Gara-gara pakai sabu, pemuda ini jadi stres dan dirantai
Merdeka.com - Bahaya narkoba terbukti pada pemuda ini. Dia jadi stres karena menggunakan sabu sehingga harus dirantai ayahnya.
Pemuda bernama Suddin (22) ini duduk tak berbaju di dekat gubuk yang ada di tanah kosong milik warga di sudut Jalan Gabus dan Jalan Gurami, Medan, Rabu (13/4). Sesekali dia tertawa menyeringai, kemudian bernyanyi tanpa jelas apa lagunya.
Kakinya dirantai dan digembok ayahnya, Arfan Lubis (54). Pemuda bertato di punggung ini pun tak bisa pergi jauh dari gubuk yang terbuat dari sisa-sisa kayu lapis dan plastik spanduk caleg itu.
-
Kapan pelaku merasakan stres? Ini jelas, karena yang berselingkuh akan menghadapi dua hubungan rumit dengan dua orang yang berbeda.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang mengalami stres traumatis? Stres traumatis bisa muncul akibat peristiwa traumatis seperti bencana alam, serangan, atau kehilangan orang tercinta.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
-
Apa aja yang bisa bikin stres? Selain itu, perubahan besar dalam kehidupan, baik positif maupun negatif, seperti pernikahan, perceraian, pindah rumah, atau kehilangan pekerjaan, dapat menyebabkan stres.
Suddin ©2016 merdeka.com/yan muhardiansyah
"Terpaksa dia saya rantai sejak 3 bulan lalu karena dia suka mengamuk dan mengganggu warga," kata Arfan.
Dia bercerita, jiwa Suddin mulai terganggu sejak akhir 2015 saat mereka tinggal di Jalan Perintis Gang Lingga, Tembung. "Dia ilusi. Awalnya fisiknya gak bisa berdiri, tergeletak," jelas Arfan.
Selanjutnya Suddin mulai meracau. Parahnya dia juga mengganggu orang lain. Bukan hanya telanjang di depan umum, dia terkadang melempari warga.
Pemuda itu sempat dibawa berobat ke RSUD Pirngadi, Medan. "Kata dokternya dia sakit karena memakai sabu-sabu," jelas Arfan.
Suddin ©2016 merdeka.com/yan muhardiansyah
Omongan dokter itu sejalan dengan pergaulan Suddin selama ini. Dia diketahui sering berkumpul dengan teman-temannya di kawasan Jalan Pancasila, Tembung. "Kabarnya memakai (sabu) dengan kawan-kawannya di sana. Tapi hanya dia yang kena (gila)," jelas Arfan.
Pria paruh baya ini tak mampu membawa putranya berobat lagi atau memasukkannya ke rumah sakit jiwa. Penghasilannya sebagai tukang becak dayung bahkan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua orang pelaku EH alias Carma dan EHW alias Buluk diamankan serta ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga tindakan S menganiaya anaknya akibat pengaruh narkoba.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaMomen polisi sampai tak bisa tahan tangis saat evakuasi balita yang disiksa ayah kandungnya sendiri di Pinrang, Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaYakni terjadi di Pos Polisi di persimpangan lampu merah mal The Park Pejaten, Jakarta Selatan
Baca SelengkapnyaSebelum menyekap, pelaku mengonsumsi sabu lalu mendatangi rumah korban.
Baca SelengkapnyaKorban dan pelaku hanya tinggal berdua serumah. Para saksi menyebut usai ditinggal ibunya, SPN kurang kasih sayang.
Baca SelengkapnyaSang Ibu tak kuasa menahan tangis saat melihat anaknya dijemput paksa polisi di rumahnya
Baca SelengkapnyaSelama satu tahun terakhir, pemuda 22 tahun itu didapati mengalami depresi hingga nekat memakan paku dan jarum.
Baca SelengkapnyaPolisi memaparkan motif S menggantung putrinya karena permasalahan keluarga.
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman lima tahun penjara.
Baca SelengkapnyaBocah itu mengaku telah dicekoki arak madu oleh teman-temannya.
Baca Selengkapnya