Fokus Bahas Teknis PSBB, Polda Jabar Pastikan Tidak Ada Jam Malam
Merdeka.com - Kapolda Jabar, Irjen Rudy Sufahriadi, memastikan di wilayah hukumnya tidak ada pembatasan jam malam. Saat ini, Polda Jabar dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera membahas teknis pelaksanaan teknis Pembatasan Sosial Bersakala Besar (PSBB) untuk beberapa wilayah yang sudah diajukan kepada pemerintah pusat.
Wacana mengenai jam malam sempat disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Dasarnya, penerapan social distancing tidak berjalan efektif. Ridwan Kamil mengklaim hal ini sudah dibahas dan disetujui oleh Kapolda Jabar.
"Sebenarnya kira nggak ada jam malam. Tidak ada jam malam. Tapi kita akan melakukan imbauan kepada masyarakat siang hari dan malam hari. Itu saja. Nggak ada jam malam," kata Kapolda Jabar, Irjen Rudy Sufahriadi, di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu (8/4).
-
Kenapa Polres Garut menerapkan jam malam? “Ini sudah dilakukan sebagai salah satu pelaksanaan jam malam untuk menghindari kenakalan remaja seperti geng motor,“ katanya, merujuk ANTARA, Senin (31/7).
-
Kapan jam malam diberlakukan? Disampaikan Kasie Humas Polres Garut, Ipda Adi Susilo, beberapa waktu lalu, saat ini kebijakan jam malam tersebut sudah diberlakukan.
-
Kenapa orang Sunda dilarang bersiul malam hari? Menurut warga setempat, bersiul akan mengundang makhluk lain untuk menirukannya.
-
Kata-kata malam ini untuk apa? Melalui kata-kata malam ini, Anda bisa menemukan ketenangan dan keindahan yang nyata. Kata-kata malam ini aesthetic sangat cocok digunakan untuk merenung dan menenangkan diri.
-
Apa saja mitos rujak malam hari di Sumut? Berikut beberapa mitos makan rujak malam hari yang merdeka.com lansir dari berbagai sumber: Mitos Makan Rujak Malam Hari Makan rujak malam hari merupakan sebuah kegiatan yang sering dilakukan oleh banyak orang di Indonesia. Rujak sendiri adalah salah satu makanan tradisional yang terkenal di negeri ini. Namun, menurut primbon Jawa, terdapat mitos yang menghubungkan makan rujak malam hari dengan nasib seseorang.Berikut beberapa mitos makan rujak malam hari, antara lain: 1. Menyebabkan Mimpi BurukSalah satu mitos makan rujak di malam hari yang beredar dapat menyebabkan mimpi buruk. Rujak, yang sering kali pedas dan asam, diyakini bisa mengganggu pencernaan saat tidur, sehingga menyebabkan tidur yang tidak nyenyak dan mimpi buruk.2. Mengundang Makhluk Halus:Primbon Jawa juga menyebutkan bahwa makan rujak pada malam hari bisa menarik perhatian makhluk halus atau roh jahat. Hal ini dikaitkan dengan waktu malam yang dianggap sebagai saatnya makhluk halus berkeliaran, dan aroma rujak yang kuat dapat menarik mereka. 3. Membawa Sial atau KesialanMitos makan rujak malam hari dapat membawa kesialan. Rujak yang memiliki rasa campuran manis, asam, pedas, dan asin, dianggap dapat mempengaruhi energi negatif, sehingga mengundang kesialan atau nasib buruk pada hari berikutnya.4. Mengganggu KesehatanMenurut primbon Jawa, makan rujak pada malam hari bisa menyebabkan gangguan kesehatan, terutama masalah pencernaan. Makanan yang pedas dan asam dipercaya dapat menyebabkan perut kembung atau sakit perut jika dikonsumsi sebelum tidur. 5. Menghambat RezekiAda juga mitos makan rujak di malam hari bisa menghambat datangnya rezeki. Dalam pandangan tradisional, kegiatan dan kebiasaan yang dilakukan pada malam hari bisa mempengaruhi nasib dan keberuntungan seseorang, termasuk dalam hal rezeki. 6. Konsep Benda-Benda BerenergiKeyakinan ini juga berkaitan dengan konsep energi dalam primbon Jawa. Malam hari dipercaya sebagai waktu ketika benda-benda memiliki energi yang paling kuat. Maka, dengan makan rujak di malam hari, energi yang kuat tersebut akan memberikan pengaruh positif bagi seseorang.
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
Imbauan yang dimaksud Rudy termuat dalam operasi Aman Nusa II. Sejauh ini, pihak kepolisian sudah melakukan pembubaran massa sebanyak 5.566 kali. Kebijakan itu dilakukan dengan pendekatan persuasif dan humanis.
Di luar dari itu, ia mengaku fokus mempersiapkan keamanan saat bulan ramadhan nanti. Kemudian, perhatian diarahkan pada teknis pemberlakuan PSBB di beberapa daerah yang diajukan kepada pemerintah pusat.
Daerah tersebut adalah Kota Bogor, Depok, Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Bogor. Kesepakatan pengajuan itu tercetus saat Gubernur Jabar Ridwan Kamil menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan lima kepala daerah (Bodebek) melalui video conference di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (7/4) malam.
"Gini, setelah nanti diizinkan saya kasih tahu kabarnya. Kita terus koordinasi dengan Gubernur dan Bogor seperti apa bentuknya," kata Rudy.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaMasyarakat dan pelajar diimbau memperhatikan aturan jam malam ini.
Baca SelengkapnyaRhama mengaku akan memberikan sanksi tegas terhadap pengelolanya.
Baca SelengkapnyaApabila mendapati kegiatan konvoi takbiran keliling untuk segera melaporkan ke call center Polri 110
Baca SelengkapnyaCegah Kemacetan Saat Perayaan Tahun Baru, Begini Instruksi Kapolri ke Anak Buah
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya melarang warga DKI Jakarta dan sekitarnya untuk melakukan kegiatan takbiran keliling atau di jalan raya.
Baca SelengkapnyaTidak diberlakukan ganjil-genap sejak hari ini itu dilakukan pada Senin (17/6), sebagaimana keterangan Ditlantas Polda Metro Jaya di akun Instagram resminya.
Baca SelengkapnyaSelain itu, masyrakat dilarang untuk tidak bermain petasan.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar patroli dengan menyasar sejumlah tempat
Baca SelengkapnyaPenutupan jalur Puncak via akses keluar pintu Tol Gadog ditandai spanduk imbauan berisi informasi pengalihan arus selama malam Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaPerayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca Selengkapnyasehingga kita melakukan car free night, yaitu dari Bundaran Senayan sampai dengan Patung Kuda," kata Kombes Pol Usman
Baca Selengkapnya