Gadis korban penyiraman air keras di Bandung tak salahkan siapapun
Merdeka.com - Intan Novita (22), tubuhnya melepuh usai disiram air keras di kawasan Ciwastra, Kota Bandung, Rabu (26/10). Perempuan berprofesi sebagai penyanyi itu mengaku tidak tahu siapa pelaku tega melukai dirinya.
Dalam akun instagramnya sambil mengunggah foto luka di bagian tangannya yang berbalut perban, dikutip merdeka.com, Jumat (28/10), Intan menuliskan. "Temen-temen semua beritanya bener, untuk si pelaku saya tidak ada dugaan terhadap siapapun. saya sudah ikhlas semua kembali lagi kepada Allah. Mohon minta doanya untuk kesembuhan saya, terima kasih."
Intan saat ini masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Ditemui di rumah sakit pelat merah, teman Intan, Ryan Alvyatam (23) berucap, berdasarkan penuturan korban bahwa pelaku berjumlah dua orang itu menggunakan sepeda motor.
-
Apa yang terjadi pada tersangka Vina Cirebon? Polda Jawa Barat membantah tudingan telah terjadi penganiayaan terhadap tersangka kasus dugaan pembunuhan sepasang kekasih Vina dan Rizky (Eky) yang terjadi di Cirebon Kota, Jawa Barat pada 2016 silam.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa wanita tersebut? Wanita tersebut, berpostur sekitar 155 sentimeter diperkirakan hidup bersama suaminya pada abad ke-9.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Bagaimana wanita tersebut meninggal? Dua kerangka ini telah dipindahkan untuk uji laboratorium, bertujuan untuk memastikan bagaimana pasangan ini meninggal dan mengapa wajah wanita itu bolong.
Lantaran penglihatan terganggu akibat siraman air keras, Intan tidak sempat melihat jelas ciri-ciri pelaku. Korban menyebut bahwa pelaku yang menyiramkannya itu menggunakan topi.
"Ciri-ciri pelaku katanya satu motor dua orang yang di belakang itu yang nyiram pakai topi. Karena gelap jadi tidak terlalu jelas," ujar Ryan, Jumat (28/10).
Menurutnya, keluarga belum bisa menduga siapa dalang di balik peristiwa tersebut. Yang pasti pihak keluarga menyerahkan aksi sadis itu pada kepolisian. "Kalau untuk motif kita juga belum tahu kita serahkan kepada pihak kepolisian," tandasnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat penyiraman ini NH yang berasal dari Kalimantan Barat ini mengalami luka serius di sekujur tubuhnya.
Baca SelengkapnyaSetelah mengantar pacarnya pulang, Angga, warga Palembang Sumsel disiram air keras oleh orang tak dikenal hingga matanya mengalami cidera parah.
Baca SelengkapnyaIA (17) tidak bernyawa setelah mengkonsumsi minuman keras bersama temannya.
Baca SelengkapnyaKini, dua pelaku sudah diamankan polisi. Pelaku lainnya masih diburu.
Baca SelengkapnyaDua orang pelaku tersebut kini telah masuk ke dalam daftar DPO.
Baca SelengkapnyaAipda Ibrohim disebut berusaha membubarkan sekelompok remaja tersebut karena diduga hendak melakukan tawuran.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja perempuan berinisial N (12), warga Ciputat, Tangsel, viral mengalami tindak penganiayaan yang diduga pelaku anak-anak yang tidak dikenali.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaStanlly belum menjelaskan secara gamblang penangkapan pelaku, termasuk motif penyiraman air keras.
Baca SelengkapnyaSebelum meninggal dunia, anaknya sempat merasa bahagia setelah kelulusan.
Baca SelengkapnyaKepolisian langsung turun tangan mengidentifikasi pelaku penyiraman.
Baca SelengkapnyaPihak sekolah telah menyebar foto-foto terduga pelaku.
Baca Selengkapnya