Gara-gara cipratan air, ayah dan anak di Medan dibacok
Merdeka.com - Persoalan sepele di Jalan Denai berbuntut penganiayaan sadis. Berawal cipratan air, seorang tak dikenal membacok ayah dan anak hingga terluka parah.
Dua korban dibacok, Ricky Utomo (28), dan ayahnya, Ngkim Liong (51), warga Jalan Denai, Gang Dua, Medan. Ricky terluka di bagian leher belakang dan bahu. Kondisi ayahnya, Ngkim Liong, lebih parah karena terkena sabetan senjata tajam pada bagian kepala, badan, dan tangan kiri. Mereka kini masih dirawat di RS Methodist, Jalan Thamrin, Medan.
Informasi dihimpun, keduanya dibacok tak jauh dari rumahnya, Minggu (20/12) malam. Kejadian itu berawal pertengkaran yang dipicu masalah sepele, yakni cipratan air di jalan.
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Mengapa tangki motor berkarat? Karat pada tangki motor biasanya disebabkan oleh reaksi kimia antara logam tangki dan kelembapan di udara atau bahan bakar yang mengandung air.
Ceritanya bermula saat Ngkim Liong ingin berangkat menghadiri resepsi pernikahan di Hermes Place, sekitar pukul 20.00 WIB. Saat dia akan naik mobil, seorang pengendara sepeda motor Yamaha Vega R hitam melintas di sana melalui genangan air. Alhasil, cipratan air mengenai celana Ngkim.
Terkena cipratan air, Ngkim langsung bereaksi.
"Hati-hati kau jalan,' teriak ayahku kepada pengendara sepeda motor," kata anak Ngkim, William Utomo.
Mendengar perkataan Ngkim, sang pengendara sepeda motor berhenti. Dia memutar arah dan melabrak Ngkim. Mereka bertengkar hingga saling pukul. Melihat itu, Ricky datang melerai.
"Tapi justru abangku itu yang dipukuli," kata William Utomo.
Warga melihat kejadian itu kemudian mendatangi lokasi buat menghentikan keributan. Pengendara sepeda motor itu langsung bergegas meninggalkan lokasi. Namun tak lama berselang, dia kembali lagi bersama seorang rekannya. Di tengah keramaian, seorang pria tak dikenal menebaskan parang ke arah Ngkim dan Ricky.
Pelaku kemudian kabur dari lokasi. Sementara Ngkim dan Ricky dilarikan ke RS Methodist. Pihak keluarga juga telah membuat laporan ke Polsek Medan Area. Kanit Reskrim Polsek Medan Area, AKP Alexander Pilliang, menyatakan mereka masih menyelidiki kasus itu.
"Laporan korban sudah kami terima. Kasusnya masih dalam penyelidikan," kata Alexander.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video detik-detik pemuda dan pemudi itu disiram orang tidak dikenal viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPartner in Crime, Ayah dan Anak di Bandung Duet Begal Motor usai Pesta Miras
Baca SelengkapnyaTim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Cengkareng dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat tengah memburu pelaku penyiraman air keras tersebut.
Baca SelengkapnyaEmosi Pengendara Motor saat Ditabrak Mobil, Pukul Pengemudi Usai Lihat Anaknya Nangis
Baca SelengkapnyaStanlly belum menjelaskan secara gamblang penangkapan pelaku, termasuk motif penyiraman air keras.
Baca SelengkapnyaWarga setempat lantas berhamburan usai mendengar hantaman kencang yang disebabkan truk oleng itu.
Baca SelengkapnyaDua orang pelaku ditangkap, satu pelaku lagi buron.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban bersama ibu dan adiknya boncengan sepeda motor untuk pergi les, Rabu (16/10) sore.
Baca SelengkapnyaPotret jalanan ekstrem yang dilalui dua remaja putri sebelum alami kecelakaan dan nyangkut di atap rumah warga.
Baca SelengkapnyaBocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaM mengalami luka pada bagian kepala serta wajar yang memar.
Baca SelengkapnyaKasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Sukaraja. Korban diminta melaporkan kejadian itu ke polisi.
Baca Selengkapnya