Gang Dolly ditutup, prostitusi terselubung berdenyut
Merdeka.com - Setelah penutupan Gang Dolly dari aktivitas prostitusi dan usai bentrokan antara personel gabungan dengan warga Gang Dolly pada H-1 Lebaran Hari Raya Idul Fitri, situasi di lokalisasi yang konon disebut-sebut terbesar se-Asia Tenggara itu terlihat lengang.
Dari pantauan merdeka.com, Selasa (29/7) ini, Gang Dolly tak ubahnya 'kota mati' yang jauh dari hingar bingar aktivitas prostitusi, seperti sebelum ada instruksi penutupan dari Pemkot Surabaya.
Penutupan Gang Dolly sendiri, dideklarasikan oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini pada 18 Juni lalu di Gedung Islamic Center Jalan Dukuh Kupang, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan.
-
Siapa yang berhadapan dengan preman? Seorang wanita berhadapan dengan aksi preman di kawasan Palmerah, Jakarta Barat.
-
Apa yang dilakukan preman tersebut? Saat mengemudi, dia dikejutkan lantaran sang preman mengaku terserempet. Seketika, ada adu mulut terjadi. Bahkan, sang preman mengaku memiliki KTA Polri.
-
Kapan prostitusi ini terjadi? Peristiwa tak layak ini dilakukan oleh warga Kecamatan Pungging, Mojokerto, Jawa Timur sejak 2023 lalu.
-
Di mana pengamen badut di Kota Serang sering mangkal? Terik di siang itu tak diindahkan beberapa pengamen berkostum badut di kawasan lampu merah, Jalan Bhayangkara, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
-
Bagaimana preman itu bereaksi? 'Pakai ditunjuk-tunjuk, seram banget gue tremor. Tapi papi masih ladenin karena tahu kita benar dan tidak melanggar apa-apa,' lanjutnya.
-
Mengapa preman itu menantang ke Polsek? Saat diajak, sang preman justru menantang. 'Diarahin papi ke Polsek Palmerah supaya masalah kelar,' imbuhnya. Bahkan, dia mengaku jika memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Polri.
Sementara pasca-insiden 27 Juli lalu, yang juga menjadi hari peringatan tragedi kerusuhan 27 Juli atau Kuda Tuli, di Gang Dolly maupun di Jarak, tidak terlihat satupun wisma yang buka.
Aktivitas lalu lalang pengguna jalan terlihat sepi, hanya satu-dua kendaraan saja. Itupun jarang-jarang. Meski begitu, masih ada beberapa warung kopi dan toko yang buka.
Meski terlihat sepi dan sunyi, bukan berarti Dolly dan Jarak mati total. Wisma boleh tutup, lampu penerangan boleh mati, tapi bisnis lendir masih berdenyut.
Di balik kegelapan di depan wisma, tampak terlihat beberapa lelaki, yang hanya seperti seorang pejalan kaki biasa. Bahkan terlihat bersantai menikmati suasana jalanan sambil menikmati rokok.
Jika melihat lelaki berjalan atau kendaraan yang memperlambat lajunya, pria tersebut menyapa ramah dan menawarkan sesuatu pemuas syahwat.
"Mas, mampir dulu, tenang masih ada kok," kata seorang pria dengan celana pendek kepada merdeka.com yang tengah melintas melihat situasi, Selasa malam (29/7).
Di sebuah warung kopi yang berada di ujung timur Gang Dolly, seorang pria sempat menerima telepon dari rekannya. Dari pembicaraannya, si penelepon menanyakan situasi di Gang Dolly.
Usai deklarasi penutupan pada 18 Juni lalu, penentangan terus berjalan. Wisma-wisma yang ada masih tetap buka, kecuali Wisma Barbara milik Sakak, yang sudah dijual ke Pemkot Surabaya.
Kemudian, saat bulan puasa tiba, seluruh wisma libur. Seluruh PSK (pekerja seks komersial) dipulangkan. Para pemilik wisma berjanji, seluruh PSK miliknya akan kembali siap melayani pria hidung belang setelah lebaran.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SK yang bekerja di dalam gang yang bangunannya tengah dirobohkan itu disebut 'anak dalam'.
Baca SelengkapnyaSebuah tempat praktek prostitusi di Ciracas, Jakarta Timur menyimpan cerita yang tak diketahui banyak orang. Meski sudah ditutup pasca adanya GOR Ciracas.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah melakukan pengawasan ketat agar prostitusi tak kembali terjadi.
Baca SelengkapnyaAnak di bawah umur pernah dijadikan budak prostitusi di kawasan Gang Royal.
Baca SelengkapnyaPetugas membongkar puluhan kafe dan bilik kamar yang biasa digunakan untuk bercinta.
Baca SelengkapnyaPenertiban dilakukan karena banyaknya bangunan di kawasan tersebut yang tidak memiliki izin
Baca SelengkapnyaPembongkaran berawal dari adanya laporan Anak Baru Gede (ABG) hilang. Hasilnya, muncikari dan Pekerja Seks Komersial (PSK) ditangkap.
Baca SelengkapnyaPemuda itu memesan PSK wanita sesuai yang tertera di aplikasi, namun yang didapatinya ternyata waria.
Baca SelengkapnyaDiketahui untuk tempat lokalisasi Pucuk tersebut sudah ditutup oleh pemerintah daerah Kota Jambi pada tahun 2014 lalu. Namun sampai saat ini masih ada aktivitas
Baca SelengkapnyaSaat ditanya kapan proses penutupan resmi lokalisasi itu dilakukan, Satpol PP Denpasar akan mencari bukti-bukti kuat.
Baca SelengkapnyaViral Diprotes Emak-Emak, Lapak Judi dan Narkoba di Medan Dibakar Polisi
Baca SelengkapnyaTerdapat satu alat berat juga ikut merobohkan bangunan tersebut.
Baca Selengkapnya