Gaji Dewan Pengarah BPIP diributkan, Mahfud sebut Megawati senyum-senyum
Merdeka.com - Megawati Soekarnoputri tidak ambil pusing mengenai polemik besarnya gaji ketua dan anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Hal ini disampaikan anggota BPIP, Mahfud MD.
Mahfud mengaku ia sudah bertemu dengan Megawati dan membahas isu yang tengah hangat di masyarakat itu. Namun, kata Mahfud, Megawati memilih untuk tidak mempersoalkan masalah tersebut.
"Bu Mega senyum-senyum aja kemarin. Sudahlah biarin aja begitu-begitu. Dia (Megawati) kemarin bilang begitu, waktu saya ketemu," ungkap Mahfud di kantor BPIP, Jakarta, Kamis (31/5/2018).
-
Kenapa Megawati mendapatkan gaji tinggi? Kabarnya, ini adalah setengah dari gaji pemain asing yang telah bermain lebih dari satu kali.
-
Apa yang dilakukan Ketua Pemuda Pancasila? 'Mas Wisnu secara tidak sadar mengatasnamakan Ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan.' 'Saya sangat menyayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi kita bersama,' kata Ali Imron
-
Siapa yang memimpin organisasi Ikawati? Setelah AHY dilantik sebagai Menteri ATR/BPN, ia kemudian ditunjuk untuk memimpin organisasi Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati ATR/BPN (Ikawati).
-
Siapa yang merumuskan Pancasila? Pancasila akhirnya dapat disahkan pada sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Dalam sidang tersebut disetujui juga bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
-
Kapan Megawati lahir? Megawati Hangestri lahir pada 20 September 1999 di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa ketua Pemuda Pancasila Semarang? Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Semarang Ali Imron bersama Wisnu akhirnya mengajukan permintaan maaf di hadapan warga.
Menurut Mahfud, isu soal gaji BPIP ini bernuansa politik. Ia pun menduga bahwa sasarannya adalah Megawati. Berbeda dengan Megawati yang santai menanggapi isu ini, Mahfud justru mengaku siap melawan.
"Saya berpikir ini politik, yang mau dihantam kan bu Mega, saya kira. Karena saya anggota (BPIP), saya sering disebut-sebut. Wah saya enggak bisa nih, harus saya lawan," ucap Mahfud.
Reporter: Hanz Jimenez
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud mengaku tidak membahas soal cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi enggan menanggapi sindiran Megawati.
Baca SelengkapnyaSaat menyampaikan pidato, Mega curhat dirinya dibully soal pernyataannya soal petugas partai.
Baca SelengkapnyaMegawati merasa tidak perlu melawan opini negatif kepada dirinya dan PDIP.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri berulang kali menyebut Presiden Jokowi sebagai petugas partai.
Baca SelengkapnyaMahfud menegaskan tidak ada pembicaraan seputar cawapres maupun Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud sering bertemu Megawati sejak menjadi pengurus Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Baca SelengkapnyaPDIP menjadikan energi kekecewaan itu menjadi semangat untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMegawati justru meminta semua kader berjuang untuk memenangkan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPembicaraan tersebut dilakukan saat Budi Gunawan akan masuk dalam Kabinet Merah Putih.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri merasa tersentil dengan situasi yang seolah-olah partainya dalam kondisi panik karena Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDalam arahannya, Megawati dua kali menyebut nama Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya