Ganjar akan temui Jokowi bahas nasib guru tidak tetap
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan menemui Presiden Joko Widodo untuk mendapat kepastian status guru tidak tetap (GTT). Dia berjanji akan mengawal terus sampai tuntutan yang disuarakan GTT berhasil.
"Rabu saya bertemu Pak Presiden, saya akan coba tanyakan, kalau boleh mengawal akan saya kawal terus karena sebenarnya tuntutan GTT itu tidak tinggi-tinggi kok, kalau tidak PNS ya upahnya sesuai dengan upah minimum kabupaten dan kota," kata Ganjar di Semarang, Rabu (6/12).
Ganjar berencana bertemu Jokowi dalam rangka penerimaan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah, dan Dana Desa Tahun 2018 serta Anugerah Dana Rakca Tahun 2017 oleh Presiden RI di Istana Bogor.
-
Kapan Ganjar Pranowo menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah? Dikethaui, Ganjar merupakan seorang politisi mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode sejak 23 Agustus 2013 – 5 September 2023.
-
Apa komitmen Ganjar Pranowo untuk hukum di Indonesia? 'Kami melihat terjadinya guncangan yang kuat dalam dunia hukum di Indonesia ketika ada kejadian putusan MK soal batas usia capres cawapres,' kata Chico kepada Liputan6.com, Minggu (3/12).
-
Siapa cawapres Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? 'Kalau partai sudah kokoh, relawan sudah bersatu, tutup rapat, kunci, wis gembok, kuncine ojo ilang, dikunci rapat,' sambungnya.
-
Apa janji Ganjar jika terpilih jadi presiden? 'Di sini ada mas Arsjad, nanti teman-teman Apindo bisa ngobrol. Beliau tim saya, tapi tidak otomatis jadi menteri,' ujar Ganjar dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (14/12).
-
Apa pernyataan Ganjar tentang pemerintahan Prabowo-Gibran? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Dia menyatakan akan memanfaatkan waktu tersebut untuk diskusi dengan Jokowi. "Kalau gajinya sudah memenuhi, tentu para guru akan lebih fokus mendidik siswanya. Pemerintah yang harus menjamin itu," katanya.
Menurut Ganjar, jutaan GTT yang tersebar di Jateng harus memperoleh kesejahteraan yang layak. Ditambahkan, keberadaan GTT ternyata tidak diakui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Mereka tidak bisa mengikuti sertifikasi karena tidak memiliki surat keputusan pengangkatan dari pemerintah daerah.
"Untuk mengangkat GTT, bupati dan wali kota tersandera Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2006 yang melarang pengangkatan guru honorer, mereka tidak berani melanggar aturan itu," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Jawa Tengah Widadi mengatakan pemerintah pusat telah memberikan harapan terkait dengan tuntutan para GTT. "Bapak Presiden sudah merespon permasalahan guru honorer dan kekurangan guru yang akan diselesaikan secara bertahap," katanya.
Penyelesaian kekurangan guru, kata dia, akan dilakukan dengan sistem yang mengedepankan guru yang telah lama mengabdi, khususnya di daerah terdepan, terluas, tertinggal (3T), dan guru yang berprestasi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Ganjar, Al Jam'iyatul Washliyah memiliki peran dalam dunia pendidikan, dakwah, dan sosial.
Baca Selengkapnya10 gubernur akan mengakhiri masa jabatannya di Bulan September
Baca SelengkapnyaMasa jabatan Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah akan habis pada September 2023.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani meminta Presiden Jokowi ditanyakan terkait sikap dukungan kepada Capres Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaRieke mengaku tidak khawatir kunjungan Jokowi akan menggerus suara PDIP di Jateng.
Baca SelengkapnyaGuntur sempat menyinggung soal Jokowi yang dapat diurus oleh Ganjar Pranowo jika nanti berhasil menjadi Presiden RI.
Baca SelengkapnyaPDIP ingatkan pesan penting untuk Presiden Jokowi dalam memimpin selama Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaDiketahui mulai 5 September 2023, Ganjar Sudah tak lagi menjabat sebagai Gubernur Jateng. Posisinya digantikan Penjabat Gubernur Nana Sudjana.
Baca SelengkapnyaGanjar berpesan, selain belajar dan berdoa, para santri diminta tak melupakan restu dari orang tua.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyampaikan terima kasih dan maaf kepada masyarakat Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaMasa Jabatan Gubernur Jateng Berakhir Pekan Depan, Ini Rencana Ganjar Pranowo
Baca Selengkapnya