Ganjar Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku Pengancaman Petugas Medis di Sragen
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta polisi menindak tegas pelaku pengancaman dan intimidasi terhadap seorang tenaga medis di UPTD Puskesmas Kedawung, Kabupaten Sragen.
"Saya harap polisi tidak usah ragu, kami mendukung siapapun yang mengancam untuk ditindak, apalagi kepada tenaga medis," kata Ganjar di Semarang, Minggu. Seperti dilansir Antara.
Ganjar mengaku sudah mendapat laporan mengenai ancaman yang diterima petugas medis melalui layanan aplikasi WhatsApp usai melakukan pemeriksaan terhadap pasien Covid-19.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa Ganjar meminta pendukungnya menjaga Jawa Tengah? Ganjar menyatakan, Jawa Tengah menjadi lumbung suara yang selalu dilirik banyak pihak. Sebab itu, akan ada yang nantinya datang dan mengganggu, sehingga perlu pengawasan.
-
Apa yang dilakukan relawan Ganjar Pranowo? Sahabat Ganjar, relawan pendukung Ganjar Pranowo mengambil inisiatif besar melawan demam berdarah dengan menggelar kampanye Jumantik di Kabupaten Cianjur, pada Minggu (10/9).
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? 'Kalau partai sudah kokoh, relawan sudah bersatu, tutup rapat, kunci, wis gembok, kuncine ojo ilang, dikunci rapat,' sambungnya.
-
Kenapa Ganjar Pranowo soroti penegakan hukum Polri? Chico mengatakan hal ini bisa dilihat dari adanya pencopotan baliho capres-cawapres tertentu.'Terlihat dari kejadian kejadian seperti pemasangan baliho capres cawapres/parpol tertentu yang disinyalir dilakukan oleh aparatnya.
Ganjar juga meminta masyarakat tidak memberikan stigma negatif terhadap para petugas kesehatan yang melaksanakan tugasnya melawan Covid-19. Sebab semuanya sudah dilakukan sesuai standar dan prosedur yang ada.
"Jangan lagi pernah ada model-model seperti ini. Tolong jangan ada yang aneh-aneh, kita lagi dalam kondisi sulit, maka saya dukung petugas keamanan untuk bisa menyelesaikan ini, diperiksa saja," tegasnya.
Orang nomor satu di Jateng itu juga mendapat informasi yang menyebutkan korban pengancaman menjadi trauma dan ketakutan. Ganjar meminta korban melaporkan kepada kepolisian secara gamblang tentang apa yang terjadi agar segera ditindaklanjuti dan cepat bisa diselesaikan.
Ganjar ingin mendalami persoalan itu karena dari laporan yang masuk, belum jelas kronologi pengancaman, penyebab, dan faktor lainnya.
"Sebenarnya kalau saya bisa tahu orangnya (korban pengancaman, red), saya ingin telepon untuk dengar sendiri. Saya ingin dengar siapa yang mengancam, apa persoalannya sehingga jelas apa yang terjadi. Kalau memang korban ketakutan atau trauma, akan kami bawa ke 'shelter' agar dia aman," katanya.
Petugas Medis Diancam
Berdasarkan informasi yang diperoleh, pengancaman terhadap petugas medis itu bermula ketika ada keluarga yang anggotanya positif Covod-19 sehingga kemudian petugas datang untuk melakukan serangkaian tes cepat kepada keluarga yang bersangkutan.
Diduga akibat dari adanya pemeriksaan tersebut, salah satu keluarga merasa dikucilkan di lingkungannya dan warga sekitar menjadi tidak berani mendekat.
Hal itu, diduga membuat pelaku mengancam dan mengintimidasi salah satu petugas puskesmas.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kubu Ganjar membuka Posko agar para pihak yang menerima intimidasi berani melaporkannya.
Baca SelengkapnyaGanjar memastikan akan mengawal kasus penganiayaan relawan oleh anggota TNI.
Baca SelengkapnyaGanjar mengingatkan kepada para pelaku untuk tidak berbuat semena-mena.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyerukan pendukungnya tidak menggunakan knalpot brong saat kampanye.
Baca SelengkapnyaTim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud mengutuk keras penganiayaan yang dilakukan oknum TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaGanjar juga memastikan relawannya tidak ada yang meninggal pascapengeroyokn itu.
Baca SelengkapnyaSaat mencapai titik Gubernur Jateng, Ganjar mengatakan tagline atau jslogannya adalah bertanya kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaTindakan intimidasi tentunya sangat disayangkan, untuk membuat video yang intinya mendukung pemerintah.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman mewanti-wanti jangan sampai laporan tersebut bermuatan politik apalagi sampai mengkriminalisasi Ganjar.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.
Baca SelengkapnyaPungutan infaq untuk membangun musala atau sarana ibadah melalui komite sekolah.
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan korban, mereka dianiaya tanpa peringatan
Baca Selengkapnya