Video Mesum Wanita Berseragam ASN Beredar, Pemprov Jabar Lakukan Penelusuran
Merdeka.com - Aktivitas seksual seorang perempuan berseragam aparatur sipil negara (ASN) dengan logo Pemprov Jabar tersebar di media sosial twitter. Pihak pemerintah segera melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menangani kasus tersebut.
Dari pantauan, diduga aktivitas itu dilakukan oleh dua orang di dalam mobil. Namun, tampilan visual hanya menunjukkan perempuan saja. Gambar itu diduga diambil oleh lelaki melalui ponsel.
Ada empat foto yang ditampilkan dalam unggahan akun twitter yang anonim tersebut. Sejumlah foto wajah dan seragam yang dikenakan perempuan itu ditutup, tapi ada satu foto yang menampilkan wajah dan logo seragam dengan jelas.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
-
Dimana akun istri pejabat BPN di media sosial? Akun tersebut mengunggah isi media sosial sang istri pejabat BPN.
-
Mengapa viral gaya hidup istri pejabat BPN? Viralnya hidup mewah istri Sudarman berawal dari unggahan akun @PartaiSocmed di media sosial.
-
Apa yang dilakukan istri pejabat BPN? Sang istri selalu mengunggah gaya hedonisme bak sultan. Dalam akunnya, istri Sudarman kerap jalan-jalan keluar negeri.
-
Siapa istri pejabat BPN yang gaya hidupnya viral? Hedon Istri Pejabat BPN Perilaku istri pejabat BPN Jakarta Timur, Sudarman sedang jadi sorotan.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
Diketahui, unggahan foto dilakukan pada 14 September 2019. Namun, identitas dari perempuan dan lelaki tersebut belum diketahui.
Saat dikonfirmasi, Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jabar, Hermansyah menyatakan segera menelusuri mengenai foto tersebut, termasuk identitas perempuan sekaligus pasangannya.
Hermansyah membenarkan bahwa logo yang terpasang dalam seragam perempuan tersebut adalah logo dari Pemprov Jabar. Namun, kebenaran mengenai kepegawaiannya masih harus ditelusuri.
"Itu lambang (logo seragam) Jabar memang iya. Tapi apakah itu memang dia pegawai Pemprov Jabar nah itu belum jelas," ujar Hermansyah saat dihubungi, Kamis (19/9/2019).
"Kasus itu akan ditelusuri siapa orangnya, apa di itu dari pemprov jabar. Kalau saya enggak kenal (perempuan tersebut)," ucap dia.
Sementara itu, kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Jabar, Yerry Januar belum bisa dimintai keterangan. Yang bersangkutan tidak menjawab sambungan telepon nomor pribadinya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menanggapi hal itu PJ Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan pihaknya telah memerintahkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk menyelidiki kebenaran video
Baca SelengkapnyaTS, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Jawa Barat (Jabar) buka suara
Baca SelengkapnyaSedangkan mengenai adanya bilik asmara, dengan jelas membantas keberadaan fasilitas tersebut.
Baca SelengkapnyaPihak kepolisian didesak segera menindak akun tersebut supaya ada efek jera kepada pelaku.
Baca SelengkapnyaBeredar sebuah video yang memperlihatkan seorang pria diduga pegawai Kemenkumham tengah berpesta sabu dengan seorang perempuan di sebuah kamar mandi hotel.
Baca SelengkapnyaPenyidik tengah menyelidiki video wanita yang diduga mirip dengan Azizah.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaViral aksi bejat seorang wanita melakukan pelecehan seksual terhadap seorang balita.
Baca SelengkapnyaAde Safri menjelaskan sedang fokus menyelidiki untuk mengetahui apakah terjadi peristiwa tindak pidana sebagaimana dilaporkan.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan pemeriksaan AW sejak pukul 10.00 wita hingga 15.30 Wita.
Baca SelengkapnyaIronisnya, pasangan itu adalah kepala desa dan seorang janda di Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaViral video diduga Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Boyolali mengaku diperintah untuk memenangkan PDIP dan Ganjar
Baca Selengkapnya