Ganjar: Penyandang Disabilitas Harus Diberi Akses untuk Mendapat Vaksinasi
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan program vaksinasi Covid-19 bagi penyandang disabilitas di wilayahnya akan segera dilaksanakan. Menurut dia, para penyandang harus diberi ruang dan akses untuk mendapat vaksinasi.
"Mereka (penyandang disabilitas) musti kita kasih ruang, ruang yang dimaksud adalah akses. Kalau akses yang sifatnya umum mungkin sudah dilakukan tapi kalau aksesnya berupa vaksinasi ini menjadi lebih penting," kata Ganjar menerima kunjungan kerja Stafsus Presiden Angkie Yudistia di Kantor Gubernur Jawa Tengah, seperti dikutip dari siaran pers, Kamis (3/6/2021).
"Saya sampaikan ke Mba Angkie, kalau vaksinasi untuk disabilitas dan kelompok masyarakat rentan sudah menjadi kebijakan nasional sampaikan ke gubernur, nanti kami yang akan percepat," sambungnya.
-
Apa bentuk dukungan warga disabilitas ke Prabowo-Gibran? Dukungan ini disampaikan di Youth Center Sport Jabar Arcamanik, Jalan Pacuan Kuda, Sukamiskin, Arcamanik, Kota Bandung, Minggu (28/1).
-
Kenapa warga disabilitas Jabar dukung Prabowo-Gibran? 'Kami masyarakat disabilitas Jabar tidak akan pernah mengkhianati Presiden Jokowi. Saya yakin pasangan Prabowo-Gibran akan terus memberikan perhatian terhadap penyandang disabilitas,' kata Tokoh warga disabilitas Jabar, Supriatna Gumilar.
-
Mengapa anak disabilitas perlu mendapat MBG? Dinas Sosial Kabupaten Bogor mencatat bahwa banyak anak dengan disabilitas seringkali terabaikan oleh negara. Hal ini tidak hanya terlihat dari ketidaksetaraan dalam akses pendidikan dan hak sosial, tetapi juga dalam pemenuhan kebutuhan makanan bergizi.
-
Apa program Ganjar Pranowo untuk bantu keluarga miskin? 'Pak Ganjar punya visi tentang satu keluarga kurang mampu satu sarjana, karena itu bisa menjadi katalisator teman-teman yang nanti bisa akhirnya kuliah bisa membantu keluarganya, orang tua untuk membangun domino effect buat lingkungannya,' ujar Angga, Senin (8/1/2024).
-
Siapa yang menyuarakan pentingnya MBG untuk anak disabilitas? Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor, Farid Maruf, mengungkapkan bahwa pemerintah melalui berbagai institusi dan lembaga saat ini aktif dalam simulasi pembagian makanan bergizi gratis kepada anak-anak di jenjang SD hingga SMA.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo ajak berdialektika? 'Tidak, maksud saya biar ada dialektika. Kan kita ini masih belajar nih, kita ini belum mapan-mapan banget. Kalau Anda boleh, kenapa saya tidak boleh?' ujarnya dengan nada tanya.
Selain vaksinasi, Ganjar menilai penyandang disabilitas juga harus diprioritaskan mendapat keterampilan agar dapat hidup mandiri secara ekonomi. Dia mengaku kerap melibatkan penyandang disabilitas dalam beberapa kegiatan ekonomi.
"Akses ekonomi maka kita bisa petakan teman-teman disabilitas, bisa menjadi target utama untuk kita latih. Selama pandemi COVID-19 ini kita kasih projects ke teman-teman disabilitas agar secara ekonomi mereka terlibat dengan membuat masker, face shield, dan lain-lain," jelasnya.
Sementara itu, Stafsus Presiden Angkie Yudistia berharap program pemerintah pusat dapat dirasakan oleh penyandang disabilitas di seluruh wilayah Indonesia. Salah satunya, vaksinasi virus corona untuk penyandang disabilitas dan kelompok masyarakat rentan.
"Kami berharap di Jawa Tengah ini dapat merealisasikan program dari pemerintah pusat," ucap Angkie.
Angkie menilai, sinergitas antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah perlu lebih ditingkatkan. Hal ini agar setiap program pemerintah dapat berjalan dengan baik di daerah.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mulai mencanangkan vaksinasi Covid-19 untuk penyandang disabilitas baik fisik maupun mental. Para penyandang disabilitas tersebut masuk dalam kategori prioritas penerima vaksin sebab mereka umumnya memiliki komorbid atau penyakit penyerta.
"ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) umumnya komorbidnya banyak, karena mereka tidak bisa menceritakan dengan terbuka apa yang mereka rasakan. Oleh karena itu, saya rasa bagus bisa mulai memberikan prioritas kepada orang yang dengan gangguan jiwa," Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dikutip dari siaran persn di situs Sekretariat Kabinet, Rabu (2/6/2021).
Setidaknya, ada 562.242 penyandang disabilitas di Indonesia yang akan divaksinasi Covid-19. Kemenkes memastikan penyandang disabilitas dapat dilayani di seluruh fasilitas kesehatan atau sentra vaksinasi manapun dan tidak terbatas pada alamat domisili KTP.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Pranowo bertekad mewujudkan kesetaraan hak dalam segala aspek bagi penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaGanjar memandang pentingnya persiapan sumber daya manusia dari kalangan disabilitas.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo berdialog dengan anak muda, kelompok perempuan, dan kelompok disabilitas di Karanganyar
Baca SelengkapnyaHarapan kaum disabilitas ialah kehadiran negara kepada mereka, serta terkait pemberdayaan.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, sejatinya aturan bagi para disabilitas untuk mendapatkan askes yang merata sudah ada, tinggal pelaksanaan saja diawasi secara baik dan benar
Baca SelengkapnyaMenurut Pramono, sudah saatnya pemerintah provinsi Jakarta turun tangan menangani permasalahan kaum disabilitas.
Baca SelengkapnyaGanjar melibatkan penyandang disabilitas di setiap penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, kesetaraan bagi seluruh rakyat Indonesia sangat penting.
Baca SelengkapnyaBambang mengatakan bahwa saat ini teman-teman penyandang disabilitas masih diposisikan sebagai objek dan merasa dipinggirkan.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta, Pramono Anung memastikan seluruh penyandang disabilitas di Jakarta akan mendapatkan haknya.
Baca SelengkapnyaPrabowo ditanyakan tentang bagaimana memberi konsesi dan data disabilitas
Baca SelengkapnyaDukungan tersebut dideklarasikan dalam acara bertajuk Temu Kangen Disabilitas Bersama Ganjar Pranowo.
Baca Selengkapnya