Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gara-Gara Berebut Lapak, Seorang Pemulung di Bogor Bunuh Rekan

Gara-Gara Berebut Lapak, Seorang Pemulung di Bogor Bunuh Rekan ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Polresta Bogor Kota menangkap seorang pemulung lantaran membunuh rekan seprofesinya. Mayat korban ditemukan di pinggir Tol Jagorawi, beberapa waktu lalu.

Wakapolresta Bogor Kota, AKBP Ferdy Irawan mengungkapkan, pelaku DL (28) asal Kota Tasikmalaya, tega membunuh korban lantaran berebut lapak.

"Motifnya pelaku membunuh karena ketersinggungan antara pelaku dan korban yang sesama pemulung," kata AKBP Ferdy, Kamis (13/10).

Kata Ferdy, korban menempati lokasi yang biasa dipakai pelaku untuk beristirahat. Namun ketika ditegur korban justru tidak terima lalu dibacok oleh pelaku pada bagian kepala menggunakan senjata tajam.

"Korban mengalami luka terbuka di kepala lalu meninggal. Pasal yang dipersangkakan kepada DL adalah pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman penjara maksimal 15 tahun penjara," jelas Ferdy.

Mayat korban ditemukan pada Rabu (5/10) sekitar pukul 15.00 WIB. Selisih waktu antara pembunuhan dengan ditemukannya korban hanya terpaut beberapa jam.

"Petugas tol memang sudah curiga melihat korban, awalnya dipikir gelandangan atau pemulung itu dibiarkan. Tapi karena karena dia tidak bergerak makanya didatangi petugas tol dan diketahui sudah meninggal dunia," beber Ferdy.

Sementara Kasat Reskrim Polresta Bogor Kita, Kompol Dhoni Erwanto mengungkapkan, pelaku dan korban merupakan rekan satu profesi namun tidak saling kenal.

"Mereka satu profesi tapi tidak saling kenal. Peristiwa pembunuhan terjadi pukul 04.30 WIB pada hari yang sama dengan ditemukannya mayat tersebut," kata Dhoni.

Saat itu, pelaku datang ke tempat biasa beristirahat namun telah ditempati korban. Kemudian, keduanya cekcok dan pelaku membacok korban menggunakan sebilah golok.

"Di kalangan pemulung, korban dikenal sebagai Bapak Cianjur. Kemungkinan korban orang Cianjur. Pelaku mengenalnya sebagai Bapak Cianjur saja," beber Dhoni.

Hasil pemeriksaan dokter, korban meninggal karena bagian tengkorak kepala pecah, kemudian bagian pelipis sebelah kiri. Total korban menerima empat bacokan di kepala dan pelipis kiri.

Adapun senjata tajam yang digunakan pelaku biasa digunakan untuk mencari atau membersihkan tumpukan sampah. "Sajamnya selalu dibawa di karungnya, jadi memang dia di karung itu memang sudah ada sajam, karena kan memang dia pemulung, untuk mengais-ngais inilah (sampah) itu aja, sari keterangan yang disampaikan tersangka yaa gitu aja," pungkas Dhoni.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Warung Tempat Sarang Bandit Jalanan Digerebek Polisi, Dua Penusuk Sopir Truk di Exit Tol Tomang Ditangkap
Warung Tempat Sarang Bandit Jalanan Digerebek Polisi, Dua Penusuk Sopir Truk di Exit Tol Tomang Ditangkap

Sejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.

Baca Selengkapnya
Kronologi Bentrokan Warga di Kebon Kacang Tanah Abang, Satu Orang Tewas
Kronologi Bentrokan Warga di Kebon Kacang Tanah Abang, Satu Orang Tewas

Kepolisian tengah memburu para pelaku bentrok menyebbakan seorang warga meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Duel Maut di Jaksel Berawal dari Cekcok Mulut, Tukang Antar Galon Jadi Tersangka
Duel Maut di Jaksel Berawal dari Cekcok Mulut, Tukang Antar Galon Jadi Tersangka

Atas kejadian itu, pelaku dijerat dengan Pasal 351 ayat 3. Dia terancam hukuman 7 tahun penjara

Baca Selengkapnya
Tabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Tabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas

Tabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Sadis Sekdes Tuban, Pelaku Sewa Mobil untuk Tabrak Korban usai Lihat Chat di Ponsel Istri
Kronologi Pembunuhan Sadis Sekdes Tuban, Pelaku Sewa Mobil untuk Tabrak Korban usai Lihat Chat di Ponsel Istri

Seorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Pria Dalam Sarung di Pamulang Tangsel, Ditikam Keponakan Pakai Golok Tukang Kelapa
Kronologi Pembunuhan Pria Dalam Sarung di Pamulang Tangsel, Ditikam Keponakan Pakai Golok Tukang Kelapa

Pelaku pembunuhan pria dalam sarung ternyata keponakannya sendiri

Baca Selengkapnya
Panik Aksi Ketahuan Warga, Pencuri Spion Mobil Tewas Usai Motor Dikendarai Nabrak Trotoar
Panik Aksi Ketahuan Warga, Pencuri Spion Mobil Tewas Usai Motor Dikendarai Nabrak Trotoar

Satu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.

Baca Selengkapnya
Jejak Kejahatan Madun Cs yang Begal Casis Polri
Jejak Kejahatan Madun Cs yang Begal Casis Polri

Polisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.

Baca Selengkapnya
Todong Senpi ke Petugas, Alasan Polisi Tembak Pelaku Curanmor di BSD hingga Tewas
Todong Senpi ke Petugas, Alasan Polisi Tembak Pelaku Curanmor di BSD hingga Tewas

satu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas

Baca Selengkapnya
Sadis! Penjual Kue Bacok Orang di Kampung Bahari Tanjung Priok, Motif karena Sakit Hati
Sadis! Penjual Kue Bacok Orang di Kampung Bahari Tanjung Priok, Motif karena Sakit Hati

Sakit hati usai diejek oleh korban, pelaku membacok leher korban

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing

Pelaku sempat kabur ke Kepulauan Seribu sebelum ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya
Penembakan Klapanunggal Bogor, 2 Orang Ditetapkan Tersangka
Penembakan Klapanunggal Bogor, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Polres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.

Baca Selengkapnya