Gaji Rp 7 juta tak cukup, sales di Surabaya gelapkan uang orderan
Merdeka.com - Kalau bicara masalah materi, semua orang pasti bilang tak pernah cukup. Meski bergaji tinggi, masih saja korup atau menggelapkan uang perusahaan. Sepetri yang dilakukan Hartono Tanaya, warga Manyar Kartika, Surabaya, Jawa Timur ini misalnya. Pria 46 tahun ini mengaku bergaji Rp 7 juta lebih tiap bulannya, tapi masih butuh tambahan biaya hidup.
Karena alasan tidak cukup itulah, sales PT Gold Prima ini nekat menggelapkan uang perusahaan senilai Rp 750 juta, dalam kurun waktu hampir satu tahun.
"Tersangka ini bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang penjualan emas sudah enam tahun, sebagai sales. Gajinya besar, tapi mengaku masih kurang sehingga berani menggelapkan uang perusahaannya," terang Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Wijanarko, Rabu (22/7).
-
Bagaimana pelaku menipu perusahaan? Para tersangka meminta perusahaan Kingsford Huray Development LTD yang berada di Singapura untuk mentransfer uang. 'Kedua itu terkait dengan kelihaian pelaku kejahatan pelaku kejahatan melakukan aktivitas hacking untuk masuk kepada komunikasi email yang dikompromi oleh pelaku. Yang menyebabkan komunikasi itu terputus dari yang sebelumnya sehingga dibelokkan,' ujarnya.'Nah setelah diambil alih di kompromis kemudian komunikasi, nah itu caranya ini adalah kelihaian daripada pelaku. Nah, dua hal ini menjadi alasan kenapa terjadinya kejahatan cyber ini,' tambah dia.
-
Kapan kasus korupsi emas terjadi? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022. Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus rasuah impor emas, yakni perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Di mana aksi pencurian emas itu terjadi? Dalam unggahan tersebut, terlihat sebuah momen ketika gerombolan ibu-ibu yang tengah membeli emas di salah satu toko perhiasan.
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
Modusnya, lanjut dia, tersangka melakukan order barang ke sejumlah toko, tapi tidak memasukkan dalam order perusahaan. Sehingga uang hasil pembayaran sejumlah order itu tidak disetor ke perusahaan.
"Tersangka ini bisa dibilang sukses menjalani profesinya. Selam bekerja di perusahaan emas, dia bisa order barang sampai keluar Jawa, seperti Kalimantan dan Sulawesi," lanjut mantan Kapolsek Tambaksari ini.
Sekitar hampir satu tahun terakhir ini, Hartono tidak pernah menyetor uang hasil penjualan emas-emasnya ke perusahaan.
"Dari hasil audit perusahaan, tersangka sudah tidak setor uang hasil sembilan kali order. Total berat perhiasan yang tidak disetor kurang lebih 1,5 kg. Kalau diuangkan nilainya mencapai sekitar Rp 750 juta," ungkap Wijanarko.
Pengungkapan kasus ini sendiri, masih kata Wijanarko, berdasarkan laporan pihak perusahaan, yang kemudian ditindaklanjuti dengan penangkapan tersangka di rumahnya.
"Dari laporan ini, kita melakukan penyelidikan selama satu minggu hingga akhirnya menangkap tersangka di rumahnya," tandasnya.
Sementara di hadapan penyidik, tersangka mengaku uang haram tersebut digunakan untuk keperluan hidup sehari-hari.
"Gaji tujuh juta (Rp 7 juta) nggak cukup. Saya sudah kepepet, jadi uang setoran saya pakai sendiri untuk kebutuhan hidup sehari-hari," dalihnya singkat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria yang membuat heboh lantaran membeli 7 ton emas itu bercerita mengenai kronologi perjalanan pembelian emas itu hingga mengantarnya ke penjara.
Baca SelengkapnyaPelaku baru bekerja satu tahun dan sudah beraksi sejak bulan Juni 2022.
Baca SelengkapnyaPT Antam mengalami kerugian sebesar 1,136 Ton logam mulia atau mungkin bisa setara Rp1,1 triliun sekian.
Baca SelengkapnyaKesaksian Eksi Anggraeni, yang bertindak sebagai broker dalam transaksi pembelian emas Budi Said di Butik Emas Logam Mulia (BELM) Surabaya 01 ANTAM
Baca SelengkapnyaTransaksi yang dilakukan Budi Said bisa menimbulkan ketidaksesuaian antara uang yang masuk dengan jumlah emas yang diserahkan.
Baca SelengkapnyaTipu Para Perajin Emas, Pasutri di Ogan Ilir Bawa Kabur Rp5,1 Miliar
Baca SelengkapnyaSosok Fuja Fauziah curi perhatian lantaran menggelapkan uang toko tempatnya bekerja sebesar Rp1,3 miliar.
Baca SelengkapnyaPolisi kembali meringkus satu pelaku perampokan karyawan di Ogan Komering Ulu (OKU) yang tengah membawa uang gaji perusahaan sebesar Rp590 juta.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan oleh Kanit Kriminal Khusus (Krimsus) Polres Metro Jakarta Barat, AKP Tomi Kurniawan.
Baca SelengkapnyaTiga mantan pegawai Butik Emas Logam Mulia (BELM) Antam Surabaya I dan seorang makelar didakwa menyelewengkan152,8 Kg emas senilai Rp92,2 miliar.
Baca SelengkapnyaBA dijerat sesuai pasal 374 dan atau 372 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
Baca SelengkapnyaBunga Zainal tengah menghadapi cobaan berat. Ia terpaksa menjual barang-barang mewah koleksi pribadinya
Baca Selengkapnya