Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fraksi PDIP Jambi sempat bujuk Golkar agar tak kembalikan uang ketok palu

Fraksi PDIP Jambi sempat bujuk Golkar agar tak kembalikan uang ketok palu ilustrasi korupsi. ©2013 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Anggota DPRD Provinsi Jambi dari fraksi Partai Golkar, Juber mengaku sempat dirayu anggota DPRD dari fraksi PDI Perjuangan, El Helwi agar tidak mengembalikan uang 'ketok palu' ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal tersebut terungkap saat Juber menjadi saksi dengan terdakwa kasus suap yang juga Gubernur nonaktif Provinsi Jambi, Zumi Zola di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (17/9).

"Enggak usah balikin Pak Juber, kan enggak ada saksi," kata Juber menirukan perkataan El Helwi kepadanya.

Bujukan itu tidak dihiraukan Juber. Anggota DPRD dari fraksi Golkar itu tetap mengembalikan kepada pihak KPK.

Orang lain juga bertanya?

"Lah kan yang nganter dua orang itu kan orang. Kami dari Golkar tetap mengembalikan," kata Juber.

Sebelumnya Juber mengakui sudah mengembalikan uang kepada pihak KPK. "Dikembalikan ke KPK setelah dihitung dari Rp 700 juta kurang Rp 200 ribu dari seluruh fraksi Golkar. Atau sekitar Rp 699.800.000 yang dikembalikan," kata Juber.

Dia mengakui sudah menerima dua kali uang ketok palu. Pada tahun 2017 kata dia dari Asisten Daerah III Pemprov Jambi Saifudin. Kemudian yang kedua sebanyak Rp100 juta di tahun 2018 dari Ketua Fraksi Restorasi Nurani Kusnindar.

Terkait uang tersebut Jubir tidak mengetahui asal-usul uang tersebut. Kemudian dia juga tidak pernah berkomunikasi dengan anggota DPRD lain terkait uang ketok palu tersebut.

Tidak hanya Juber, anggota DPRD Fraksi lainnya Popriyanto dan Mayloedin pun sudah mengembalikan uang ketok palu tersebut. Uang tersebut sudah dikembalikan sebesar Rp 175 juta. "Sudah dikembalikan Rp175 juta," papar Popriyanto.

"Saya tidak tahu mereka kembalikan. Saya taunya pas sidang ini. Kalau yang lain kembalikan Insya Allah uang juga dikembalikan," lanjut Mayloedin.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kecewa DPP Golkar Usung Politisi PAN di Pilkada Jambi, Kader Bakar Atribut Partai
Kecewa DPP Golkar Usung Politisi PAN di Pilkada Jambi, Kader Bakar Atribut Partai

Peserta aksi mengaku kecewa karena DPP Partai Golkar tidak mengusung kadernya pada Pilkada Jambi dan justru mendukung politisi dari partai lain.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Temukan Dugaan Bacaleg Bagi-Bagi Duit
Bawaslu Temukan Dugaan Bacaleg Bagi-Bagi Duit

Temuan tersebut diduga terjadi di Kelurahan Sukmajaya, Depok.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Tim Ganjar soal Larangan Pasang Bendera PDIP saat Kunjungan Jokowi, Kader Sampai Digeledah
Kesaksian Tim Ganjar soal Larangan Pasang Bendera PDIP saat Kunjungan Jokowi, Kader Sampai Digeledah

Kesaksian Tim Ganjar soal Larangan Pasang Bendera PDIP saat Kunjungan Jokowi, Kader Sampai Digeledah

Baca Selengkapnya
Pengakuan Mengejutkan 5 Kader Penggugat SK PDIP, ini Sosok yang Disebut Menjebaknya
Pengakuan Mengejutkan 5 Kader Penggugat SK PDIP, ini Sosok yang Disebut Menjebaknya

Lima kader PDIP yang melayangkan gugatan SK DPP PDIP mengaku dijebak. Mereka pun mengungkap siapa yang menjebaknya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Peringatan Komarudin PDIP Depan Mendagri, Pj Kepala Daerah Jangan Cawe-Cawe Pilkada!
VIDEO: Peringatan Komarudin PDIP Depan Mendagri, Pj Kepala Daerah Jangan Cawe-Cawe Pilkada!

Komarudin meminta kepada Pj yang ingin menjadi tim sukses salah satu palson untuk silakan keluar

Baca Selengkapnya
Hasto Blak-blakan Tuding Jokowi Bakal Rebut Partai Golkar, Begini Respons Airlangga
Hasto Blak-blakan Tuding Jokowi Bakal Rebut Partai Golkar, Begini Respons Airlangga

Peristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung

Baca Selengkapnya
Terbukti Terima Rp1,3 M dan Mobil dari Caleg Buat Beli Suara, Anggota Bawaslu OKU Dipecat
Terbukti Terima Rp1,3 M dan Mobil dari Caleg Buat Beli Suara, Anggota Bawaslu OKU Dipecat

Feru terbukti menerima uang Rp1,3 miliar dan mobil dari calon legislatif untuk membeli suara.

Baca Selengkapnya
PDIP Bali Geram Baliho Ganjar-Mahfud Belum Dipasang Lagi: Alasan Estetika Dibuat-buat
PDIP Bali Geram Baliho Ganjar-Mahfud Belum Dipasang Lagi: Alasan Estetika Dibuat-buat

Petugas Satpol PP mencopot bendera PDIP dan baliho di dekat lokasi acara Jokowi.

Baca Selengkapnya
KPU Jayapura Usut Dugaan Caleg Suap Ketua PPD Waibhu untuk Naikkan Suara
KPU Jayapura Usut Dugaan Caleg Suap Ketua PPD Waibhu untuk Naikkan Suara

KPU Jayapura bakal memanggil terlebih dahulu PPD di Distrik Waibhu untuk diklarifikasi.

Baca Selengkapnya
Kejagung Harus Transparan Terkait Pengembalian Rp27 Miliar di Kasus BTS Kominfo
Kejagung Harus Transparan Terkait Pengembalian Rp27 Miliar di Kasus BTS Kominfo

Kejaksaan Agung diminta untuk transparan, dan mendorong untuk membuka penyelidikan baru.

Baca Selengkapnya
Periksa Zumi Zola, KPK Dalami Pemberian Uang Ketok Palu RAPBD Jambi
Periksa Zumi Zola, KPK Dalami Pemberian Uang Ketok Palu RAPBD Jambi

Zumi Zola pernah dipenjara karena terbukti menerima gratifikasi.

Baca Selengkapnya
Hasto Minta Jokowi Janji Depan Rakyat Tak Ambil Alih PDIP dan Golkar
Hasto Minta Jokowi Janji Depan Rakyat Tak Ambil Alih PDIP dan Golkar

Hasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.

Baca Selengkapnya