dalam cuplikan video adegan rekonstruksi 54 E. Polisi yang mengenakan kaos merah ini masih memanggil Ferdy Sambo dengan sebutan Jenderal.
Hal ini terekam saat polisi ini menanyakan terkait adegan rekonstruksi pistol jatuh kepada Ferdy Sambo.
TikTok wahwigrafer ©2022 Merdeka.com
"Tapi setiap senti nya benar Jenderal ya?," tanya polisi ini kepada Ferdy Sambo terkait adegan pistol jatuh sambil agak membungkuk.
"Iya," jawab Ferdy Sambo.
Bukan hanya panggilan saja. Netizen juga menyoroti sikap para polisi ini kepada tersangka Ferdy Sambo.
Terlihat dalam video adegan rekonstruksi 54 E yang tersebar luas, bagaimana sikap sopan para polisi ini kepada Sambo. Netizen bahkan menyoroti gestur tubuh anggota polisi yang santun dan agak sedikit membungkuk serta menunduk saat bertanya atau berbicara pada Sambo.
Tak cuma itu, ada juga terdengar Sambo masih dipanggil dengan panggilan 'bapak' oleh seorang polisi.
Tidak sedikit dari masyarakat yang begitu jeli akan hal tersebut. Khususnya panggilan Jenderal untuk Ferdy Sambo dari para polisi saat rekonstruksi kemarin.
"aq denger Sambo masih dipanggil jendral ga sih?😏semoga ada keadilan dikasus ini, save brigadir josua," tulis akun marc.
"bekas anak buahnya msh tunduk,panggilnya jendral😌👍," tulis akun Saeko.
"wkwkw tim rekonstruksi nya ttp manggil jendral yak?😅," tulis akun andikahonda7.
"dan yg bertugas masih takut sama Mr. Sambo, masih dipanggil Jendral 😅," tulis akun harkit mohamed.
"aku heran knp masih dinpanggil jendral," tulis akun scorpio.
"masih munduk-munduk dan panggil Jendral," tulis akun KANABI99.
Berdasarkan pantauan dari YouTube Polri TV, Selasa (30/8), Ferdy Sambo tiba di rumah dinasnya usai dari rumah pribadi di Jalan Saguling Tiga, Duren Tiga, Jakarta Selatan. Jarak antara rumah pribadi ke rumah dinas hanya sekitar 600 meter.
Mengenakan baju tahanan Bareskrim Polri berwarna oranye, Ferdy Sambo turun dari mobil. Saat inilah, pistol hitam yang ada di genggamannya sempat terjatuh. Dia kemudian mengambil pistol tersebut.
Tampak Ferdy Sambo sudah menggunakan sarung tangan pada tangan kirinya. Setelah mengambil pistol yang terjatuh, Ferdy Sambo memasuki rumah dinasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota yang kala itu dijatuhkan sanksi etik karena terseret kasus Ferdy Sambo telah menjalani masa hukumnya
Baca SelengkapnyaDalam beberapa tahun terakhir, sudah banyak kejadian naas tersebut yang merusak citra Kepolisian Tanah Air.
Baca SelengkapnyaBerikut jabatan baru Kombes Budhi Herdi dari Kapolri usai terseret kasus Ferdy Sambo.
Baca SelengkapnyaSambo tampak memakai kemeja hitam dengan gaya rambut klimis
Baca SelengkapnyaHadi mengatakan proses penyelidikan tetap dilakukan dengan tetap saling menjaga marwah.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri jengkel dengan putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) yang membatalkan hukuman mati Ferdy Sambo.
Baca SelengkapnyaKasus ini sudah bukan masalah pribadi, melainkan institusi Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaKomjen Ahmad Dofiri ditunjuk sebagai wakapolri menggantikan Agus Andrianto
Baca Selengkapnya" Diproses pidana sekaligus etik," kata Komisioner Kompolnas (Kompolnas) Poengky Indarti.
Baca SelengkapnyaKepala Kepolisian (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kembali menerbitkan surat telegram No: ST/2750/XII/KEP/2023.
Baca SelengkapnyaPolri menambahkan, dari hasil pemeriksaan yang dilaporkan oleh Divpropam, tidak ada masalah dari aksi penguntitan yang dilakukan Bripda IM kepada Jampidsus.
Baca Selengkapnya