Gara-gara 3 Polisi tewas, Effendi Simbolon makin keras kritik Jokowi
Merdeka.com - Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon kembali mengkritik keras kebijkan Presiden Jokowi. Meski satu partai, Effendi tidak pernah habis dalam mengkritik Presiden Jokowi. Bahkan kini kritik tersebut dilontarkan sangat pedas dan keras.
Effendi menyebut penembakan di Sinak, Papua merupakan ujung dari berbagai masalah yang kompleks di era pemerintah Jokowi. Salah satu masalahnya menurutnya ialah pembebasan visa di Papua.
Efeknya Polsek Sinak diberondong tembakan oleh kelompok bersenjata hingga menewaskan tiga anggota polisi dan 7 senapan dirampas. Effendi malah menyalahkan Presiden Jokowi hingga mengeluarkan kata-kata yang tak pantas ditujukan kepada pemimpin bangsa.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Apa yang menjadi masalah akar konflik Papua? Peneliti dari Yayasan Bentala Rakyat, Laksmi Adriani Savitri mengatakan bahwa salah satu akar masalah dari konflik Papua adalah dorongan modernisasi yang dipaksakan.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Mengapa kekerasan di Papua meningkat? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
"Itu kan bebas visa itu kebijakan gombal pemerintah Jokowi. Alih-alih mau mencari devisa, devisa apa? Masak devisa 1.000 atau 2.000 dolar dengan mengorbankan negaramu. Itu kan gila. Negara mencari devisa dari pariwisata tapi dengan cara membebaskan visa. Pemerintah apa begitu? Negara ini dibangun dengan darah 350 tahun," kata Effendi saat dihubungi merdeka.com, Senin (28/12).
Menurut Politikus PDIP ini, kericuhan berulang terjadi di Papua karena ada ketidaktegasan Presiden Jokowi. Sebab menurutnya Jokowi terlalu mementingkan lobi politik yang lunak. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Effendi berseberangan dengan PDIP di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut hingga saat ini masih marak kasus korupsi ditemukan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPolitikus Effendi Simbolon menerima pemberian peringatan dari PDIP.
Baca SelengkapnyaEffendi pun berharap agar di Kabinet Prabowo Subianto dilakukan fit and proper test untuk memilih para menterinya.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, seorang wakil rakyat harus kritis karena dia mengemban amanah dari konstituennya untuk mengawasi kinerja pemerintah.
Baca SelengkapnyaKerusuhan itu terjadi akibat provokasi yang dilakukan sejumlah pihak saat mediasi berlangsung.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto mengungkapkan hubungan pertemanannya dengan anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon.
Baca SelengkapnyaSalim Segaf menilai, rakyat membutuhkan perubahan.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Maruli Simanjuntak sudah bicara dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai situasi di Papua.
Baca SelengkapnyaMenurut Moeldoko, kericuhan tersebut merupakan emosi spontanitas dari massa.
Baca SelengkapnyaPerlu ada evaluasi total karena banyak perjabat Indonesia yang terjerat korupsi
Baca Selengkapnya"Mungkin Pak Jokowi perlu datang ke Desak Anies sekali-kali, itu kan terbuka," kata Jazilul Fawaid
Baca Selengkapnya