Gara-gara Rp 350.000 Suciati tewas ditusuk anak kandungnya
Merdeka.com - Hidup Suciati Ningsih (54), warga Sememin Jaya VI/15, Kecamatan Benowo, Surabaya, Jawa Timur, berakhir di tangan Sigit, yang tak lain anak kandungnya sendiri. Walau sempat dibawa ke RSUD Soetomo, nyawa Suciati tak tertolong. Dia menghembuskan nafas terakhir pada Snein (18/1) sore.
Kapolses Benowo, Kompol Sofwan menceritakan, peristiwa nahas ini terjadi Minggu (17/1) siang. Saat itu, korban yang sehari-hari berjualan kopi bertengkar dengan anaknya.
"Korban marah pada anaknya karena menghabiskan uang hasil jualan kopi. Korban juga menyinggung soal uangnya, Rp 350.000 yang hilang," terang Sofwan di RSUD dr Soetomo.
-
Bagaimana cara ibu korban membunuh kedua anaknya? Luka-luka yang ditemukan menunjukkan kekerasan yang ekstrem. MB ditemukan dengan delapan luka bacok di tubuhnya, sementara BN mengalami enam luka bacok.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Siapa yang memperkosa anak kandungnya? Ali Arwin, ayah kandung yang tega memperkosa putrinya hingga hamil dan melahirkan akhirnya dimunculkan ke publik.
-
Siapa yang ditikam mantan ayah tiri? Seorang remaja putri M (19) tewas setelah ditikam mantan ayah tirinya, SE (53). Sang ibu SR (53) juga terluka parah ditusuk mantan suaminya itu.
-
Bagaimana ibu itu mengurung putranya? Ia mengungkapkan kepada pihak kepolisian bahwa selama bertahun-tahun, ia telah berupaya menyelamatkan putranya melalui berbagai cara, termasuk mengirimnya ke lebih dari 10 pusat rehabilitasi di seluruh negeri.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Sigit yang tak terima atas ucapan ibu kandungnya itu langsung mengambil pisau dapur. Pria 35 tahun ini lima kali menusuk bagian punggung dan pinggang ibu kandungnya.
"Korban mengalami luka berat dan dilarikan ke Rumah Sakit Bakti Dharma Husada. Karena lukanya yang cukup parah, korban dirujuk ke RSUD dr Soetomo," ungkap Sofwan, Senin petang.
Sehari setelah menjalani perawatan di rumah sakit milik Pemprov Jawa Timur tersebut, nyawa Suciati tetap tak tertolong. "Saat ini, jenazah korban masih divisum di RSUD dr Soetomo," ucapnya.
Sigit dibekuk polisi setelah sempat melarikan diri usai membantai sang ibu. "Tersangka sempat melarikan diri. Tapi berhasil kita tangkap. Untuk barang bukti berupa pisau dapur yang digunakan tersangka untuk menusuk ibunya, juga sudah kita amankan," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaSeorang anak berusia 5 tahun ditemukan tewas dengan bersimbah darah di sebuah rumah kawasan Bekasi,
Baca SelengkapnyaBocah tersebut ditemukan dengan luka 20 tusukan, salah satunya di bagian dada sebelah kiri
Baca SelengkapnyaPelaku juga berusaha untuk membunuh ayah kandungnya, namun gagal.
Baca SelengkapnyaPembunuhan itu terjadi di kediaman pelaku Klaster Burgundy Blok RAA 9, Kawasan Summarecon, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaBocah berusia lima tahun di Bekasi ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan.
Baca SelengkapnyaKini ibu bocah tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polres Metro Bekasi Kota.
Baca SelengkapnyaBocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaAqilatunnisa Prisca Herlan, bocah usia 5 tahun tewas mengenaskan di tangan tiga orang wanita.
Baca SelengkapnyaKecurigaan bahwa kematian Asep tidak wajar semakin kuat setelah adanya tagihan pinjaman online atas nama korban yang diajukan di hari dia meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKorban dibunuh saat tidur menggunakan helm yang dipukulkan ke kepala dan bagian lehenya dicekik.
Baca Selengkapnya