Gadis keterbelakangan mental dicabuli tetangganya
Merdeka.com - Kasus pencabulan tak henti-hentinya terjadi di Kota Pekanbaru. Bahkan, perempuan yang mengalami gangguan mental tak luput menjadi korban.
Seperti yang dialami FP, warga Jalan Pemuda Gang Rambutan, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru. Kejadian ini sudah dilaporkan YS (50), ibu korban, ke polisi.
Laporannya kini tengah diselidiki penyidik Polresta Pekanbaru dan alat bukti masih dikumpulkan.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Siapa yang memperkosa anak kandungnya? Ali Arwin, ayah kandung yang tega memperkosa putrinya hingga hamil dan melahirkan akhirnya dimunculkan ke publik.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
Informasi dirangkum menyebutkan, pelaku pencabulan tersebut berinisial DN (40). Ia bukanlah orang asing bagi korban karena rumahnya saling berdekatan.
Kejadian pencabulan diketahui pelapor sewaktu mendapat informasi bahwa sang anak diajak pelaku ke rumah. Merasa curiga, pelapor mengecek keberadaan anaknya.
Setibanya di rumah pelaku, pelapor tidak melihat korban. Penasaran, pelapor berusaha mengecek ke dalam rumah. Di sana, ia kaget melihat sang anak berada di kamar bersama pelaku.
Melihat itu, pelapor langsung mengajak korban pulang. Dugaan pelapor, korban sudah dicabuli oleh pelaku.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Arief Fajar Satria, dikonfirmasi merdeka.com membenarkan adanya laporan korban.
"Korban dan ibunya sudah kita mintai keterangannya, saat ini kasus pencabulan tersebut tengah diselidiki oleh penyidik. Alat bukti masih dikumpulkan," kata Arief, Selasa (7/1). (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat pencabulan terjadi, istri pelaku turut memegani tangan korban.Seusai dicabuli, korban disuruh berjalan jongkok oleh terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban langsung melaporkan kasus tersebut usia viral.
Baca SelengkapnyaPrengki menyebut sebelumnya sudah dilakukan mediasi dengan beberapa terlapor.
Baca SelengkapnyaTerduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.
Baca SelengkapnyaKondisi anak perempuan berinisial N (7) yang diduga menjadi korban pencabulan oleh ayah tirinya seringkali terlihat murung.
Baca SelengkapnyaPelaku berkali-kali meminta maaf dan mengaku khilaf serta berdalih perbuatan bejat itu bukan atas keinginannya.
Baca SelengkapnyaKasus Gadis Keterbelakangan Mental Diperkosa 8 Pemuda, Pengacara Terlapor Ungkap Fakta Mengejutkan
Baca SelengkapnyaKasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, keempat pelaku sudah ditangkap pihaknya.
Baca SelengkapnyaSaat berada di tengah perjalanan pelaku malah mengarahkan kendaraannya ke rumahnya yang berada di wilayah Kecamatan Panongan.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan pelecehan seksual atau pencabulan yang diduga dilakukan oleh ayah tiri korban yang berprofesi sebagai polisi di Surabaya dibongkar nenek korban.
Baca SelengkapnyaKorban pertama diperkosa beberapa kali oleh para tersangka.
Baca SelengkapnyaKasus itu mengemuka setelah korban berperilaku tak biasa. Kondisinya kerap gelisah dan kerap ketakutan.
Baca Selengkapnya